logo-website
Jumat, 15 Nov 2024,  WIT

Rapat Bersama DPRD Maluku, Karo Ops: Tidak Ada Permasalahan Menonjol Selama Pentahapan Pilkada

Karo Ops mengatakan kegiatan yang kami laksanakan dari pengumuman sampai dengan deklarasi damai semuanya berjalan dengan lancar.

Papuanewsonline.com - 14 Nov 2024, 07:40 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Papuanewsonline.com, Ambon - Pentahapan Pemilihan Kepala Daerah di provinsi Maluku yang telah bergulir hingga saat ini berjalan lancar dan aman. Tidak ada permasalahan menonjol yang terjadi.

Demikian disampaikan Karo Ops Polda Maluku, Kombes Pol. Ronald Reflie Rumondor, SIK., M.Si, dalam rapat kerja bersama Komisi I DPRD provinsi Maluku di ruang sidang gedung DPRD Maluku, Rabu (13/11/2024).

Rapat kerja tersebut turut dihadiri Pj. Walikota Ambon, Kepala Kesbangpol Provinsi, Kepala Dinas Dukcapil Provinsi, perwakilan ketua Bawaslu, Komisioner KPU Provinsi Maluku, dan yang mewakili Pangdam XV/Pattimura, maupun Danlanud Pattimura.

"Kami laporkan kegiatan yang kami laksanakan dari pengumuman sampai dengan deklarasi damai semuanya berjalan dengan lancar tidak ada hal hal menonjol yang terjadi," ungkap Karo Ops dalam rapat kerja yang dipimpin oleh Ketua Komisi I DPRD Maluku, Sholichin Buton, SH.

Tahapan kampanye yang berlangsung sejak 25 September hingga 24 November 2024, lanjut Karo Ops, hingga kini berjalan lancar. Namun ada satu kejadian menonjol yang mengakibatkan korban jiwa yaitu jembatan ambruk di Kepulauan Banda, Kabupaten Maluku Tengah.

Ia mengaku sejauh ini proses pengamanan yang dilakukan tidak memperhatikan kejadian nonteknis. Namun sejak kejadian di Maluku Utara yang mengakibatkan satu calon gubernur meninggal dunia, Polda Maluku kemudian mengeluarkan warning.

"Untuk kegiatan yang menggunakan transportasi laut dan dermaga yang dibangun dengan swadaya masyarakat kami mengingatkan kembali agar hati-hati untuk pengawal pribadi betul betul cek kapasitas fasilitas umum," sebutnya.

Dua minggu lagi akan masuk masa tenang. Polda Maluku meminta bantuan Pemprov Maluku agar tidak ada lagi alat peraga kampanye yang terpasang di jalan-jalan umum.

"Kami sudah menyampaikan ke Kapolres Kapolres bahwa di masa tenang sudah tidak ada lagi alat alat peraga yang terpasang," jelasnya. PNO-12

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE