logo-website
Rabu, 16 Jul 2025,  WIT
BERITA Ekonomi Homepage
Satgas Ops Damai Cartenz Tebar Kebahagiaan dan Kepedulian Untuk Masyarakat Papuanewsonline.com, Papua Tengah - Dalam rangka memperkuat pendekatan humanis dan membangun hubungan emosional yang positif dengan masyarakat, personel Satgas Ops Damai Cartenz kembali melaksanakan kegiatan sosial di dua wilayah berbeda yaitu Kabupaten Paniai dan Kabupaten Intan Jaya pada Minggu (13/7/2025). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Poskotis Brimob Sektor Paniai yang dipimpin oleh Bripda Rizki Zulyansyah dan Bharada Yudi Setiadi. Kegiatan tersebut berfokus pada interaksi langsung dengan anak-anak di sekitar pos, termasuk bermain bersama, berbagi makanan ringan, dan memberikan ruang ekspresi bagi anak-anak untuk merasakan keceriaan bersama aparat keamanan.Suasana penuh kehangatan dan tawa anak-anak menggambarkan kuatnya kedekatan emosional antara Satgas Ops Damai Cartenz dan masyarakat. Para anak - anak terlihat sangat antusias dan bahagia bisa bermain dan belajar bersama para personel Satgas Ops Damai Cartenz.“Anak-anak ini adalah masa depan Papua. Melihat mereka tersenyum dan merasa aman bersama aparat adalah kebahagiaan tersendiri bagi kami,” ujar Bripda Rizki.Sementara itu, di wilayah Sektor Intan Jaya, kegiatan sosial juga dilaksanakan oleh personel Satgas yang dipimpin Bripka Sudomo dengan memberikan bantuan bahan makanan (bama) kepada masyarakat yang sedang mengalami duka. Kegiatan ini merupakan wujud empati dan solidaritas aparat terhadap masyarakat yang sedang berduka, sekaligus bentuk kehadiran negara di tengah situasi sosial yang rentan.Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menyampaikan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini merupakan bagian integral dari pendekatan humanis yang diusung dalam pelaksanaan Operasi Damai Cartenz.“Kami tidak hanya hadir untuk pengamanan, tetapi juga untuk menyentuh hati masyarakat. Kami ingin menciptakan rasa aman sekaligus rasa dekat. Inilah esensi dari Satgas Operasi Damai Cartenz untuk menumbuhkan harapan dan membangun kedamaian,” tegas Brigjen Faizal.Tidak hanya itu Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., menekankan bahwa kegiatan humanis menjadi sarana efektif untuk memperkuat komunikasi sosial antara aparat dan masyarakat.“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa aparat adalah bagian dari masyarakat. Tidak ada jarak, tidak ada sekat. Kami hadir bersama mereka, dalam suka maupun duka,” tutup Kombes Yusuf.Kegiatan yang dilakukan Satgas Ops Damai Cartenz ini kembali menegaskan bahwa keamanan dan kedamaian di Papua tidak hanya dibangun dengan senjata dan patroli, tetapi juga dengan sentuhan kemanusiaan, senyum anak-anak, dan solidaritas pada mereka. PNO-12 14 Jul 2025, 16:57 WIT
Satgas Ops Damai Cartenz Lakukan Pengamanan Tanam Jagung Serentak di Wamena Papuanewsonline.com, Wamena - Dalam rangka mendukung Program Swasembada Pangan Nasional, Satgas Operasi Damai Cartenz sektor Wamena melaksanakan pengamanan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025 yang berlangsung di Distrik Wouma, Kabupaten Jayawijaya. Sebanyak 7 personel yang dipimpin oleh Iptu Steve Antony Revo Sumanti, S.Tr.K., diterjunkan untuk bergabung bersama personel Polres Jayawijaya dan Satbrimobda Papua guna memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif selama berlangsungnya kegiatan, Rabu (9/7/2025).Pengamanan dimulai pukul 12.30 WIT dengan memberikan arahan dan konsolidasi di Polres Jayawijaya. Selanjutnya, tim bergeser menuju lahan pertanian di Distrik Wouma untuk melaksanakan perimeter pengamanan di sekitar lokasi.Kaops Damai Cartenz , Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, M.H., M.Si. didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes. Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum. mengapresiasi pelaksanaan tugas di lapangan yang berjalan aman dan terkendali.“Pengamanan kegiatan penanaman jagung ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap ketahanan pangan nasional. Satgas Ops Damai Cartenz hadir tidak hanya dalam konteks penegakan hukum, tetapi juga sebagai bagian dari solusi bagi masyarakat Papua,” ujar Brigjen Pol Faizal.Langkah pengamanan ini juga dilakukan sebagai respons terkait adanya indikasi pergerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya yang diduga berencana melakukan aksi di wilayah Wamena.Konsolidasi dan siaga on-call terus dilakukan oleh seluruh personel untuk mengantisipasi segala kemungkinan gangguan kamtibmas.Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Dr. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan terus menjalin sinergi dengan aparat keamanan.“Kami mengajak seluruh masyarakat Jayawijaya, khususnya di Wamena, untuk tetap tenang dan mendukung upaya Polri dalam menjaga stabilitas keamanan. Laporkan segera jika melihat atau mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar,” imbau Kombes Pol Yusuf.Dengan pengamanan yang maksimal, seluruh rangkaian kegiatan penanaman jagung dapat berlangsung lancar dan aman. Operasi Damai Cartenz terus berkomitmen menjaga kedamaian dan ketertiban di Tanah Papua, demi kesejahteraan masyarakat. PNO-12 13 Jul 2025, 14:50 WIT
TNI Wujudkan Aksi Nyata, Dukung Ketahanan Pangan Nasional Papuanewsonline.com, Deli Serdang - Komitmen TNI dalam memperkuat ketahanan nasional tidak hanya diwujudkan melalui kekuatan militer, tetapi juga melalui aksi nyata di sektor strategis lainnya, termasuk ketahanan pangan. Hal ini ditunjukkan secara langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memimpin kegiatan Panen Raya Padi di lahan ketahanan pangan Kodam I/Bukit Barisan, yang berlokasi di Desa Sidoarjo Ramunia, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Kamis (10/7/2025).Kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi aktif TNI dalam mendukung agenda nasional, khususnya Asta Cita ke-2 Presiden RI, yaitu mewujudkan swasembada pangan guna kemandirian bangsa. Dalam sambutannya, Panglima TNI menegaskan bahwa ketahanan pangan adalah bagian integral dari sistem pertahanan negara. “Ketahanan pangan merupakan bagian integral dari pertahanan negara. Negara yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pangannya akan rentan terhadap tekanan dan intervensi asing,” ungkapnya.Lebih lanjut, Panglima TNI berharap momentum ini dapat menjadi pemicu semangat baru dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh, khususnya di sektor pangan. “Saya berharap kegiatan panen raya ini tidak berhenti sebagai seremoni semata, tetapi menjadi titik tolak lahirnya semangat baru untuk terus berkolaborasi, menjaga semangat gotong royong, dan berinovasi dalam membangun dan memperkokoh ketahanan pangan nasional,” pungkasnya.Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada kelompok tani berupa paket sembako, benih, pupuk, dan alat mesin pertanian (alsintan), serta melepas kendaraan pengangkut bantuan beras untuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) wilayah Sumatera Utara. Panglima TNI turut melaksanakan dialog interaktif secara virtual dengan SPPG di berbagai wilayah untuk memastikan program berjalan optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.Melalui semangat “TNI yang PRIMA” (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif), TNI terus mengambil peran aktif dalam mendorong kemandirian pangan melalui berbagai program nyata. Di antaranya adalah pemanfaatan lahan tidur di lingkungan satuan TNI, pendampingan intensif kepada petani oleh Babinsa, pembangunan infrastruktur pertanian, serta sinergi lintas sektor untuk mendorong penggunaan teknologi pertanian modern.TNI hadir tidak hanya sebagai kekuatan pertahanan, tetapi juga sebagai penggerak sosial dan mitra rakyat dalam mewujudkan Indonesia yang mandiri, tangguh, dan sejahtera. PNO-12 11 Jul 2025, 10:22 WIT
Kapolri Tegaskan Komitmen Polri Dukung Ketahanan Pangan Nasional Papuanewsonline.com, Jateng -  Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III tahun 2025 yang digelar pada Rabu (9/7/2025) di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.Dalam sambutannya, Kapolri menyampaikan bahwa Polri mendapat target penanaman jagung seluas 1 juta hektar sepanjang tahun 2025. Dengan estimasi produksi antara 4 hingga 10 juta ton, program ini diharapkan mampu menopang kebutuhan pangan nasional."Pada kuartal pertama dan kedua, telah dilakukan panen jagung di atas lahan seluas 344.524 hektar, dengan hasil lebih dari 2 juta ton. Hari ini kita lanjutkan dengan penanaman di kuartal ketiga seluas 168.432,23 hektar," ujar Kapolri.Kapolri menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polri dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Perhutani, Inhutani, serta berbagai stakeholder lainnya termasuk masyarakat. Total lahan yang sudah ditanami hingga saat ini mencapai 431.233 hektar dari potensi lahan seluas 795.339 hektar, yang sebagian besar merupakan lahan perhutanan sosial."Khusus hari ini, penanaman jagung dilakukan pada lahan seluas 38.750 hektar di Jawa Tengah, termasuk 207 hektar di Grobogan. Di lokasi ini sendiri, ditanami 74 hektar lahan perhutanan sosial," tambah Kapolri.Guna mendukung program tersebut, Polri juga memberikan bantuan operasional berupa ratusan alat pertanian, antara lain 500 unit alat penguji kesuburan tanah, 89 unit alat pemipil jagung, 100 unit alat penguji kadar air, dan 93 unit alat pengering. Selain itu, Polri tengah membangun 18 gudang pangan di 12 provinsi dengan total kapasitas penyimpanan mencapai 18 ribu ton, yang dilengkapi dengan dryer untuk mempercepat proses pengeringan jagung pipil.Kapolri juga memastikan adanya jaminan penyerapan hasil panen. Selain menjadikan Bulog sebagai mitra utama, Polri telah menjalin kerja sama dengan perusahaan pakan ternak seperti PT Java dan PT Caron Pompang yang siap menyerap hasil panen dalam jumlah besar."Alhamdulillah, pasarnya sudah ada. Harapan kami, hasil panen kuartal ketiga ini diprioritaskan diserap oleh Bulog terlebih dahulu, kemudian disusul oleh mitra swasta," ungkapnya.Lebih lanjut, Kapolri menekankan pentingnya peran koperasi sebagai penguat ekosistem pertanian jagung. Kerja sama dengan Koperasi Merah Putih juga digagas untuk penguatan sistem pascapanen, termasuk pembangunan gudang penyimpanan di berbagai wilayah sentra jagung."Kami berharap ini bisa memperkuat posisi tawar petani dan menjamin harga penyerapan yang layak sesuai standar pemerintah," ujar Kapolri.Menutup sambutannya, Kapolri menegaskan bahwa mewujudkan kedaulatan pangan adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa. Ia mengajak seluruh kepala daerah dan Forkompimda di berbagai wilayah untuk turut mengalokasikan anggaran perubahan guna mendukung program ini, khususnya dalam hal pembukaan lahan, penyediaan bibit dan pupuk, hingga pembangunan gudang standar Bulog."Polri adalah polisi rakyat yang harus senantiasa berada di tengah-tengah rakyat. Kami berkomitmen untuk tidak pernah surut dalam mendukung dan mengawal seluruh agenda pemerintah, termasuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia," tutup Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.PNO-11 10 Jul 2025, 14:23 WIT
Satuan Brimob Polda Maluku Tanam Jagung di Lahan Satu Hektar Papuanewsonline.com, Maluku Tengah -Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Maluku terus berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan nasional khususnya di wilayah Maluku. Dukungan terhadap salah satu program prioritas Polri ini dilakukan oleh personel Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Maluku. Pada Rabu (9/7/2025), mereka menanam jagung di lahan seluas 1 hektar, binaan Satuan Brimob Polda Maluku yang berada di dusun Talaga Kodok, Kecamatan Lehitu, Kabupaten Maluku Tengah.Penanaman jagung dipimpin langsung oleh Plt. Komandan Batalyon A Pelopor, Kompol. Ahmad H. Saleh. Jagung yang ditanam berjenis bonansa."Kegiatan penanaman jagung sekaligus memperkuat ketersediaan pangan masyarakat," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Maluku Kombes Pol. Dr. Irfan S.P. Marpaung, S.I.K., M.Si, melalui Kompol Ahmad Saleh, Plt. Komandan Batalyon A. Pelopor.Penanaman bibit jagung dilakukan dengan teknik bercocok tanam yang efisien dan tepat guna. Ini diharapkan dapat menghasilkan panen yang optimal serta berkelanjutan."Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian nyata Polri terhadap masyarakat. Kami ingin memberikan kontribusi yang lebih luas kepada masyarakat, tidak hanya melalui pengamanan, tetapi juga lewat inisiatif ketahanan pangan seperti ini," ungkapnya. Ia berharap hasil panen jagung nantinya dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di sekitar wilayah ini. "Penanaman ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk memanfaatkan potensi lahan di lingkungan mereka masing-masing,” jelasnya.Personel Batalyon A Pelopor terus berupaya menjadi teladan dalam menciptakan perubahan positif, sekaligus menjaga stabilitas ketahanan pangan di wilayah Maluku dan sekitarnya.PNO-11 10 Jul 2025, 14:14 WIT
BMKG : Waspada Kabupaten Mimika Akan Hadapi Puncak Curah Hujan Yang Tinggi Papuanewsonline.com, Timika – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat di Kabupaten Mimika agar waspada karena pada bulan Juli 2025 Kota Timika dan sekitarnya kemungkinan  menghadapi curah hujan yang tinggi.Berdasarkan data klimatologi BMKG, puncak musim hujan di Mimika terjadi antara Juni hingga Agustus, dengan intensitas tertinggi pada bulan Juli. Forecaster BMKG Mimika Marsa Reza, menjelaskan bahwa berdasarkan data 30 tahun terakhir, curah hujan Juli jauh lebih tinggi dan lebih lama durasinya dibandingkan bulan lain. "Curah hujan dapat berlangsung dari dini hari hingga malam hari, bahkan berlanjut hingga keesokan harinya," ungkap Reza di Timika, Selasa (8/7/ 2025).Lanjut Reza bahwa Kondisi ini memerlukan kesiapan masyarakat untuk meminimalisir dampak negatif akibat hujan lebat nanti.Reza menambahkan, tingginya curah hujan di bulan Juli disebabkan peralihan musim monsun Timur, dengan angin dari Tenggara membawa banyak awan hujan ke wilayah Kabupaten  Mimika.  "Namun, perlu diingat bahwa curah hujan di Mimika kompleks dan terkadang sulit diprediksi karena faktor lokal," Ucapnya. Reza menyarankan masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca terkini, sehingga  Sebagai antisipasi, masyarakat diimbau mempersiapkan perlengkapan seperti payung dan jas hujan.  " Lebih penting lagi, masyarakat harus waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.  Penting untuk selalu memperhatikan kondisi sekitar dan mengikuti arahan dari instansi terkait," Terangnya. Kami Mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan siaga menghadapi puncak musim hujan ini. " Persiapan diri dan pemantauan informasi cuaca terkini dari BMKG sangat penting untuk meminimalisir risiko dampak negatif dari curah hujan yang tinggi nanti," Pungkasnya. ( Jidan ) 09 Jul 2025, 11:55 WIT
Panen Semangka, Brigif 20 Kostrad di Timika Wujudkan Ketahanan Pangan yang Mandiri Papuanewsonline.com, Timika,- Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan mewarnai kebun semangka Brigif 20/IJK Kostrad, saat Komandan Brigif 20/IJK, Letkol Inf Agus Rediyanto memimpin langsung kegiatan panen raya bersama prajurit dan Persit Kartika Chandra Kirana. Di Timika, Provinsi Papua Tengah, Jumat ( 4/7/ 2025).Kegiatan panen semangka ini menjadi bukti nyata komitmen Brigif 20/IJK dalam mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus mempererat ikatan kekeluargaan di lingkungan satuan.Dalam panen raya ini,  Ratusan buah semangka berukuran besar berhasil dipanen, hasil ini mencerminkan keberhasilan upaya pertanian yang dikelola secara mandiri oleh prajurit Brigif 20/IJK.“Panen ini bukan sekadar hasil tani, tetapi juga wujud semangat kebersamaan, kerja keras, dan kemandirian satuan. Kami ingin menunjukkan bahwa prajurit Brigif 20/IJK tidak hanya tangguh dalam menjalankan tugas operasi, tetapi juga mampu memanfaatkan potensi alam sekitar untuk mendukung kesejahteraan anggota dan keluarganya,” ungkap Danbrigif Letkol Inf Agus Rediyanto.Letkol Agus mengatakan, panen raya tersebut sebagai bentuk upaya dan dukungan nyata TNI dalam mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah." Ini juga menjadi upaya untuk membantu kesulitan masyarakat khususnya terkait persoalan pangan," Terangnya.Diketahui, Dengan semangat gotong royong, para prajurit dan anggota Persit tampak antusias memetik semangka yang sudah matang dan  sempurna, dengan suasana canda tawa dan kegembiraan, mencerminkan eratnya ikatan kekeluargaan dalam satuan.Menariknya, hasil panen ini akan dimanfaatkan untuk mendukung kesejahteraan prajurit dan Persit, baik untuk konsumsi pribadi maupun pengembangan usaha kecil yang menunjang kebutuhan internal satuan. Dan dibagikan kepada masyarakat.Hal ini juga menjadi contoh bagaimana lahan-lahan di lingkungan militer dapat diolah secara produktif, kreatif, dan berkelanjutan.Kegiatan panen semangka ini ditutup dengan santap bersama di tepi kebun, menikmati segarnya buah semangka sebagai simbol keberhasilan, kesederhanaan, dan semangat kebersamaan.(hen) 06 Jul 2025, 23:49 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT