logo-website
Senin, 02 Jun 2025,  WIT
BERITA Ekonomi Homepage
Satgas Yonif 641/Bru Laksanakan Komsos Dan Bantu Warga Buat Kandang Ternak Di Distrik Bolakme Papuanewsonline.com, Jayawijaya - Selalu menciptakan hubungan yang harmonis dengan masyarakat, melalui Satgas Yonif 641/Bru Pos Bolakme melaksanakan komsos sambil membantu warga membuat kandang ternak di Desa Binaan Kampung Bolakme, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, (18/04/2025).Berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah di distrik Bolakme, salah satunya dengan membantu kesulitan masyarakat di kampung Bolakme.Seperti halnya yang dilakukan Personel Pos Bolakme membantu masyarakat membuat kandang ternak dengan tujuan untuk bersilaturahmi dan mempererat hubungan Personel Satgas dengan warga binaan kampung Bolakme.“Kegiatan ini akan sering kami lakukan sebagai wujud kepedulian kami dengan masyarakat Papua serta membantu kesulitan-kesulitan yang dialami warga kami disini,” ujar Dantim 1 Pos Bolakme Sertu Zakarias Randa.Sementara itu bapak Amok Tabuni (40 th) yang merupakan pemilik kandang tersebut merasa senang atas kedatangan Personil Pos yang datang membantu dalam pembuatan kandang dan mengucapkan rasa terima kasih kepada anggota Pos yang selalu datang melihat masyarakat Papua yang ada di kampung Bolakme.“Saya senang, karena bapak-bapak TNI melihat kami disini, saya bahagia sekali bapak TNI sudah memperhatikan kami disini, dan membantu kesulitan saya dengan warga disini juga, membantu mengobati kami yang sedang sakit, saya mengucapkan rasa terima kasih kepada bapak TNI Pos Bolakme karena selalu peduli dengan masyarakat Papua”, ujarnya. PNO-12 19 Apr 2025, 18:24 WIT
Satgas Yonif 641/Bru Laksanakan Komsos Serta Berbagi Bingkisan Di Distrik Apalapsili Papuanewsonline.com, Yalimo - Satgas Yonif 641/Bru terus menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat di wilayah tugasnya. Melalui Pos Apalapsili, personel Satgas berbagi kebahagiaan dengan anak-anak Kampung Apalapsili, Distrik Apalapsili, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, (15/04/2025).Dantim 1 Pos Apalapsili Sertu Fransiskus Lukma menjelaskan bahwa meskipun tugas utama Satgas berfokus di wilayah Apalapsili, seluruh personel di pos masing-masing tetap berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat sekitar. "Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata kepedulian kami dalam membangun hubungan harmonis dengan masyarakat Papua, khususnya anak-anak, sekaligus memperkuat ikatan persaudaraan dalam bingkai kebersamaan. "ujarnya.Selain itu personel Pos juga melaksanakan kegiatan komunikasi sosial saling berbagi cerita kepada masyarakat di wilayah Kampung Apalapsili.Melihat banyaknya anak-anak yang sering berinteraksi dengan personel Satgas, momen ini dimanfaatkan untuk membangun kedekatan melalui kegiatan berbagi makanan dan permen. Dimana pun kami berada, anak-anak selalu datang menghampiri. Kali ini, kami ingin melihat mereka tersenyum lebih lebar dengan membagikan roti dan permen sekaligus bermain bersama mereka.Ida (14 th) merupakan salah satu anak di Distrik Apalapsili merasa sangat senang dan berterimakasih kepada personel Pos Apalapsili yang telah memberikan permen dan roti"Terimakasih abang TNI, abang baik sekali bagi-bagi kue dengan permen semoga abang TNI kebaikannya dibalas sama Tuhan, Amiin," ucapnya sambil tersenyum. PNO-12 16 Apr 2025, 18:18 WIT
Upaya Pengaturan Lalu Lintas Berjalan Efektif Papuanewsonline.com, Jakarta - Memasuki hari kelimabelas masa arus mudik dan balik, tepatnya pada hari Minggu, 6 April 2025, situasi lalu lintas menuju dan keluar dari Jakarta terpantau dalam kondisi tertib dan terkendali berkat kerja sama solid seluruh jajaran terkait dalam pengelolaan arus kendaraan.Berdasarkan data yang dihimpun, arus kendaraan yang masuk Jakarta tercatat lebih tinggi dibandingkan kendaraan yang keluar, menandakan puncak arus balik tengah berlangsung. Tercatat sebanyak 118.201 kendaraan memasuki Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama, sedangkan yang keluar hanya 13.241 kendaraan. Begitu pula di Gerbang Tol Kalihurip Utama (arah Bandung), volume kendaraan masuk tercatat 45.787 kendaraan, jauh lebih tinggi dari volume keluar yang hanya 31.797 kendaraan.“Kondisi serupa terjadi di jalur Cikupa (arah Merak) dan Ciawi (arah Bogor), di mana kendaraan yang masuk ke Ibu Kota lebih banyak daripada yang keluar. Ini menunjukkan antisipasi dan pengaturan arus balik dilakukan secara matang demi kelancaran mobilitas masyarakat “ ujar Kombes Pol Alfian Nurnas.Situasi Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) juga dikelola dengan baik. Meskipun tercatat 240 kejadian kecelakaan di seluruh Indonesia, pengawasan dan penanganan cepat dari pihak kepolisian berhasil meminimalkan dampak lebih besar. Dengan total 5 korban meninggal di wilayah 8 Polda prioritas dan 19 korban di wilayah 28 Polda lainnya, penanganan korban dilakukan dengan sigap, dan kerugian materiil tercatat sebesar Rp 610 juta lebih.Rekayasa lalu lintas pun diberlakukan secara dinamis dan situasional sesuai dengan kebutuhan di lapangan. “ pemberlakuan contraflow di berbagai titik strategis seperti ruas Tol Jagorawi, Ciawi–Gadog, dan jalur wisata Puncak. Selain itu, rekayasa one way nasional dari Gerbang Tol Kalikangkung menuju Cikampek menjadi salah satu langkah strategis yang efektif mengurai kepadatan “ Imbuh Kombes Pol Alfian Nurnas.Rest area juga dikelola dengan baik, dengan pembukaan dan penutupan sementara secara situasional di KM 42/B, guna menjaga arus kendaraan tetap lancar dan aman. Pukul 19.15 WIB, arus di kawasan wisata Puncak telah kembali normal di kedua arah, menjadi sinyal positif bahwa sistem pengaturan berjalan optimal.Dalam upaya menjaga kelancaran, pembatasan kendaraan bertonase besar (sumbu tiga ke atas) masih diberlakukan hingga 8 April, kecuali untuk kendaraan logistik penting seperti kebutuhan pokok, uang, ternak, dan hantaran khusus. Hal ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kelancaran arus balik dan distribusi logistik nasional tetap berjalan lancar.Secara keseluruhan, berkat koordinasi yang solid antara Kepolisian, Kementerian Perhubungan, dan seluruh stakeholder transportasi, arus balik ke Jakarta pada 6 April 2025 berjalan tertib, lancar, dan aman. Pemerintah terus mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati di jalan dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama. PNO-12 08 Apr 2025, 19:31 WIT
Ketua Klasis GIDI Wilayah Yamo Serukan Perdamaian di Puncak Jaya Papuanewsonline.com, Puncak Jaya – Dalam upaya menjaga stabilitas dan perdamaian di wilayah Kabupaten Puncak Jaya, Ketua Klasis GIDI Wilayah Yamo, Telius Wondayang, menyampaikan seruan damai kepada seluruh masyarakat, khususnya para pendukung dua kubu yang terlibat konflik belakangan ini.Pernyataan tersebut disampaikan pada Senin, 7 April 2025, sekitar pukul 15.30 WIT di Kampung Wuyukwi, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.Dalam penyampaiannya, Telius menegaskan pentingnya menghentikan segala bentuk pertikaian yang berujung pada konflik horizontal di tengah masyarakat.“Syalom, sebagai Ketua Klasis GIDI Mulia, saya mau sampaikan kepada seluruh masyarakat Puncak Jaya. Kami pihak gereja berharap perang cukup sampai di sini,” harap Telius.Ia menyoroti dampak besar dari konflik yang terjadi, termasuk lumpuhnya berbagai pelayanan penting seperti pemerintahan, pendidikan, hingga aktivitas keagamaan.“Semua menilai Puncak Jaya sebagai kota mati karena semua pelayanan Pemerintah, sekolah termasuk Sekolah Alkitab dan semua pelayanan tutup,” katanya.Karena itu, dalam pernyataan tegas dan menyentuh tersebut, Telius Wondayang menyerukan kepada seluruh masyarakat, khususnya para pendukung Paslon 01 dan Paslon 02, untuk mengakhiri konflik dan mengedepankan persatuan.“Kami mohon pendukung Paslon 01 dan pendukung Paslon 02 mulai hari ini berhenti perang saudara. Karena kami mau kota kami damai sejahtera. Itu harapan kami, terima kasih,” pungkasnya.Seruan ini diharapkan menjadi titik awal bagi seluruh elemen masyarakat untuk kembali merajut kebersamaan, menjaga dan kerukunan. PNO-12 08 Apr 2025, 18:50 WIT
Polri Lakukan Pemantauan Udara Arus Balik, Sistem One Way Berlaku Lancar Hingga Kalikangkung Papuanewsonline.com, Semarang - Polri terus mengintensifkan pengawasan dan pengamanan arus balik Lebaran 2025. Sejak pukul 09.00 WIB, Divisi Humas Polri melaksanakan patroli udara untuk memantau kondisi lalu lintas di sejumlah ruas tol utama dari udara. Pemantauan ini dimulai dari landasan Direktorat Polisi Udara di Pondok Cabe dan melintasi jalur GT Cikatama, Tol Cipali, hingga berakhir di GT Kalikangkung, Semarang.Kombes Pol. Erdi Adrimurlan Chaniago, S.I.K., S.H., M.Si., sebagai kasubsatgas penmas operasi ketupat 2025 turut serta dalam patroli tersebut menyampaikan bahwa strategi rekayasa lalu lintas berupa sistem one way yang diberlakukan sejak malam sebelumnya telah berjalan efektif.“Mulai pukul 19.00 WIB malam kemarin, sistem one way diberlakukan dari GT Kalikangkung menuju ke Jakarta. Berdasarkan pemantauan udara, arus kendaraan sebagian besar terpantau lancar tanpa penumpukan di ruas-ruas tertentu,” jelas Kombes Pol. Erdi Adrimurlan ChaniagoSelain itu, ia juga mengungkapkan bahwa dari pukul 06.00 hingga 14.00 WIB, tercatat sekitar 24.000 kendaraan telah keluar dari GT Kalikangkung, menunjukkan bahwa sekitar 25–30 persen pemudik telah memulai perjalanan balik menuju kota asal, khususnya Jakarta.Dalam rangka mengantisipasi situasi darurat di jalur tol, Polri juga menyiagakan helikopter ambulans di sekitar GT Kalikangkung sejak hari pertama Operasi Ketupat Terpusat 2025. Helikopter ini disiapkan untuk evakuasi cepat apabila terjadi kecelakaan lalu lintas, dengan rumah sakit rujukan di antaranya RS Bhayangkara Akpol Semarang dan RS Colombia Asia Semarang.“Kami berharap arus balik tahun ini bisa berjalan lancar, aman, dan nyaman. Polri bersama stakeholder lainnya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik,” imbuh Kombes Pol. Erdi Adrimurlan ChaniagoSementara itu, dari lokasi yang sama, Kombes Pol. Artanto, S.I.K., M.Si., dari Polda Jawa Tengah, memberikan imbauan kepada pemudik terkait kebijakan one way nasional yang akan diberlakukan pada Minggu, 6 April 2025 pagi.“Pemberangkatan sistem one way nasional akan dipimpin langsung oleh Bapak Kapolri. Kami mengimbau para pemudik yang akan kembali ke Jakarta untuk mempersiapkan fisik, kendaraan, dan menggunakan rest area yang telah ditandai. Mohon juga untuk tidak berlama-lama di rest area agar bisa digunakan bergantian oleh pemudik lain,” tegas Kombes Pol. ArtantoDengan koordinasi yang solid antara Polri, Korlantas, dan berbagai pihak terkait, pelaksanaan arus balik diharapkan dapat berjalan tertib dan minim kendala. PNO-12 07 Apr 2025, 09:50 WIT
Kementan dan Polri Mantapkan Sinergi Menuju Swasembada Jagung 2025 Papuanewsonline.com, Jakarta - Kementerian Pertanian bersama Polri melalui Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan menggelar rapat analisis dan evaluasi (Anev) secara daring dalam rangka percepatan pencapaian target tambahan produksi jagung nasional sebanyak 4 juta ton tahun 2025. Rapat yang dimulai pukul 14.00 WIB ini diikuti oleh jajaran Kementan, Gugus Tugas Polri tingkat Mabes hingga Polda Papua, dengan agenda utama membahas evaluasi rutin pelaksanaan program penanaman jagung 1 juta hektar di seluruh Indonesia.Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Dr. Yudi Sastro, membuka Anev dengan menyampaikan Kementan sebagai leading sector mencapai ketahanan pangan telah memetakan potensi lahan serta menyiapkan bantuan benih, pupuk dan alat mesin pertanian. Namun, tantangan utama yang dihadapi adalah keterbatasan jangkauan kelembagaan hingga tingkat desa. Oleh karena itu, peran Polri menjadi krusial dalam sebagai jembatan penghubung dan menggerakkan kelompok tani untuk ikut menanam jagung."Kementan sebagai leading sector ketahanan pangan berterima kasih atas dukungan Polri dalam program penanaman jagung ini. Kementan menyediakan bantuan dari negara dalam bentuk bantuan bibit unggul, pupuk, alsintan serta pendampingan teknis dari Tim BSIP. Kementan juga tengah menyusun juknis teknis penanaman jagung serta bantuan pengadaan 10 unit traktor roda dua untuk mempercepat realisasi penanaman jagung di daerah." Terang Yudi.Dalam Anev ini juga dibahas permasalahan yang terjadi di Kampung Aib, Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura, Papua. Lahan jagung yang ditanam tumbuh tidak normal karena terdapat kesalahan dalam penanganan awal dan karena curah hujan yang tinggi."Terdapat kendala yang tidak diharapkan pada lahan jagung seluas 12 hektar di Kampung Aib, Distrik Kemtuk, Kabupaten Jayapura. Di lokasi ini memang terdapat kendala sehingga kami evaluasi dengan menurunkan penyuluh pertanian dan tim BSIP (Badan Standardisasi Instrumen Pertanian) untuk penyaluran Alsintan yang mendukung penanaman jagung di lokasi". Ujar Yudi.Polri, melalui Gugus Tugas Mendukung Ketahanan Pangan, hanya berperan sebagai penggerak untuk menjembatani pelaksanaan program antara Kementan dengan Kelompok Tani hingga ke tingkat desa. Dengan dukungan kelembagaan hingga Polsek dan Bhabinkamtibmas, Polri memainkan peran strategis dalam memfasilitasi pembentukan kelompok tani, membantu komunikasi antara kelompok tani dan dinas pertanian serta melakukan pengawasan distribusi bantuan agar tepat sasaran.Fokus kerja Polri dalam program ini adalah Program Pemanfaatan Lahan Produktif yang mencakup dua metode penanaman pola monokultur oleh Poktan dan pola tumpang sari di lahan tanaman belum menghasilkan oleh perusahaan mitra. Pola tumpang sari difokuskan pada lahan tanaman belum menghasilkan (TBM) milik perusahaan swasta, PTPN, Perhutani, dan mitra lainnya. Wakil Ketua Gugus Tugas Polri, Brigjen Pol. Langgeng Purnomo, menjelaskan bahwa sistem pengawasan dilaksanakan melalui Aplikasi Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan. Aplikasi ini menjadi inovasi digital yang memungkinkan monitoring secara real-time terhadap distribusi bantuan, pendataan lahan hingga evaluasi program. Peran strategis ini dilaksanakan dengan tetap menjaga koordinasi bersama dinas pertanian setempat agar semua program berjalan secara terukur dan tepat sasaran.Target tambahan 1 juta hektar lahan yang menghasilkan 4 Juta Ton jagung akan direalisasikan dalam satu tahun di seluruh Indonesia, dengan hasil panen dijamin akan diserap oleh BULOG melalui MoU penyerapan sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Polri membantu membentuk dan mengaktifkan kelompok tani, memfasilitasi penyusunan proposal bantuan ke Kementan, serta melakukan pendampingan komunikasi antara petani dan dinas pertanian setempat. Distribusi bantuan dipantau melalui Aplikasi Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan agar tepat sasaran dan transparan."Dalam Pelaksanaan Program ini, Polri bukan pelaksana, bukan pendamping teknis dan juga bukan pemodal, tapi Polri hadir sebagai penggerak, fasilitator dan Pengawal agar bantuan dari Negara melalui Kementan dapat tersalurkan tepat sasaran hingga sampai ke petani dan tidak disalahgunakan. Sinergi ini adalah bentuk nyata peran Polri dalam mendukung agenda nasional menuju Indonesia Emas 2045," ujar Brigjen Langgeng.Melalui sinergi erat antara Kementan dan Polri, pemerintah berharap target tambahan produksi jagung nasional pada tahun 2025 dapat tercapai secara kuantitatif, mampu memperkuat ketahanan pangan, membuka lapangan kerja dan dapat membangun kemandirian masyarakat yang dimulai dari desa. PNO-12 07 Apr 2025, 09:37 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 28 Mei 2025, 08:41 WIT