logo-website
Jumat, 10 Okt 2025,  WIT

Kapolda Maluku Lakukan Kunjungan ke Benteng Nieuw Victoria

Kapolda Maluku berikan apresiasi kepada Denkav 5/BLC yang telah merawat Benteng Nieuw Victoria sebagai bagian dari warisan sejarah bangsa.

Papuanewsonline.com - 07 Okt 2025, 08:05 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Papuanewsonline.com, Ambon – Kapolda Maluku, Irjen Pol Prof. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si, mengajak seluruh jajaran TNI, Polri, dan masyarakat Maluku untuk terus meneladani nilai perjuangan Pahlawan Nasional Kapitan Pattimura. Pesan ini disampaikannya saat melakukan kunjungan ke tempat jejak perjuangan Kapitan Pattimura yang berada di Markas Detasemen Kavaleri 5/Birgus Latro Cakti (Denkav 5/BLC) di Ambon, Minggu (5/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Kapolda didampingi Wakapolda Maluku Brigjen Pol Imam Thobroni, S.I.K., M.H disambut langsung oleh jajaran Denkav 5/BLC. Agenda silaturahmi ini tidak hanya menjadi bentuk penguatan sinergi TNI–Polri, tetapi juga momen refleksi akan nilai pengabdian dan keberanian yang diwariskan Kapitan Pattimura.

Kapolda Maluku bersama rombongan meninjau Benteng Nieuw Victoria, situs bersejarah peninggalan masa kolonial yang menyimpan jejak heroisme Pattimura dan rakyat Maluku, termasuk juga sejumlah fasilitas Denkav 5/BLC, 

Rombongan mengunjungi gerbang utama benteng, ruang bawah tanah yang pernah menjadi tempat penahanan para pejuang, hingga area makam peninggalan VOC. Setiap sudut menghadirkan kesadaran mendalam bahwa kemerdekaan bangsa diperoleh melalui perjuangan panjang dan pengorbanan besar.

“Benteng ini menyimpan pesan moral yang sangat kuat. Perjuangan, pengorbanan, dan cinta tanah air tidak boleh luntur. Nilai-nilai itu harus dihidupi oleh generasi muda yang akan meneruskan estafet perjuangan bangsa,” tegas Kapolda dalam sambutannya.

Kapolda Maluku menekankan bahwa perjuangan Pattimura tidak hanya dilihat dari keberaniannya melawan penjajahan, tetapi juga dari nilai moral yang diwariskan, yakni solidaritas, kejujuran, tanggung jawab, dan persaudaraan tanpa batas.

“TNI dan Polri adalah dua pilar utama pertahanan dan keamanan negara, sekaligus pewaris nilai luhur bangsa. Semangat Pattimura harus mengalir dalam setiap langkah pengabdian kita,” ujarnya.

Menurut Kapolda, tantangan masa kini berbeda dengan masa penjajahan. Jika dahulu perjuangan dilakukan dengan senjata, maka hari ini perjuangan diwujudkan melalui kerja nyata, disiplin, serta dedikasi menjaga kedamaian, melawan disinformasi, dan membangun semangat kebangsaan.

Dalam kunjungan itu, Kapolda Maluku juga menyampaikan apresiasi kepada Denkav 5/BLC yang telah merawat Benteng Nieuw Victoria sebagai bagian dari warisan sejarah bangsa.

“Sejarah adalah cermin jati diri bangsa. Bila kita melupakan sejarah, kita akan kehilangan arah. Karena itu, pelestarian situs ini tidak hanya menjaga fisik bangunan, tetapi juga melestarikan nilai perjuangan dan nasionalisme,” tuturnya.

Ia mengajak seluruh komponen bangsa untuk menumbuhkan semangat “orang basudara” falsafah lokal yang menekankan kebersamaan, gotong royong, dan saling menghargai.

“Semangat Pattimura sejatinya adalah semangat persaudaraan. Bersatu, saling menopang, dan berjuang bersama demi bangsa dan negara. Itulah warisan yang harus kita jaga untuk generasi mendatang,” tambahnya.

Kunjungan Kapolda ke Denkav 5/BLC juga menegaskan soliditas TNI–Polri di Maluku. Suasana penuh keakraban dan kebersamaan selama kegiatan mencerminkan bahwa semangat Pattimura tetap hidup dalam tubuh aparat keamanan saat ini.

Di bawah bayang-bayang Benteng Nieuw Victoria, pesan Pattimura seakan hadir kembali: “Beta mati, tapi semangat Pattimura tidak akan mati.” Semangat itulah yang kini dijaga oleh TNI, Polri, dan masyarakat Maluku terutama para generasi muda Maluku dalam mengawal keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. PNO-12

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE