logo-website
Selasa, 26 Agu 2025,  WIT

Wakapolri Resmikan Literation Expo 2025, Polri Perkuat Budaya Literasi dan SDM Unggul

Pembukaan Literation Expo 2025 menjadi tonggak penting Lemdiklat Polri dalam mendorong penguatan literasi di seluruh lembaga pendidikan, menghadirkan 50 ribu koleksi buku cetak dan digital, serta menegaskan komitmen Polri membangun SDM adaptif, berkarakte

Papuanewsonline.com - 25 Agu 2025, 23:06 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo menyerahkan piagam penghargaan kepada SPN Polda Bengkulu dalam rangkaian pembukaan Lemdiklat Literation Expo 2025 di Balai Budaya Jakarta, Senin (25/8/2025).

Papuanewsonline.com, Jakarta — Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M., secara resmi membuka Lemdiklat Literation Expo 2025 di Balai Budaya Jakarta. Ajang ini digelar sebagai langkah nyata Lemdiklat Polri dalam menumbuhkan budaya literasi sekaligus mencetak generasi personel Polri yang unggul, adaptif, dan siap menghadapi tantangan global.


Dalam sambutannya, Wakapolri menegaskan bahwa literasi bukan sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga pondasi bagi pembentukan karakter, kecerdasan digital, serta kemampuan analisis yang sangat dibutuhkan anggota Polri di era keterbukaan informasi.

“Literation Expo 2025 ini menjadi bagian dari strategi Polri untuk memperkuat budaya literasi di seluruh lembaga pendidikan. Tujuannya adalah mencetak SDM Polri yang mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, kecepatan informasi, sekaligus memperkuat integritas dan karakter personel,” ungkap Komjen Pol Dedi Prasetyo saat memberikan keterangan.

Gelaran Literation Expo 2025 menghadirkan lebih dari 50 ribu produk buku yang tidak hanya tersedia dalam bentuk cetak, tetapi juga sudah didigitalisasi agar dapat diakses secara lebih luas dan cepat.

“Selain produk fisik, seluruh buku kini juga tersedia dalam bentuk digital, sehingga bisa dengan mudah diakses oleh siapa saja di lembaga pendidikan di bawah naungan Lemdiklat Polri. Bahkan, sudah ada integrasi dengan platform inovasi pendidikan untuk mendukung pembelajaran modern,” tambah Wakapolri.

Hal ini sejalan dengan transformasi pendidikan Polri menuju sistem pembelajaran yang lebih inklusif, interaktif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Wakapolri juga menyinggung laporan UNESCO yang menempatkan Indonesia pada peringkat 100 dari 208 negara dalam tingkat literasi global, di bawah beberapa negara tetangga di Asia Tenggara. Fakta tersebut, menurutnya, harus menjadi pemicu untuk terus meningkatkan kesadaran membaca dan menulis, baik di internal Polri maupun masyarakat luas.

“Oleh karena itu, Literation Expo ini juga bagian dari kontribusi Polri dalam mendukung Gerakan Literasi Nasional. Kita ingin masyarakat, khususnya generasi muda, semakin gemar membaca dan menjadikan literasi sebagai budaya sehari-hari,” tegasnya.

Selain pembukaan expo, Polri juga memberikan piagam penghargaan kepada sejumlah lembaga pendidikan yang dinilai berhasil mengimplementasikan budaya literasi secara konsisten, salah satunya SPN Polda Bengkulu.

Piagam penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakapolri sebagai bentuk apresiasi dan motivasi agar seluruh lembaga pendidikan Polri terus berlomba menghadirkan inovasi literasi.

“Kami menyampaikan terima kasih dari Bapak Kapolri dan apresiasi kepada Kalemdiklat Polri beserta jajaran yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik. Semoga semakin banyak lembaga pendidikan Polri yang menjadi motor penggerak literasi,” ucap Wakapolri.


Dengan adanya Literation Expo 2025, Polri berharap bisa mencetak personel yang bukan hanya tangguh di lapangan, tetapi juga berwawasan luas, berpikir kritis, dan mampu menghadapi kompleksitas tantangan di era digital.

“Polri ke depan dituntut tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai sumber pengetahuan, informasi, dan teladan di tengah masyarakat. Untuk itu, literasi menjadi kunci dalam membangun SDM Polri unggul menuju Indonesia Emas 2045,” pungkas Komjen Dedi Prasetyo.

 

Penulis: GF

Editor : GF

 

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE