logo-website
Sabtu, 15 Mar 2025,  WIT

Kunjungan Kepala Perwakilan BI Maluku, Kapolda Maluku Bahas Sinergi Stabilitas Ekonomi dan Keamanan

Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anggota kepolisian terkait nilai dan pentingnya rupiah.

Papuanewsonline.com - 27 Feb 2025, 18:30 WIT

Papuanewsonline.com/ Ekonomi

Papuanewsonline.com, Ambon – Kapolda Maluku, Irjen Pol. Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si, menerima kunjungan dari Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku, Mohamad Latif. 

Pertemuan yang memperkuat kerja sama dan membahas sinergitas terkait stabilitas ekonomi dan keamanan di wilayah Maluku ini dilaksanakan di ruang tamu Kapolda, Mapolda Maluku, Kota Ambon, Rabu (26/2/2025).

Dalam pertemuan tersebut hadir Karo Rena, Direktur Pamobvit, Dansat Brimob dan Kabid Keuangan Polda Maluku. Sementara dari Kantor Perwakilan BI Maluku, turut hadir Deputi Kepala Perwakilan, Pegawai Kasir, dan Protokol.

Mohamad Latif menyampaikan kunjungannya bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi. "Kami juga ingin memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di Kantor Perwakilan BI Maluku sekaligus mempererat hubungan antara BI dan Polda Maluku yang telah terjalin dengan baik selama ini," katanya.

Latif menegaskan, Bank Indonesia memiliki peran strategis dalam menjaga stabilitas inflasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Maluku. 

Menurutnya, sinergi antara BI dan aparat kepolisian sangat penting untuk memastikan kebijakan ekonomi dapat berjalan dengan baik tanpa gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.  

Salah satu agenda utama yang dibahas dalam pertemuan ini adalah program Training of Trainer (TOT) Cinta Bangga Paham Rupiah bagi Personel Polri Polda Maluku, khususnya Bhabinkamtibmas. 

Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman anggota kepolisian terkait nilai dan pentingnya rupiah, sehingga mereka bisa turut serta dalam mengedukasi masyarakat mengenai stabilitas ekonomi dan peran BI dalam mengelola kebijakan moneter.  

“Kami ingin menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Polda Maluku atas kerja sama yang telah terjalin selama ini, terutama dalam menjaga keamanan Kantor Perwakilan BI Maluku. Keamanan adalah aspek utama dalam menjalankan roda perekonomian, dan kami sangat mengapresiasi dukungan Polda Maluku dalam menciptakan lingkungan yang kondusif,” jelasnya.  

Sementara itu, Kapolda Maluku, Irjen Pol. Eddy Sumitro Tambunan, menyambut baik kedatangan Kepala BI Maluku beserta sejumlah stafnya. Ia menegaskan Polda Maluku siap bersinergi dengan BI dalam menjaga keamanan transaksi keuangan serta mencegah praktik ilegal yang berpotensi merugikan keuangan negara.  

Kapolda menekankan pentingnya kerja sama yang erat antara kepolisian dan BI dalam mencegah peredaran uang palsu, pencucian uang, serta transaksi ilegal lainnya yang dapat mengganggu stabilitas ekonomi di Maluku.  

“Kami sangat mendukung program-program dari Bank Indonesia, khususnya dalam hal edukasi keuangan kepada masyarakat. Dengan adanya TOT Cinta Bangga Paham Rupiah bagi anggota kepolisian, khususnya Bhabinkamtibmas, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan yang bisa memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil,” ujar Kapolda Maluku.  

Orang nomor 1 Polda Maluku ini juga memberikan masukan agar program edukasi keuangan lebih difokuskan pada daerah perbatasan, seperti Maluku Barat Daya dan Kepulauan Tanimbar. 

Menurutnya, wilayah perbatasan rentan terhadap praktik keuangan ilegal, seperti penyelundupan mata uang asing dan perdagangan lintas batas tanpa izin.  

“Edukasi di daerah perbatasan sangat penting. Tidak perlu dalam bentuk perlombaan, tetapi lebih kepada sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat. Langkah ini lebih efisien dalam meningkatkan literasi keuangan di daerah-daerah yang sulit dijangkau,” tambahnya.  

Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan bersama bahwa sinergi antara BI dan Polda Maluku tidak hanya bertujuan untuk menjaga stabilitas ekonomi, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku secara keseluruhan.  

Komitmen ini juga mendukung berbagai program nasional, termasuk Asta Cita Presiden RI dalam mewujudkan swasembada pangan. 

Dengan adanya koordinasi yang baik antara aparat penegak hukum dan lembaga keuangan, diharapkan Maluku dapat menjadi wilayah yang lebih aman, transparan, dan sejahtera bagi masyarakat. PNO-12

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE