Kapolri Resmikan SPPG di Sidoarjo yang akan memberikan manfaat kepada 3.405 orang
Polri telah miliki 458 dapur pemenuhan gizi di seluruh Indonesia, serap puluhan ribu tenaga kerja dan bantu jutaan penerima manfaat
Papuanewsonline.com - 21 Agu 2025, 23:15 WIT
Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Papuanewsonline.com, Sidoarjo — Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menghadiri acara Groundbreaking 13 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah hukum Polda Jawa Timur sekaligus meresmikan operasional SPPG Polresta Sidoarjo, Rabu (20/8/2025).
Agenda ini menjadi momentum penting bagi Polri dalam mendukung ketahanan pangan dan gizi masyarakat, sekaligus memberikan manfaat langsung bagi ribuan orang di Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Kapolri
menyampaikan bahwa keberadaan SPPG bukan hanya membantu pemenuhan kebutuhan
gizi masyarakat, tetapi juga berkontribusi terhadap penciptaan lapangan
pekerjaan baru.
“Pada hari ini kita telah
meresmikan SPPG Polresta Sidoarjo yang akan memberikan manfaat kepada 3.405
orang dan menyerap tenaga kerja sebanyak 50 orang,” ujar Jenderal Sigit.
Ia menambahkan, kehadiran dapur Makan
Bergizi Gratis (MBG) di Sidoarjo akan menjadi model pelayanan gizi yang bisa
direplikasi di daerah lain.
Lebih jauh, Kapolri memaparkan
perkembangan pembangunan SPPG di seluruh Indonesia. Hingga kini, Polri telah
memiliki 458 SPPG dengan estimasi penerima manfaat mencapai 1,59 juta orang
serta menyerap tenaga kerja sekitar 22.850 orang.
“Dari jumlah itu, 49 SPPG telah
beroperasional, 20 masih dalam tahap persiapan, 366 sedang dalam pembangunan,
13 baru saja kita lakukan groundbreaking, dan 10 lagi segera dilakukan
groundbreaking di Kalimantan Selatan,” jelas Sigit.
Menurutnya, angka tersebut menunjukkan keseriusan Polri dalam menghadirkan program yang berorientasi langsung pada kebutuhan dasar masyarakat, khususnya pemenuhan gizi dan kemandirian pangan.
Tak hanya meresmikan SPPG,
Kapolri juga meninjau kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Polresta Sidoarjo.
Program ini menjadi wujud dukungan Polri terhadap Perum Bulog dalam
menyukseskan Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Sejak 6–19 Agustus 2025, Polri
telah melaksanakan GPM di 15.419 titik di 36 Polda jajaran serta 1 Satker Mabes
Polri, dengan total penyaluran mencapai 21.391 ton beras SPHP.
Khusus di wilayah Jawa Timur, GPM
telah digelar di 2.994 titik dengan total penyaluran sebanyak 3.438 ton beras
SPHP.
“Ini menjadi salah satu bentuk
nyata kehadiran Polri dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus menjaga
stabilitas harga agar tetap terjangkau bagi masyarakat,” tegas Kapolri.
Kapolri menekankan, pembangunan
SPPG dan pelaksanaan GPM merupakan bukti bahwa Polri tidak hanya fokus pada
penegakan hukum, tetapi juga aktif mendukung agenda nasional terkait
kesejahteraan rakyat.
“Polri hadir bukan hanya menjaga
keamanan, tetapi juga memastikan masyarakat mendapatkan akses terhadap
kebutuhan dasar seperti pangan bergizi dan harga bahan pokok yang stabil,”
tutup Sigit.
Kegiatan groundbreaking di
Sidoarjo diakhiri dengan doa bersama dan peninjauan dapur MBG, disaksikan
jajaran Forkopimda Jatim, pejabat utama Polda Jatim, serta masyarakat penerima
manfaat program.
Penulis : GF
Editor : GF