logo-website
Kamis, 21 Nov 2024,  WIT

Asistensi Operasi Damai Cartenz di Intan Jaya Menjelang Pilkada Serentak 2024

Kegiatan asistensi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi pengamanan menjelang Pilkada Serentak.

Papuanewsonline.com - 20 Nov 2024, 08:40 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Papuanewsonline.com, Sugapa – Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz (ODC) 2024 melaksanakan serangkaian kegiatan di Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Selasa (19/11/2024), dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan jelang Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang. Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mengadakan rapat koordinasi dengan jajaran Polres Intan Jaya.

Tim asistensi yang terdiri dari pejabat utama, perwira, dan personel yang dipimpin oleh Kaminops DC-2024, Kombes Pol Irfa Asrul Hanafi, S.I.K., tiba di Kabupaten Intan Jaya pada pukul 11.00 WIT. Mereka menempuh perjalanan udara dari Bandara Aminggaru, Kabupaten Puncak, menuju Bandara Moses Kilangen di Mimika, kemudian melanjutkan perjalanan ke Bandara Bilorai di Intan Jaya.

Setibanya di Bandara Bilorai, tim langsung menuju Polsek Sugapa untuk melaksanakan rapat koordinasi dengan jajaran Polres Intan Jaya. Rapat ini dihadiri oleh Wakapolres Intan Jaya, AKP Mattineta, sejumlah perwira Polres Intan Jaya, serta jajaran Satgas ODC sektor Intan Jaya.

Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, menjelaskan bahwa kegiatan asistensi ini bertujuan untuk membahas berbagai langkah pengamanan menjelang Pilkada Serentak.

"Kegiatan asistensi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi pengamanan menjelang Pilkada Serentak. Langkah ini penting untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif, sehingga seluruh proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar," ujar Brigjen Pol Faizal Ramadhani.

Dalam kesempatan tersebut, Kombes Pol Irfa Asrul Hanafi selaku ketua tim menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polres Intan Jaya atas kesiapan mereka dalam mengamankan daerah tersebut.

"Personel ODC 2024 harus tetap fokus pada tugas utama mereka, yaitu penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Namun, mereka juga dapat dimanfaatkan untuk mendukung pengamanan Pilkada, terutama di lokasi-lokasi yang dianggap rawan. Saya juga mengingatkan untuk menjaga kesehatan dan semangat personel agar operasi dapat berjalan lancar dan aman," kata Kombes Irfa.

Sementara itu, Wakil Kepala Satgas Tindak ODC 2024, Kompol Reynaldo T. Bullo, S.I.K., mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi konflik yang dapat muncul selama Pilkada, terutama yang melibatkan kerusuhan massa. Ia menekankan pengaturan penggunaan amunisi tajam oleh personel ODC untuk menghindari kesalahan yang bisa berujung pada masalah baru.

Kapolsek Sugapa, Iptu Angel Mayor, dalam rapat tersebut mengungkapkan potensi kerawanan yang bisa terjadi saat pleno Pilkada dan berharap semua pihak dapat bekerja sama untuk menjaga ketertiban serta menyelesaikan masalah sesuai prosedur hukum jika ketegangan terjadi. Ia juga berharap Pemerintah Kabupaten Intan Jaya dapat memberikan dukungan penuh bagi kelancaran pelaksanaan Pilkada di wilayah tersebut.

Setelah rapat koordinasi, tim asistensi melanjutkan kunjungan ke beberapa pos, termasuk Pos Wabup Intan Jaya dan Pos Tower Satgas Tindak ODC 2024, untuk memberikan semangat serta memastikan kesiapan personel yang sedang bertugas. Kombes Pol Irfa Asrul Hanafi mengingatkan agar setiap pos dijaga dengan baik, kebersihan selalu diperhatikan, serta kesehatan dan keselamatan personel menjadi prioritas.

Kasatgas Humas, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno, mengungkapkan bahwa rangkaian kegiatan asistensi di wilayah Intan Jaya berakhir pada pukul 14.30 WIT, sebelum tim melanjutkan perjalanan kembali ke Polsek Sugapa untuk beristirahat. 

"Dengan adanya koordinasi yang solid antara Satgas Damai Cartenz dan Polres Puncak, kami optimis pengamanan Pilkada Serentak di wilayah ini akan berlangsung dengan aman dan tertib," tutup Kasatgas Humas, Kombes Pol Bayu Suseno. PNO-12

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE