logo-website
Jumat, 20 Sep 2024,  WIT

Polda Papua Ringkus Tiga Pengedar Narkoba Dalam Dua Operasi Terpisah

Sementara itu, operasi kedua berlangsung pada Sabtu (7/9) di Jalan Ahmad Yani, Mimika, yang berujung pada penangkapan seorang pelaku berinisial S dengan barang bukti sabu

Papuanewsonline.com - 10 Sep 2024, 11:16 WIT

Papuanewsonline.com/ Hukum & Kriminal

Papuanewsonline.com, Jayapura –

Personel Direktorat Reserse Narkoba Polda Papua kembali meringkus tiga pelaku penyalahgunaan narkoba dalam dua operasi terpisah. 

Dir Narkoba Polda Papua, Kombes Pol. Alfian mengatakan  bahwa dalam operasi tersebut, pihaknya berhasil menyita 960,79 kilo gram narkoba jenis ganja serta 109,46 kilo gram narkoba jenis sabu.

" Tiga pelaku ini ditangkap dalam dua operasi terpisah dengan barang bukti 960,79 Kilo gram Ganja, dan 109,46 Kilo gram narkoba jenis sabu," ujar Kombes Alfian di Jayapura, Senin (9/9/2024).

Ia mengaku, Operasi pertama yang digelar pada Rabu (4/9) di Jalan Argapura, Kota Jayapura, membuahkan hasil dengan penangkapan dua pelaku berinisial SW dan RW yang kedapatan membawa barang bukti ganja dalam jumlah besar. 

Sementara itu, operasi kedua berlangsung pada Sabtu (7/9) di Jalan Ahmad Yani, Mimika, yang berujung pada penangkapan seorang pelaku berinisial S dengan barang bukti sabu.

"Penangkapan ini merupakan hasil dari pengembangan informasi yang kami terima terkait aktivitas para pelaku. Kami segera bertindak cepat untuk mencegah penyebaran lebih luas," ujar Kombes Pol. Alfian.

Lebih lanjut, Kombes  Alfian menegaskan bahwa ketiga pelaku saat ini telah ditahan untuk penyidikan lebih lanjut. 

"Seluruh proses hukum akan terus kami jalankan, termasuk penyerahan para pelaku beserta barang bukti kepada Kejaksaan, guna proses hukum lebih lanjut," tambahnya.


Menurut Alfian, penangkapan ini bagian dari komitmen Polda Papua dalam memberantas penyalahgunaan dan peredaran narkoba di wilayah Papua. 


Kombes Alfian berharap agar  masyarakat berperan aktif untuk terus mendukung upaya polisi dalam melaporkan segala bentuk aktivitas yang mencurigakan terkait penyalahgunaan narkoba

"Kami akan terus memperkuat operasi untuk memutus jaringan peredaran narkoba, khususnya di wilayah Papua. Masyarakat diharapkan dapat turut berperan aktif dalam upaya ini dengan memberikan informasi yang dapat membantu penegakan hukum," tutupnya.(Tim)



Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE