Polres Yapen Bergerak Cepat Olah TKP Dalam Insiden Pesawat Trigana Air di Serui
Alhamdulillah, semua dalam keadaan selamat dan sudah dilarikan ke RS Serui untuk pemeriksaan kesehatan
Papuanewsonline.com - 10 Sep 2024, 07:17 WIT
Papuanewsonline.com/ Hukum & Kriminal

Papuanewsonline.com, Jayapura–
Insiden tergelincirnya pesawat Trigana PK YSP ATR 42-500 di Bandar Udara Stevanus Rumbewas Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Senin (9/9), mengundang perhatian publik. Meski kejadian ini tidak menyebabkan korban jiwa.
Kapolres Kepulauan Yapen, Kompol Ardyan Ukie Hercahyo menjelaskan bahwa pesawat yang mengangkut 42 Orang penumpang dan 6 Orang Crew tergelincir keluar landasan kurang lebih sejauh 1200m meter dari Take off Runway in use 28. Beruntung, seluruh penumpang dan kru berhasil selamat.
"Alhamdulillah, semua dalam keadaan selamat dan sudah dilarikan ke RS Serui untuk pemeriksaan kesehatan," ujar Kapolres kepada awak Media, Senin (9/9).
Kapolres Menyampaikan, Peristiwa ini terjadi saat pesawat hendak melakukan take-off menuju Jayapura.
Lanjut kata Kapolres, Dugaan awal adalah kendala teknis yang menyebabkan pesawat keluar dari jalur landasan. Namun, penyelidikan lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut.
"Kami sedang mendalami peristiwa ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang," ucap Kompol Ardyan.
Selain itu ditambahkan Kapolres, pihaknya juga telah menghubungi otoritas penerbangan dan teknisi untuk memeriksa kondisi pesawat dan landasan.
" Investigasi menyeluruh diharapkan dapat mengungkap penyebab tergelincirnya pesawat dan memastikan langkah-langkah perbaikan di masa depan," terangnya.
Kata Dia, Insiden ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan penerbangan, terutama dalam situasi take-off dan landing, yang merupakan fase paling krusial dalam penerbangan.(Tim)