Sentuhan Kasih Pj Gubernur Papua untuk Anak-anak Panti Asuhan
Tak Hanya Bangun Infrastruktur, Pj Gubernur Papua Bangun Harapan Anak Panti Lewat Aksi Nyata
Papuanewsonline.com - 03 Agu 2025, 17:29 WIT
Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Papuanewsonline.com, Biak Numfor – Dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Kabupaten Biak Numfor, Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Agus Fatoni, bersama Pj. Ketua TP PKK Papua, Tyas A. Fatoni, menyempatkan waktu untuk berbagi kasih di Panti Asuhan Curahan Kasih, Biak Kota, Sabtu (2/8/25). Tak hanya datang membawa bantuan, kehadiran mereka juga memberi semangat dan harapan baru bagi anak-anak panti.
"Siang ini kami menyalurkan
bantuan untuk Panti Asuhan Curahan Kasih. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi
anak-anak," ujar Agus Fatoni saat menyerahkan bantuan secara langsung.
Bantuan yang disalurkan mencakup sembako, perlengkapan mandi, alat tulis, buku bacaan anak-anak, vitamin A, tablet tambah darah untuk remaja putri, susu, serta makanan ringan sehat. Tak hanya itu, kasur dan kelambu juga diberikan untuk menunjang kenyamanan istirahat anak-anak di panti.
Agus Fatoni menambahkan bahwa
bantuan ini merupakan hasil kerja sama antara PKK Papua dan Dharma Wanita
Provinsi Papua sebagai wujud kepedulian sosial terhadap masa depan generasi
muda.
"Ini ada sejumlah bantuan,
ada dari PKK dan Dharma Wanita," jelasnya.
Panti Asuhan Curahan Kasih
sendiri saat ini menampung 36 anak, mulai dari bayi hingga usia remaja.
Pengurus panti mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian serta
kepedulian yang diberikan langsung oleh Pj. Gubernur dan jajaran.
Dalam kesempatan itu, Agus Fatoni juga memberikan motivasi kepada anak-anak panti agar tak pernah menyerah terhadap keadaan dan selalu optimistis meraih cita-cita.
“Sukses itu milik semua orang,
dan yang paling penting adalah rajin belajar, menjaga kedisiplinan, dan
kejujuran. Jangan pernah merasa kecil karena latar belakang. Masa depan kalian
sangat besar,” pesan Fatoni penuh semangat.
Kunjungan ini menjadi bukti nyata
bahwa perhatian pemerintah bukan hanya pada pembangunan fisik, tapi juga pada
pembangunan karakter dan masa depan generasi Papua yang berdaya. (jidan)