Papuanewsonline.com
BERITA TAG Politik
Homepage
Gubernur Sumut, Bobby Nasution Tekankan Tugas Pemerintah Melayani Masyarakat
Papuanewsonline.com, Medan - Sejak pertama dilantik pada 20 Februari 2025, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution baru secara perdana memasuki Kantor Gubernur, Senin (3/3/2025). Pada sambutan perdananya sebagai Gubernur, Ia menekankan tugas pemerintah adalah melayani masyarakat. “Kita ini semua adalah pelayan, dan tugasnya melayani, kalau masyarakat perlu minum, kita sebagai pemerintah harus menyiapkan, kalau masyarakat butuh makan, kita perlu memastikan pasokannya. Butuh keamanan dan kenyamanan, kita bertugas memastikannya,” kata Bobby Nasution, saat pisah sambut dan serah terima jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro 30, Medan. Selain itu, Bobby Nasution juga meminta ASN Pemprov Sumut untuk senantiasa beradaptasi dengan zaman dan situasi. Ia mencontohkan, ada hewan kecil yang mampu bertahan hidup ketimbang dinosaurus pada masa itu. Hewan kecil tersebut mampu beradaptasi dengan lingkungannya, sementara dinosaurus tidak. “Yang mampu bertahan bukanlah dinosaurus, tapi hewan kecil yang hidup pada masa itu, kuncinya bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman dan waktu, oleh karena itu saya minta semua harus jadi seperti hewan kecil itu, kita sama-sama adaptif, ikuti perkembangan zaman, teknologi dan kepemimpinan,” kata Bobby Nasution, didampingi Wakil Gubernur Surya. Pada sambutannya yang perdana itu, Bobby Nasution juga mengajak Forkopimda Sumut untuk terus melanjutkan kolaborasi yang selama ini telah terbangun. Salah satu fokus yang ditargetkannya adalah menghilangkan Narkoba di Sumut. Menurutnya, Indonesia Emas 2045 Sumut akan terwujud apabila Narkoba dapat hilang.“Saya minta support dan dukungan untuk Narkoba di Sumut, benar-benar harus kita hilangkan, kami (Pemprov Sumut) akan support penuh dengan gerakan, gebrakan, dan kami akan lakukan tindakan pencegahan di Sumut,” ujar Bobby Nasution.Sementara itu, Agus Fatoni yang sebelumnya menjabat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sumut mengucapkan selamat pada Gubernur Bobby dan Wakil Gubernur Surya. Ia optimis, keduanya mampu membawa Sumut ke arah yang lebih baik. “Menjadi pemimpin di Sumut tidak ringan dan tidak mudah, di semua sektor kita perlu kerja keras, saya yakin dengan kepemimpinan Pak Bobby dan Pak Surya, Sumut bisa melesat dan membanggakan bagi kita semua,” ucap Fatoni. Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan serah terima jabatan Ketua TP PKK Sumut dari Tyas Fatoni kepada Kahiyang Ayu. Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Sumut Kahiyang Ayu, istri Wakil Gubernur Surya, Titiek Sugiarti, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Pangdam I/BB Rio Firdianto, Kajati Sumut Idianto, dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya. Juga hadir Walikota Medan Rico Waas. PNO-12
05 Mar 2025, 20:20 WIT
Pesan Moral Bro Jemi Patabang pada HUT GMKI ke 75 tahun
Papuanewsonline.com, Nabire
– Dalam rangka memperingati Hari Lahir Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI)
yang ke 75 pada 09 Februari 2025, salah satu Legislator Propinsi Papua Tengah
dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bro Jemi Patabang, S.Pd, M,Si
menyampaikan pesan moralnya. “Selamat Dies Natalis yang ke 75
tahun untuk Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia yang telah hadir sejak 09 Februari
1950. Sebuah perjalanan Panjang selama ¾ abad ini menjadi bukti nyata bahwa
GMKI terus hadir sebagai organisasi yang konsisten membentuk kader-kder yang matang
dalam Iman, Ilmu dan Pelayanan, ujarnya” melalui pesan whatsapp. Lebih lanjut, Legislator yang mewakili
kabupaten Puncak ini menjelaskan bahwa bagi Gereja, Perguruan Tinggi dan
Masyarakat, GMKI telah menjadi wadah yanag mempersiapkan pemimpin yang mampu
melayani dengan kasih dan integritas. Semangat ini sejalan dengan panggilan
untuk menjadi garda terdepan dalam arak-arakan Pluralis, menjunjung tinggi
nilai-nilai Oikumenisme dan nasionlisme sebagai penerus tongkat estafet perjuangan. “Kita diajak untuk terus berperan
aktif dalam memperkokoh persatuan Gereja, menjaga keharmonisan Bangsa serta
menyuarakan keadilan dan kebenaran di tengah masyarakat yang majemuk, kata Bro
Jemi yang juga sebagai Ketua BPC HIPMI kabupaten Puncak.
di Akhir pesannya Bro Jemi mengucapkan Selamat Dies Natalis GMKI yang ke
75, kiranya Tuhan Yesus senantiasa memberkati dan menyertai setiap Langkah perjuangan
kita dalam membawa terang kasihNya ke dunia. Tinggi Iman, Tinggi Ilmu, Tinggi
Pengabdian. Ut Omnes Unum Sint. (Red)
12 Feb 2025, 20:21 WIT
Sah! Bobby Nasution-Surya Resmi Jadi Gubernur Dan Wagub Sumut
Papuanewsonline.com, Medan - Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang dipimpin Ketua DPRD Sumut, Erni Ariyanti Sitorus, secara resmi mengumumkan dan menetapkan pasangan calon (Paslon) Muhammad Bobby Afif Nasution dan Surya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) terpilih Sumut hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Rapat ini digelar di Ruang Paripurna Kantor DPRD Sumut, Medan, pada Jumat (7/2/2025).Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Agus Fatoni, berharap agar proses pelantikan dapat berjalan lancar sehingga pemerintahan baru bisa segera bekerja."Semua proses sudah kita lalui, mulai dari pemilihan, penetapan pasangan calon, proses di Mahkamah Konstitusi (MK), hingga keputusan MK. Hari ini, DPRD Sumut menetapkan dan mengumumkan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. Semoga pelantikan segera terlaksana agar roda pemerintahan bisa berjalan optimal," ujar Fatoni.Ia juga menegaskan bahwa berdasarkan hasil Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), pelantikan dijadwalkan berlangsung serentak pada 20 Februari 2025."Jadwal yang telah disampaikan dalam rakor dengan Mendagri, pelantikan direncanakan pada 20 Februari 2025," tambahnya.Dalam rapat paripurna, Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti menyampaikan bahwa pasangan Bobby Nasution–Surya resmi ditetapkan sebagai Gubernur dan Wagub Sumut setelah memperoleh suara terbanyak dalam Pilkada 2024."Menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara nomor urut 1, Muhammad Bobby Afif Nasution dan H Surya, dengan perolehan suara sebanyak 3.645.611 suara atau 64,46% dari total suara sah," kata Erni Ariyanti Sitorus.Setelah pengumuman dan penetapan ini, DPRD Sumut akan mengusulkan kepada Presiden RI melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk menerbitkan Keputusan Presiden (Kepres) guna melantik pasangan terpilih.Sementara itu, Gubernur Sumut terpilih, Bobby Nasution, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah menyukseskan jalannya Pilkada 2024.“Terima kasih kepada KPU dan Bawaslu Sumut yang telah melaksanakan Pilkada dengan baik, serta kepada DPRD Sumut yang sudah menggelar Paripurna hari ini,” ungkap Bobby.Rapat paripurna ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Pj Sekdaprov Sumut MA Effendy Pohan, Wakil Ketua DPRD Sumut Sutarto dan Ricky Antoni, Sekretaris Dewan Setdaprovsu Zulkifli, serta unsur Forkopimda, anggota DPRD Sumut, Kadis Kominfo Sumut dan Pimpinan OPD Sumut serta staf, dan undangan lainnya. PNO-12
10 Feb 2025, 19:08 WIT
Tingkatkan Kesiapan Bertugas, Personel Ops Damai Cartenz-2025 Jalani Pelatihan Psikologi
Papuanewsonline.com, Mimika – Pemandangan tak biasa terlihat di Posko Sektor Timika pada Kamis (6/2), saat personel Ops Damai Cartenz-2025 mengikuti pelatihan psikologi yang diselenggarakan oleh Tim Psikologi Subsatgas Kesehatan Satgas Banops Damai Cartenz-2025.Kegiatan ini dipimpin oleh Ipda Amelia Mega Kartika Kawilarang, S.Psi., dan Ipda Moh. Arsyad Hafid Affandy, S.Psi., dengan tujuan memperkuat mental, kekompakan, serta fokus para personel yang bertugas di wilayah operasi.Dalam pelatihan ini, peserta dibagi menjadi dua tim.1. Belukar 65, dipimpin oleh Ipda Ari Barudin2. Belukar 66, dipimpin oleh Ipda HendriKedua tim berlomba menyelesaikan berbagai tantangan menarik yang dirancang untuk meningkatkan ketahanan mental dan kerja sama tim, di antaranya:Tebak istilah kepolisian khususnya terkait fungsi Brimob, guna mengasah pengetahuan dan kesiapan personel.Perlombaan memasukkan bola ke dalam kardus, untuk melatih ketangkasan dan koordinasi tim.Mengambil sumpit dengan hidung, tantangan unik yang mengundang tawa, tetapi tetap mengasah fokus dan konsentrasi.Menggendong komandan tim hingga garis finis, sebagai simbol kekompakan dan kekuatan tim dalam menghadapi tantangan.Ipda Amelia Mega Kartika Kawilarang menekankan pentingnya pelatihan psikologi seperti ini."Di lapangan, mental yang kuat sama pentingnya dengan keterampilan bertempur. Kami ingin memastikan setiap personel tetap tangguh, solid, dan memiliki semangat juang yang tinggi."Sementara itu, Wakaops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., mengapresiasi kegiatan ini dan menegaskan bahwa kesejahteraan psikologis personel adalah prioritas utama."Tugas mereka sangat berat. Kami ingin mereka tetap dalam kondisi terbaik, baik secara fisik maupun mental, agar dapat menjalankan tugas secara optimal."Kegiatan ini membuktikan bahwa membangun mental baja tidak selalu harus dengan latihan keras. Melalui tantangan unik dan seru, para personel dapat belajar, tertawa, serta mempererat kebersamaan.Pelatihan ditutup dengan pengumuman skor, di mana Tim Belukar 65 keluar sebagai juara. Dengan semangat yang semakin tinggi, personel Ops Damai Cartenz-2025 siap bertugas dengan penuh keyakinan dan kekompakan. PNO-12
07 Feb 2025, 18:28 WIT
Kemenkumham dan Prancis Gelar Pengaturan Praktis Untuk Terpidana Serge Atlaoui
Papuanewsonline.com, Jakarta-
Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Prancis telah menandatangani Pengaturan
Praktis terkait pemindahan narapidana warga negara Prancis, Serge Areski
Atloui. Penandatanganan tersebut
dilakukan secara daring pada Jumat (25/1/2025). Mewakili Indonesia Menteri Koordinator Kumham Imipas, Yusril
Ihza Mahendra, menandatangani dokumen tersebut di Gedung Kemenko Kumham Imipas,
dengan disaksikan oleh Fabien Penone, Duta Besar Prancis untuk Indonesia. Sementara
itu, Pemerintah Prancis menandatangani dokumen tersebut di Ministry of Justice,
melalui Gérald Darmanin, Minister of State, Keeper of the Seals, Minister of
Justice. Kesepakatan ini menandai komitmen
kedua negara untuk menghormati kedaulatan dan yurisdiksi masing-masing sesuai
dengan instrumen internasional yang relevan dan mengikat. "Pemerintah Indonesia
menegaskan bahwa tidak ada satu pun ketentuan dalam Pengaturan Praktis ini yang
dapat ditafsirkan sebagai tindakan yang merugikan kedaulatan negara," kata
Yusril. Diketahui, Pemindahan Serge
Atloui dijadwalkan berlangsung pada Selasa 4 Februari 2025, dan akan dilakukan
sesuai dengan kebijakan yang berlaku di kedua negara. Setelah dipindahkan,
pelaksanaan hukuman Serge Atloui akan sepenuhnya diatur oleh hukum dan prosedur
di Prancis, termasuk kebijakan terkait pemberian grasi, remisi, atau amnesti. Terkait hal ini, Pemerintah
Prancis juga berkomitmen untuk memberikan akses informasi kepada Pemerintah
Indonesia mengenai kelanjutan pelaksanaan hukuman Serge Atloui setelah pemindahan
dilakukan. Kesepakatan ini diharapkan dapat
menjadi landasan bagi kerja sama yang lebih erat antara kedua negara dalam
berbagai bidang, khususnya di ranah hukum dan penegakan keadilan.
Dengan terwujudnya pengaturan ini, hubungan
diplomatik antara Indonesia dan Prancis semakin menunjukkan semangat saling
menghormati dan kerja sama yang konstruktif.(Red)
25 Jan 2025, 22:15 WIT
Polres Asmat Lakukan Cipta Kondisi Pasca Pilkada 2024
Papuanewsonline.com, Asmat – Pasca berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Asmat, Polda Papua, menggelar kegiatan cipta kondisi untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap kondusif, Kamis (12/12/2024). Kegiatan ini melibatkan personel gabungan dari Satuan Sabhara Polres Asmat bersama BKO Brimob Batalyon D Merauke yang melaksanakan patroli di sejumlah titik rawan di wilayah hukum Polres Asmat.Kapolres Asmat, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., menyampaikan bahwa kegiatan cipta kondisi ini bertujuan untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali pasca pilkada. “Kami mengerahkan seluruh personel untuk melaksanakan patroli di wilayah-wilayah strategis, termasuk area publik, perkampungan, perkantoran, pusat keramaian, dan objek vital seperti Kantor KPU, Bawaslu, Kediaman Bupati, serta Rumah Sakit. Semua ini dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kapolres.Kapolres juga menambahkan bahwa kegiatan cipta kondisi ini melibatkan Tim UKL (Unit Kerja Lapangan) yang telah dibagi menjadi tiga kelompok. Setiap tim bertugas di wilayah berbeda untuk memastikan pengawasan yang merata dan efektif di seluruh wilayah Polres Asmat. “Dengan pembagian ini, kami memastikan bahwa setiap titik rawan mendapatkan pengamanan maksimal sesuai dengan situasi dan kebutuhan di lapangan,” jelasnya.Kasat Sabhara Polres Asmat, Ipda Reimond Reinhard Pattiasina dalam apel pelaksanaan patroli menyampaikan arahan langsung dari Kapolres kepada seluruh personel. Dalam arahannya, menekankan pentingnya pendekatan persuasif kepada masyarakat agar tercipta komunikasi yang baik serta mencegah potensi konflik.Patroli ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Banyak warga mengaku merasa lebih tenang dengan kehadiran aparat keamanan yang aktif menjaga stabilitas pasca pilkada.Kapolres Asmat, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., menegaskan bahwa Polres Asmat akan terus melaksanakan kegiatan cipta kondisi hingga situasi benar-benar stabil dan kondusif. “Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persatuan, menghindari provokasi, dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” tutupnya. PNO-12
13 Des 2024, 22:05 WIT
Tanggapi Berita Viral, Ini Klarifikasi Kapolri Terkait Statement Ketua KPU Lanny Jaya
Papuanewsonline.com, Lanny Jaya – Beredar rekaman Video Audio Ketua KPU Lanny Jaya yang diunggah di akun media sosial Facebook Kaonak Nen Jr yang berdurasi 2.45 menit yang menyebut Aparat keamanan tidak mampu menjamin keamanan di Lanny Jaya.Menyikapi statement tersebut, Kapolres Lanny Jaya, Kompol Nursalam Saka, S.Pd., M.M berikan klarifikasi.Kapolres menyebut pernyataan yang dikeluarkan oleh Ketua KPU Lanny Jaya adalah pernyataan sepihak dan menyudutkan Polres Lanny Jaya.Dirinya menjelaskan bahwa terkait dengan dinamika perkembangan situasi Kamtibmas di Lanny Jaya yang menyebabkan tertundanya Pleno tingkat Kabupaten Lanny Jaya adalah murni karena pertimbangan situasi keaamanan."Saat itu pleno di skors karena adanya protes dari saksi paslon hingga mereka keluar dari ruang pleno. Disitu terjadi peningkatan eskalasi adanya kehadiran massa pendukung masing-masing Paslon dalam jumlah banyak dengan membawa kelengkapan alat perang berupa yang dinilai sangat berpotensi menimbulkan bentrokan antar sesama pendukung massa," ujar Kapolres, Rabu (11/12/2024).Lebih lanjut dikatakan, situasi kondisi cuaca gelap sehingga dengan situasi kondisi itu Kapolres dan Dandim 1713/LJ memberikan saran kepada Ketua KPU Lanny Jaya untuk sementara Pleno bisa dipertimbangkan untuk ditunda dengan alasan faktor keamanan."Kami mengutamakan keselamatan jiwa manusia, dari pada memaksakan situasi melanjutkan Pleno dan mengabaikan faktor keselamatan jiwa manusia termasuk keselamatan jiwa penyelenggara, Paslon, tim sukses, massa pendukung dan aparat keamanan," ucapnya.Kompol Nursalam mengatakan, pihaknya telah berinisiasi melakukan upaya mempertemukan Penyelenggara Pilkada tingkat Kabupaten dan provinsi, Unsur Forkopimda, Paslon Bupati dan Wakil Bupati, perwakilan Timses dan Tokoh Agama dalam bentuk kegiatan Rapat koordinasi yang dilaksanakan pada hari Senin, 9 Desember 24 bertempat di ruang rapat Hotel Nawi Abua Tiom Lanny Jaya, adapun hasil keputusan rapat koordinasi sepakat melanjutkan Pleno tanggal 10 Desember 24."Dari pertemuan itu disepakati melanjutkan pleno tanggal 10 Desember 24 dengan catatan Pleno dapat dilanjutkan semua paslon harus menarik semua massa pendukungnya kembali ke Posko Pemenangan masing-masing," katanya.Situasi kondisi adanya pengerahan massa pendukung oleh masing-masing Paslon dilapangan sangat berpotensi menimbulkan terjadinya konflik horizontal berupa perang antar massa pendukung yang berpotensi menyebabkan jatuhnya korban jiwa dan kerugian materil."Kami semata untuk meminimalisir terjadinya konflik yang membuat jatuhnya banyak korban jiwa antara para pendukung," tutup Kapolres Kompol Nursalam Saka.Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom., mengatakan kepada masyarakat Lannya Jaya untuk tidak mempercayai berita-berita hoax yang tidak dapat dipertanggungjawab kebenarannya."Mari ciptakan situasi yang aman dan kondusif di wilayah Lanny Jaya," pungkas Kabid Humas Polda Papua. PNO-12
12 Des 2024, 08:47 WIT
Suara Dirampok, Masyarakat Adat Amungme Geruduk KPU Mimika Minta Dikembalikan
Papuanewsonline.com, Timika- Masyatakat adat Amungme beserta ribuan Pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Mimika nomor urut 3, Alexander Omaleng-Yusuf Rombe (AIYE) menggeruduk kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Mimika, Rabu (11/12/2024).Masyarakat adat ini menuntut suara mereka di Kuamki Narama, Tembaga Pura dan Kuala Kencana serta di Distrik Jila dikembalikan.Ketua Tim Pemenangan AIYE, Nalio Jangkup dalam orasinya mengatakan, Mimika tidak berlaku sistem noken." Tidak ada sistem bungkus di Kabupaten Mimika. Ini pelanggaran fatal. AIYE menang di mana-mana tapi semua suara masyarakat dicuri," ujar Nalio.Ia mengatakan, hak Orang Asli Papua (OAP) tidak boleh dirampas oleh orang dari luar."Kami OAP juga bisa memimpin negeri kami sendiri. Kami juga tahu aturan. Jangan ada pencuri di Mimika," katanya.Nalio menegaskan bahwa sistem noken tidak berlaku di Mimika, dan adanya dugaan manipulasi suara merupakan pelanggaran berat. Menurutnya, suara pasangan AIYE telah dicuri di distrik Tembagapura, Kuala Kencana, Kwamki Narama, dan Jila.Isu ini juga membawa perhatian pada hak Orang Asli Papua (OAP) dalam memimpin daerahnya. Nalio menilai hak-hak OAP telah dirampas oleh pihak-pihak dari luar.“Kami, OAP, juga bisa memimpin negeri kami sendiri. Hak kesulungan kami tidak boleh dijual,” katanya.“Segera kembalikan suara nomor urut 3 pada Distrik Tembagapura, Kuala Kencana, dan Kwamki Narama," ucap Nalio.Nalio menegaskan bahwa pihaknya akan menempuh langkah-langkah hukum sesuai mekanisme yang berlaku jika tuntutan tidak direspons.“ Ada indikasi kuat intervensi dari penyelenggara untuk mengalihkan suara kami Aiye ke kandidat lain. Kami sudah turun jalan hari ini, dan berikutnya akan kami tempuh langkah-langkah hukum,” Tandas Nalio.Diketahui Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabuapeten Mimika secara resmi telah mengesahkan pasangan Nomor urut satu Johanes Rettob dan Emanuel Kemong (Joel) sebagai pemenang Pilkada Mimika, yang didukung Partai PDIP,PBB,Gelora,PPP,PKS dan PKN dengan perolehan suara terbanyak, dimana pasangan nomor urut 01 Johannes Rettob dan Emanuel Kemong (JOEL) memperoleh 77.818 suara. Diikuti Pasangan nomor urut 03 Alexsander Omaleng dan Yusuf Rombe Pasarrin (AIYE) didukung Partai Demokrat, Partai Buruh, Partai Umat dan Partai Garuda dengan perolehan 74.139 suara.Kemudian disusul pasangan nomor urut 02 Maximus Tipagau dan Peggi Patricia Pattipi (MP3) didikung Partai Gerindra, Golkar, Nasdem,PSI, PKB memperoleh 66.268 suara.Perolehan hasil suara ini disahkan KPUD Mimika dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 61 tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mimika tahun 2024, di Timika (9/12).namun hasil ini tidak ditandatangani dua saksi dari 3 Paslon yang maju pada Pilkada Mimika, yakni saksi dari MP3 dan Aiye.(Redaksi)
11 Des 2024, 16:06 WIT
Sarat Kecurangan, Banteng PDIP Seruduk KIM Plus di Pilkada Mimika
Papuanewsonline.com, Timika- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabuapeten Mimika secara resmi telah mengesahkan pasangan Nomor urut 01 (satu) Johanes Rettob dan Emanuel Kemong (Joel) sebagai pemenang Pilkada Mimika, yang didukung Partai PDIP, PBB, Gelora, PPP, PKS dan PKN dengan perolehan suara terbanyak, pasangan nomor urut 01 Johannes Rettob dan Emanuel Kemong (JOEL) memperoleh 77.818 suara. Diikuti Pasangan nomor urut 03 Alexsander Omaleng dan Yusuf Rombe Pasarrin (AIYE) yang didukung Partai Demokrat, Partai Buruh, Partai Umat dan Partai Garuda dengan perolehan 74.139 suara.Kemudian disusul pasangan nomor urut 02 Maximus Tipagau dan Peggi Patricia Pattipi (MP3) yang didukung Partai Gerindra, Golkar, PKB, Nasdem, PSI dan Hanura dengan perolehan 66.268 suara.Hasil ini telah disahkan KPUD Mimika dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 61 tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mimika tahun 2024, di Timika (9/12/2024). Namun hasil keputusan ini tidak ditandatangani dua saksi dari 2 Paslon yakni saksi dari MP3 dan Aiye.Diketahui sebelum pleno penetapan rekapitulasi KPUD Mimika, lebih dulu dilaksanakan rekapitulasi secara berjenjang ditingkat Distrik, dimana diwarnai berbagai kecurangan secara terstruktur sistematis dan massif, bahkan diduga Partai Coklat (Parcok) juga berperan aktif dalam memenangkan Paslon Bupati tertentu di Kabupaten Mimika.Alhasil kejahatan demokrasi yang dilakukan PPD itu di-aminkan KPUD Mimika, yang akhirnya Kim Plus harus tumbang di Pilkada Mimika.Walaupun kecurangan ini disaksikan public Mimika, namun aneh bin ajaib Gakumdu Mimika terlihat mandul dalam menindak tegas PPD, sehingga bisa disebut Demokrasi di Mimika berada di persimpangan.Salah satu contoh nyata adalah sistim Noken atau bungkus suara tidak diperkenankan atau dilarang Undang-Undang di Kabupaten Mimika, namun nyatanya di Mimika masih terjadi sistim Noken atau bungkus suara, dimana bukan hanya di TPS tapi bahkan satu Kecamatan atau satu Distrik.(Redaksi)
11 Des 2024, 14:19 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru