logo-website
Senin, 18 Agu 2025,  WIT

HUT ke-80 RI: Merah Putih Berkibar di Negeri Awan Tembagapura

PT Freeport Indonesia gelar upacara HUT ke-80 RI di ketinggian 2.100 mdpl, kobarkan semangat persatuan dan tunjukkan kontribusi nyata bagi bangsa dari Papua untuk Indonesia

Papuanewsonline.com - 18 Agu 2025, 20:55 WIT

Papuanewsonline.com/ Seni & Budaya

Momen khidmat pengibaran Sang Saka Merah Putih oleh Paskibra PTFI di Lapangan Bola Tembagapura, Mimika, Papua Tengah, dalam upacara HUT ke-80 RI, Minggu (17/8/2025).

Papuanewsonline.com, Tembagapura – 17 Agustus 2025 – Di tengah dinginnya udara pegunungan dan kabut tebal yang menyelimuti perbukitan Mimika, Sang Saka Merah Putih berkibar gagah di langit Tembagapura. PT Freeport Indonesia (PTFI) menggelar upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Lapangan Bola Tembagapura, yang berada di ketinggian lebih dari 2.100 meter di atas permukaan laut.


Momen ini menghadirkan suasana yang begitu khidmat, seolah-olah upacara berlangsung di negeri atas awan. Ratusan karyawan PTFI, dengan penuh disiplin, berdiri tegak mengikuti jalannya upacara. Deru angin dingin tidak menyurutkan semangat nasionalisme, justru memperkuat rasa syukur atas 80 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia.


Bertindak sebagai inspektur upacara, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, menyampaikan amanat yang menggugah semangat. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan di tengah keberagaman serta mengajak seluruh insan Freeport untuk terus berkontribusi bagi Indonesia.

“Tema tahun ini, Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju, mengingatkan kita semua untuk tidak berhenti bekerja, berinovasi, dan bersatu demi kemajuan bangsa,” ujar Tony dalam pidatonya.

Tony menambahkan bahwa PTFI tidak hanya sekadar perusahaan tambang, melainkan bagian penting dari perjalanan pembangunan nasional. “Dari Papua untuk Indonesia, kontribusi kita adalah bagian dari cita-cita besar kemerdekaan: mewujudkan kesejahteraan rakyat,” tegasnya.

Tidak hanya di Tembagapura, upacara peringatan HUT RI ke-80 juga digelar serentak di berbagai lokasi operasi PTFI, termasuk Kuala Kencana (Mimika), Nabire, Gresik (Jawa Timur), hingga Jakarta melalui sambungan daring. Hal ini menjadi bukti komitmen PTFI bahwa di manapun berada, semangat nasionalisme tetap menyala.

Sejak beroperasi di Papua pada 1973, Freeport telah memberikan kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Pada 2024, kontribusi PTFI mencapai 4,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp 80 triliun, yang mencakup pajak, royalti, dividen, dan bagi hasil. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 11 triliun disalurkan langsung ke pemerintah daerah Papua Tengah, termasuk Kabupaten Mimika.


Selain kontribusi fiskal, Freeport juga berkomitmen terhadap pembangunan sosial. Sepanjang 2024, PTFI menyalurkan Rp 2 triliun untuk program investasi sosial, mulai dari pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi lokal, hingga pembangunan infrastruktur masyarakat.

Tony Wenas juga menyinggung keberhasilan PTFI dalam mendukung hilirisasi. Smelter raksasa di Gresik yang baru saja diresmikan menjadi salah satu pencapaian monumental. Dengan beroperasinya smelter tersebut, PTFI kini mengelola rantai produksi dari hulu hingga hilir, menjadikannya salah satu pengelola tambang terintegrasi terbesar di dunia.

“Kontribusi ini menegaskan posisi Freeport sebagai motor hilirisasi industri tambang Indonesia, sekaligus pilar pembangunan ekonomi nasional dari Papua untuk Nusantara,” pungkas Tony.

Setelah pengibaran bendera, kemeriahan perayaan HUT ke-80 RI di Tembagapura berlanjut dengan tari kolosal bernuansa Papua, konser musik, hingga berbagai hiburan rakyat yang diikuti ribuan karyawan beserta keluarga mereka. Gemuruh tepuk tangan dan sorak-sorai peserta semakin mempertegas bahwa semangat kemerdekaan tak pernah pudar, meski berada jauh di ketinggian pegunungan Papua.

 

Penulis : Jidan

Editor : GF


 

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE