logo-website
Jumat, 10 Okt 2025,  WIT

Presiden Lantik Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua

Pelantikan di Istana Negara sekaligus menjadi momentum strategis percepatan pembangunan Papua melalui Komite Eksekutif Otonomi Khusus

Papuanewsonline.com - 09 Okt 2025, 01:09 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Presiden Prabowo Subianto saat melantik Matius Fakhiri dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/10/2025).

Papuanewsonline.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Matius Fakhiri sebagai Gubernur Papua dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen sebagai Wakil Gubernur Papua untuk masa jabatan 2025–2030. Upacara pelantikan berlangsung khidmat di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (8/10/2025).


Pelantikan ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 108/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian Penjabat Gubernur dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur serta Wakil Gubernur Papua. Dengan pengucapan sumpah jabatan, keduanya resmi memimpin Papua untuk lima tahun ke depan.


Dalam arahannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar prosesi seremonial, melainkan bagian dari komitmen pemerintah untuk mempercepat pembangunan yang adil dan merata di Tanah Papua.

“Papua adalah bagian penting dari Indonesia. Kita harus memastikan pembangunan di Papua berlangsung lebih cepat, lebih merata, dan lebih berkelanjutan. Pelantikan hari ini adalah langkah besar menuju Papua yang maju, aman, dan sejahtera,” ujar Presiden Prabowo.

Selain melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Presiden Prabowo juga melantik Ketua dan Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua berdasarkan Keppres Nomor 110/P Tahun 2025.

Komite ini akan menjadi motor penggerak percepatan pembangunan di Papua dengan fokus pada tata kelola yang baik, peningkatan pelayanan publik, serta pemberdayaan masyarakat asli Papua.

Adapun susunan pejabat yang dilantik sebagai Ketua dan Anggota Komite Eksekutif adalah:

Velix Vernando Wanggai – Ketua

John Wempi Wetipo – Anggota

Ignatius Yogo Triyono – Anggota

Paulus Waterpauw – Anggota

Ribka Haluk – Anggota

Ali Hamdan Bogra – Anggota

Gracia Josaphat Jobel Mambrasar – Anggota

Yanni – Anggota

John Gluba Gebze – Anggota

Juharson Estrella Sihasale – Anggota

Dengan pelantikan kepemimpinan definitif di Provinsi Papua dan pengukuhan Komite Eksekutif, pemerintah pusat berharap sinergi antara pusat dan daerah semakin kuat. Tujuannya jelas: menciptakan Papua yang damai, berdaya saing, serta mampu berdiri sejajar dengan daerah lain di Indonesia.

Gubernur Papua Matius Fakhiri dalam pernyataannya menyampaikan komitmen penuh untuk menjalankan amanah ini. “Kami akan bekerja dengan hati, dengan penuh integritas, untuk memastikan setiap kebijakan benar-benar menjawab kebutuhan rakyat Papua,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Aryoko Rumaropen menambahkan bahwa fokus utama pemerintah daerah ke depan adalah peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur yang menjangkau wilayah-wilayah terpencil.

Pelantikan ini menjadi momentum penting yang menandai babak baru kepemimpinan di Papua. Dengan dukungan penuh pemerintah pusat melalui Komite Eksekutif Otonomi Khusus, diharapkan Papua dapat lebih cepat keluar dari berbagai tantangan sosial-ekonomi dan bergerak menuju kesejahteraan yang berkelanjutan.(GF)

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE