logo-website
Senin, 25 Agu 2025,  WIT
BERITA Politik & Pemerintahan Homepage
Abraham Kateyau Resmi Menjabat Pj Sekda Mimika Papuanewsonline,com, Mimika – Suasana khidmat menyelimuti ruang utama Pusat Pemerintahan Mimika pada Jumat (15/8/2025) ketika Abraham Kateyau resmi dikukuhkan sebagai Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mimika. Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Mimika Johannes Rettob, didampingi Wakil Bupati Emanuel Kemong, serta dihadiri pejabat tinggi daerah, tokoh masyarakat, dan perwakilan Forkopimda. Pengukuhan ini menjadi momen penting dalam kesinambungan roda pemerintahan Mimika setelah berakhirnya masa tugas Petrus Yumte sebagai Pj Sekda sebelumnya. Sebelumnya, Abraham Kateyau telah menjalankan fungsi Pelaksana Tugas (Plt) Sekda hingga akhirnya ditetapkan secara resmi melalui Surat Keputusan Bupati yang mendapat rekomendasi dari Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa. Dalam surat persetujuan dari Gubernur Papua Tengah, Abraham Kateyau akan menjabat sebagai Pj Sekda untuk periode awal selama tiga bulan. Masa jabatan ini akan menjadi ajang evaluasi untuk menentukan kelanjutan penugasan atau pergantian pejabat sesuai kebutuhan pemerintahan daerah. Langkah ini menunjukkan komitmen Pemkab Mimika untuk menjaga transparansi dan kepatuhan terhadap regulasi perundang-undangan dalam pengisian jabatan strategis. Dalam sambutannya, Bupati Johannes Rettob menegaskan bahwa jabatan Sekda memiliki peran vital sebagai motor penggerak birokrasi. “Banyak hal yang akan dikerjakan sebagai Pj Sekda. Karenanya, kerjakan tugas dengan baik dan terus berkoordinasi dengan semua pihak, termasuk saya dan Wakil Bupati, dalam segala hal,” tegas Rettob. Ia menambahkan, koordinasi yang solid antara Sekda, pimpinan OPD, dan pimpinan daerah adalah fondasi bagi terwujudnya pemerintahan yang efektif, responsif, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Sebagai Pj Sekda, Abraham Kateyau diharapkan mampu memperkuat sinergi lintas sektor, mulai dari penataan administrasi, percepatan program prioritas, hingga pengelolaan keuangan daerah. Dengan masa jabatan yang relatif singkat, kinerja cepat dan terukur menjadi tuntutan utama. Pelantikan ini tidak hanya menjadi formalitas administratif, tetapi juga simbol transisi kepemimpinan yang diharapkan mampu membawa penyegaran di tubuh birokrasi Mimika. Keberhasilan Kateyau dalam masa jabatannya akan sangat menentukan arah kebijakan daerah, terutama dalam memasuki periode akhir RPJMD dan persiapan program pembangunan ke depan.   Penulis : jidan Editor : GF 15 Agu 2025, 16:36 WIT
Kemenko Polkam Matangkan Rekomendasi Strategis untuk Perkuat Pengamanan Objek Vital Nasional Papuanewsonline.com, Mataram – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) memperkuat langkah strategis dalam mengawal keamanan nasional dengan menggelar Rapat Koordinasi Perumusan Rekomendasi Kebijakan Pengamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas). Agenda ini menjadi tindak lanjut dari proses panjang identifikasi masalah prioritas, khususnya rendahnya penerapan Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) di sejumlah Obvitnas. Dipimpin oleh M. Sujono, Asdep Intelkam, Bimmas, dan Obvitnas Kemenko Polkam, rapat yang berlangsung pada Rabu (13/8/2025) ini menghadirkan perwakilan lintas kementerian dan lembaga. “Pertemuan ini adalah momentum kolaborasi. Dari identifikasi masalah, analisis mendalam, kini kita masuk ke tahap perumusan rekomendasi strategis. Harapannya, hasil rapat ini bisa segera diimplementasikan untuk meningkatkan efektivitas pengamanan Obvitnas,” ujar Sujono. Salah satu poin penting dalam pembahasan adalah penerapan sistem pengamanan berlapis yang selaras dengan standar nasional dan internasional. Rekomendasi kebijakan yang disusun akan menjadi panduan bagi kementerian/lembaga terkait dalam melakukan peningkatan kapasitas dan kapabilitas di wilayah kerja masing-masing. Lilis Susanti Setianingsih, Ketua Tim Nuclear Security Bapeten, menegaskan komitmen lembaganya untuk memperkuat deteksi, pencegahan, dan respons dalam menghadapi ancaman keamanan nuklir. “Isu keamanan nuklir ini sangat sensitif karena berdampak langsung pada keselamatan publik. Kami akan bekerja sama secara intensif dengan seluruh pihak terkait,” ungkapnya. Partisipasi M. Farid dari Kementerian Perhubungan melalui zoom meeting menambah warna pembahasan. Ia mengungkapkan rencana inventarisasi dan validasi SMP di seluruh moda transportasi—darat, laut, udara, dan perkeretaapian—dengan tetap mengacu pada regulasi internasional seperti International Maritime Organization (IMO) dan International Civil Aviation Organization (ICAO). Langkah ini diharapkan mampu menjamin keamanan transportasi nasional, yang sebagian besar terintegrasi dengan lokasi-lokasi Obvitnas strategis seperti pelabuhan, bandara, dan jalur logistik vital. Mayjen TNI (Purn) Neno Hemriono, Staf Khusus Menko Polkam Bidang Sosbud, Aktivis, Pergerakan, dan Ulama, mengingatkan bahwa pengamanan Obvitnas sudah memiliki dasar hukum kuat, yakni Keputusan Presiden Nomor 63 Tahun 2004. “Pengelola Obvitnas memiliki tanggung jawab penuh dalam penyelenggaraan pengamanan berbasis prinsip pengamanan internal. Karena itu, rekomendasi kita kali ini bersifat strategis, bukan teknis,” tegasnya. Rapat ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari upaya mengawal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029. Dengan pengamanan yang kokoh, Obvitnas dapat beroperasi optimal, mendukung ketahanan nasional, dan menjaga stabilitas politik-ekonomi Indonesia. Sinergi lintas sektor diharapkan mampu membentuk sistem pengamanan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, ancaman siber, dan tantangan geopolitik yang dinamis. Penulis : GF Editor : GF   15 Agu 2025, 16:24 WIT
Bupati Mimika Luncurkan “Gerbang Emas” di Perayaan HUT RI ke-80 Papuanewsonline,com, Mimika – Panggung megah yang dihiasi merah putih dan denting musik rohani menjadi saksi lahirnya sebuah program ambisius untuk Mimika. Dalam suasana penuh khidmat perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Bupati Mimika Johannes Rettob memperkenalkan “Gerbang Emas Mimika”, singkatan dari Gerakan Kebangkitan Masyarakat Ekonomi, Masyarakat Adil dan Sejahtera. Acara yang digelar di tengah momentum Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) ini bukan hanya menjadi ajang refleksi spiritual, tetapi juga titik tolak visi pembangunan lima tahun ke depan. Bagi Bupati Johannes Rettob dan Wakil Bupati Emanuel Kemong, perayaan ini memiliki makna khusus. “Ini merupakan 17 Agustus yang pertama dalam pemerintahan saya dan wakil bupati. Kami ingin masyarakat Mimika memiliki rasa nasionalisme yang kuat dan menghormati para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan,” ujar Bupati di hadapan ribuan hadirin. Salah satu terobosan yang diperkenalkan adalah kewajiban menyanyikan lagu Indonesia Raya di seluruh wilayah Kabupaten Mimika setiap pukul 10 pagi. “Walaupun kita ada di hotel, pasar, atau di mana saja, ketika mendengar lagu Indonesia Raya, mari kita berdiri dan menyanyikan bersama,” tegas Johannes Rettob, menekankan bahwa nasionalisme dimulai dari kebiasaan kecil namun konsisten. Bupati menjelaskan bahwa Gerbang Emas adalah peta jalan menuju kebangkitan ekonomi dan keadilan sosial di Mimika. “Mudah-mudahan kita sama-sama berjuang. Kita kerja, kita juga berdoa agar Mimika maju, cerdas, dan masyarakatnya sehat,” ujarnya. Program ini diharapkan mampu mendorong sektor ekonomi lokal, pemerataan pembangunan, serta kesejahteraan masyarakat hingga ke pelosok. Acara KKR ini dihadiri tokoh lintas agama, memperkuat pesan keberagaman. Bupati membuka sambutan dengan salam dari berbagai keyakinan: Shalom, Om Swastiastu, dan Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. “Indonesia bisa merdeka karena perbedaan. Kita ini Bhinneka Tunggal Ika. Semua harus menjaga rumah bersama dan saling menghargai,” tegasnya. Mengacu pada tema nasional “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”, Pemkab Mimika mengusung tema lokal “Berdoa dan Bekerja”. Bupati menegaskan bahwa kemajuan bangsa tidak hanya diraih melalui kerja keras, tetapi juga doa yang tulus. Perayaan HUT RI ke-80 di Mimika juga diwarnai beragam kegiatan, mulai dari fun run yang digelar Dukcapil, nikah massal, hingga lomba-lomba tradisional yang melibatkan partisipasi masyarakat luas. Puncaknya, KKR menghadirkan Pdt. Yandi Manobe, pengkhotbah yang populer di TikTok dan YouTube, untuk memberikan pesan rohani yang menggugah. Johannes Rettob menutup sambutannya dengan harapan besar: “Mari kita jadikan Mimika kabupaten yang harmonis, toleran, dan maju. Ini rumah kita bersama.”   Penulis : Cori Editor : GF 15 Agu 2025, 14:15 WIT
Polri Bersama Bulog Jalin Kerjasama Luncurkan Gerakan Pangan Murah Serentak di Seluruh Indonesia Papuanewsonline.com, Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bersama Perum Bulog meluncurkan Gerakan Pangan Murah secara serentak di seluruh Indonesia. Kick-off kegiatan ini dipusatkan di Perum Bulog Kanwil DKI Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (14/8/2025).Acara dihadiri langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) H. Arief Prasetyo Adi, S.T., M.T., Ph.D. (h.c.), serta Direktur Utama Perum Bulog Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani.Kapolri Listyo Sigit Prabowo menegaskan, kegiatan ini digelar untuk menstabilkan harga pangan, terutama beras, agar tetap terjangkau masyarakat.“Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan kick-off Gerakan Pangan Murah secara serentak. Hingga 13 Agustus, sudah disalurkan 5.706 ton beras SPHP di 4.705 titik. Khusus hari ini, kami menyalurkan 2.424 ton di 1.552 titik dengan penerima manfaat hampir 485 ribu orang,” ujar Kapolri.Ia menambahkan, harga beras, gula, dan minyak yang dijual dalam program ini dipastikan sesuai standar Bulog dan tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET).“Kami terus mendorong penyaluran beras SPHP sebanyak 1,3 juta ton agar segera terealisasi sesuai arahan Bapak Presiden. Evaluasi akan dilakukan setiap minggu untuk memastikan program berjalan optimal,” tegasnya.Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, menyoroti peran strategis gerakan ini dalam menjaga stabilitas inflasi nasional.“Target inflasi kita berada di kisaran 1,5 sampai 3,5 persen. Pada Juli kemarin inflasi tercatat 2,37 persen, sesuai target. Namun beras adalah komoditas utama yang harus dijaga. Beberapa wilayah di timur bahkan harganya sempat di atas HET, yakni Rp13.000 hingga Rp14.000 per kilogram,” ungkap Mendagri.Ia mengapresiasi sinergi Polri, Bulog, TNI, dan pemerintah daerah yang membuat distribusi lebih cepat dan merata.“Dari 237 kabupaten/kota yang sebelumnya mengalami kenaikan harga beras, kini harga sudah turun menjadi sekitar Rp191 per kilogram. Polri dengan jaringannya hingga daerah sangat membantu stabilisasi ini,” jelas Tito.Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, menegaskan bahwa gerakan ini adalah tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto.“Bantuan pangan sudah 90 persen tersalurkan untuk 18,27 juta Keluarga Penerima Manfaat. Selanjutnya Gerakan Pangan Murah SPHP sebanyak 1,3 juta ton akan terus berjalan hingga Desember,” kata Arief.Ia menambahkan, masyarakat juga bisa memperoleh kebutuhan pokok lain dengan harga terjangkau."Beras dijual Rp11.000 per kilogram, minyak goreng Rp15.000, dan tepung Rp10.000. Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Terima kasih kepada Kapolri, jajaran Kapolda, Dirut Bulog, dan semua pihak yang mendukung,” ucapnya.Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan kesiapan Bulog dalam mendukung program nasional ini.“Saat ini Bulog memiliki stok 4,2 juta ton beras. Sebanyak 1,3 juta ton dialokasikan untuk SPHP, dan 0,3 juta ton untuk bantuan pangan. Kami bersinergi dengan Polri, TNI, serta pemerintah daerah agar harga di lapangan bisa ditekan,” jelasnya.Ia menekankan pentingnya soliditas semua pihak dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pangan.“Sinergi TNI-Polri dan seluruh pemangku kepentingan di daerah akan meminimalisir kenaikan harga. Dengan arahan Bapak Presiden, kami berupaya semaksimal mungkin menyalurkan pangan ke seluruh Indonesia,” pungkas Dirut Bulog.Gerakan Pangan Murah ini akan berlangsung hingga 16 Agustus 2025, dengan target distribusi beras, minyak, gula, dan kebutuhan pokok lain ke seluruh wilayah Indonesia dengan harga terjangkau. PNO-12 15 Agu 2025, 10:54 WIT
Peringati Hari Veteran Nasional, Karo SDM Polda Maluku: Terima Kasih Atas Perjuangannya Papuanewsonline.com, Ambon - Kepala Biro Sumberdaya Manusia (SDM) Polda Maluku Kombes Pol Djemy Junaidi Sik menyampaikan selamat memperingati hari Veteran Nasional kepada para Veteran di Maluku.Ucapan tersebut disampaikan di sela-sela menghadiri acara peringatan hari Veteran Nasional yang digelar Pemerintah Provinsi Maluku pada Kamis (14/8/2025).Kegiatan yang dihelat di aula lantai tujuh Kantor Gubernur Provinsi Maluku, ini dihadiri gubernur Maluku Hendrik Lewerissa SH.LL.M bersama wakil gubernur Maluku Abdullah Vanath S.Sos, Kasdam XV/Pattimura Brigjen TNI Nefra Firdaus, dan para pejabat lainnya."Kami menyampaikan selamat memperingati hari Veteran Nasional. Kami juga menyampaikan terima kasih atas jasa para pejuang yang telah meraih dan mempertahankan kemerdekaan," kata Karo SDM.Sementara itu, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Veteran yang sudah ikut membantu mensukseskan pembangunan dengan jiwa juang yang tinggi dan ikhlas tanpa pamrih dalam bingkai Bineka Tunggal Ika untuk menuju Indonesia yang maju.Gubernur juga berharap nilai-nilai Pancasila yang dijunjung tinggi selama ini harus diresapi dan ditanamkan dengan kuat kedalam jiwa setiap anak bangsa."Kami berharap semangat juang yang tinggi dari para Veteran bangsa dapat ditularkan kepada generasi bangsa saat ini dalam menjaga keutuhan Negara kesatuan Republik Indonesia menuju Indonesia yang maju di masa yang akan datang," pungkasnya. PNO-12 14 Agu 2025, 19:15 WIT
KPK Dorong Pendidikan Jadi Garda Terdepan Pemberantasan Korupsi Papuanewsonline.com, Yogyakarta – Pendidikan tidak hanya menjadi jembatan menuju masa depan yang lebih baik, tetapi juga tembok kokoh yang melindungi bangsa dari praktik-praktik korupsi. Kesadaran inilah yang digaungkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam dua forum diskusi strategis bersama akademisi di Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V Yogyakarta dan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (12/8/2025). Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menegaskan bahwa pendidikan adalah salah satu kunci utama pemberantasan korupsi. Menurutnya, kampus dan dunia pendidikan memiliki peran ganda: mencetak sumber daya manusia unggul secara akademis, sekaligus membentuk karakter berintegritas yang dapat menjadi teladan di tengah masyarakat. “Orang-orang yang memiliki kredibilitas dan integritas akan menjadi teladan dalam menyebarkan nilai-nilai integritas di lingkungannya,” ungkap Setyo di hadapan civitas akademika FH UGM. Berdasarkan Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan Nasional 2024, indeks integritas pendidikan berada di angka 69,5 atau kategori korektif. Angka ini menunjukkan masih adanya praktik-praktik tidak berintegritas di lingkungan akademik, mulai dari kecurangan ujian hingga penyalahgunaan kewenangan oleh pengajar maupun pengelola kampus. Bagi KPK, kondisi ini bukan sekadar catatan masalah, tetapi juga peluang untuk melakukan perbaikan sistemik. Yogyakarta, yang dikenal sebagai kota pelajar, dinilai memiliki potensi besar menjadi pusat pengembangan pendidikan antikorupsi di Indonesia. Kepala LLDIKTI Wilayah V, Setyabudi Indartono, yang membuka kegiatan ini, mengapresiasi peran KPK dalam menggandeng perguruan tinggi. Ia menegaskan bahwa pada 2023, LLDIKTI Wilayah V berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari KemenPANRB, dan kini tengah berupaya menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Jogja sebagai kota pendidikan dapat menjadi teladan, bahkan menjadikan mata kuliah antikorupsi sebagai bekal wajib bagi mahasiswa baru,” kata Setyabudi. KPK mendorong penguatan kurikulum pendidikan antikorupsi mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Langkah ini dilakukan melalui kerja sama lintas kementerian/lembaga, termasuk Kementerian Dalam Negeri, untuk membangun zona integritas di berbagai daerah. Ketua Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) FH UGM, Totok Dwi Diantoro, menyebut bahwa pendidikan antikorupsi harus menyentuh tiga level: individu, organisasi/lembaga, dan masyarakat. “Ini adalah investasi jangka panjang yang memerlukan integrasi di semua lini pendidikan,” jelas Totok. Sementara itu, Direktur Caksana Institute, Wasingatu Zakiyah, menekankan bahwa pendidikan antikorupsi bukan hanya soal pengetahuan, tetapi juga keterampilan membangun karakter. Ia mengingatkan pentingnya membentuk pola pikir dan perilaku antikorupsi sejak dini agar generasi penerus tumbuh dengan fondasi moral yang kuat. Diskusi publik ini menjadi bukti nyata bahwa pemberantasan korupsi tidak bisa hanya mengandalkan penegakan hukum, tetapi harus dimulai dari membangun budaya integritas melalui pendidikan. Dengan dialog terbuka, kemitraan kelembagaan, dan penguatan kurikulum, KPK berharap perguruan tinggi mampu menjadi role model dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga bersih dan berintegritas. “Jika pendidikan menjadi garda terdepan, kita bisa melahirkan pemimpin-pemimpin masa depan yang tidak hanya pintar, tetapi juga berani menolak dan melawan korupsi,” pungkas Setyo Budiyanto.   Penulis : GF Editor : GF   14 Agu 2025, 17:39 WIT
Kemensetneg Ajak Generasi Muda Semarakkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI Papuanewsonline.com, Jakarta – Semangat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia semakin terasa di Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) pada Rabu (6/8/2025). Melalui Biro Hubungan Masyarakat, Kemensetneg menyambut hangat kunjungan mahasiswa Program Sarjana Fakultas Hukum Universitas Bengkulu dan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya di Gedung Krida Bhakti, Jakarta Pusat. Kunjungan ini bukan sekadar agenda tatap muka, melainkan sarana edukasi sekaligus ajakan terbuka bagi generasi muda untuk ikut terlibat aktif dalam menyemarakkan peringatan kemerdekaan, sekaligus memahami peran strategis Kemensetneg dalam tata kelola pemerintahan dan penyiapan agenda nasional berskala besar. Acara dimulai dengan pemaparan seputar tugas dan fungsi Kemensetneg, yang disampaikan langsung oleh Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kemensetneg, Dr. Yuli Harsono, S.H., LL.M. Dalam paparannya, Yuli menekankan bahwa generasi muda adalah mitra strategis pemerintah dalam menyukseskan visi Indonesia Emas 2045. “Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kita membutuhkan peran aktif anak muda untuk memberikan ide segar, kritik konstruktif, dan dukungan moral dalam setiap kebijakan yang dicanangkan,” ujar Yuli. Para mahasiswa kemudian mendapat materi dari Kepala Biro Humas Kemensetneg, Eddy Cahyono Sugiarto, yang memaparkan program-program prioritas pemerintah dalam rangka HUT RI ke-80, termasuk kegiatan seni, budaya, dan inovasi digital yang dirancang untuk melibatkan partisipasi publik secara luas. “Peringatan kemerdekaan bukan hanya milik pemerintah, tetapi milik seluruh rakyat. Mahasiswa sebagai agen perubahan perlu memanfaatkan momentum ini untuk menebarkan semangat kebangsaan dan persatuan,” jelas Eddy. Sesi yang menarik perhatian peserta adalah paparan dari Ani Natalia, S.E., M.Ec., CPS., perwakilan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Ani menyoroti keterkaitan antara penerimaan pajak dan pembiayaan program-program pembangunan nasional, termasuk agenda HUT RI ke-80. “Setiap rupiah pajak yang dibayarkan masyarakat kembali kepada rakyat dalam bentuk fasilitas publik, pendidikan, infrastruktur, dan program pemberdayaan. Kesadaran pajak adalah salah satu bentuk cinta tanah air,” tegas Ani. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bertanya langsung kepada para narasumber. Beberapa peserta menyampaikan pandangan dan ide kreatif, mulai dari strategi kampanye publik yang lebih inklusif hingga pemanfaatan teknologi digital untuk menyemarakkan peringatan kemerdekaan di daerah masing-masing. Dengan suasana dialog yang hangat dan inspiratif, para mahasiswa pulang membawa wawasan baru dan semangat untuk menjadi bagian dari perjalanan panjang Indonesia menuju 2045.   Penulis : GF Editor : GF 14 Agu 2025, 16:40 WIT
Bantu Para Petani Baru, Prajurit Yonif 754 Kostrad Panen Padi di Timika Papuanewsonline.com, Mimika – Suasana di sawah SP 4 Distrik Wania, Kabupaten Mimika, Rabu (6/8/2025) pagi, terlihat berbeda dari biasanya. Deretan prajurit berseragam loreng Yonif 754 Kostrad tampak menyatu dengan para petani, memegang sabit dan turun langsung memanen padi yang menguning. Kegiatan ini merupakan bagian dari misi Yonif 754 Kostrad untuk mendukung program Ketahanan Pangan sekaligus memberikan dukungan nyata kepada para petani baru di wilayah Timika. Setelah sebelumnya sukses melaksanakan panen di homebase mereka, para prajurit kini memilih untuk berbagi pengalaman, bertukar ilmu, dan memberikan bantuan tenaga langsung di tengah masyarakat. Danyonif 754 Kostrad, Letkol Inf Arief H. Usman, menegaskan bahwa kemajuan bersama hanya dapat dicapai bila masyarakat dan TNI bahu-membahu membangun negeri. “Tanpa adanya kerjasama, integrasi, dan koordinasi antara masyarakat dengan TNI, kemajuan bersama pastinya akan terhambat,” ujarnya. Tak sekadar membantu memanen, prajurit juga berdiskusi dengan para petani mengenai teknik perawatan sawah, mulai dari pengelolaan air, pemupukan tepat waktu, hingga pengendalian hama secara alami. Momen ini menjadi ajang transfer pengetahuan dua arah: prajurit belajar kearifan lokal para petani, sementara masyarakat mendapatkan tips pertanian yang lebih modern. Pak Imam (40), pemilik sawah tempat kegiatan berlangsung, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan bantuan para prajurit. “Yah terima kasih sebelumnya untuk bantuan tenaga yang telah diberikan bapak-bapak tentara. Terima kasih juga sudah mau bertukar pikiran tentang bagaimana caranya merawat sawah dengan baik,” ujarnya sambil menikmati makan siang sederhana di pinggir sawah. Kehangatan interaksi ini membuat batas antara prajurit dan warga seakan menghilang, berganti dengan semangat kekeluargaan yang kental. Bagi Yonif 754 Kostrad, kegiatan ini tidak hanya tentang memanen padi, tetapi juga membangun kemandirian pangan dan memperkuat ketahanan sosial di daerah. Keikutsertaan prajurit dalam aktivitas pertanian diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus menggarap lahan, menjaga produktivitas, dan meningkatkan taraf hidup. Selain itu, kegiatan seperti ini juga menjadi bentuk nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat—sebuah prinsip yang selama ini menjadi landasan pengabdian prajurit.   Penulis : Hendrik Editor : GF   14 Agu 2025, 14:57 WIT
Lanud YKU Timika Sambut Kunjungan Persahabatan dari Lanud Leo Wattimena Morotai Selatan Papuanewsonline.com, Timika – Langit cerah di atas Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Yohanis Kapiyau (YKU) Timika pada Selasa (12/8/2025) menjadi saksi momen hangat penuh persaudaraan. Komandan Lanud YKU, Kolonel Pnb Asri Efendi Rangkuti, secara langsung menyambut kedatangan tamu kehormatan, Komandan Lanud Leo Wattimena Morotai Selatan, Kolonel Pnb Anang Heru Setiyono, S.E., M.M., M.Han. Kunjungan ini bukan sekadar seremoni protokoler, melainkan pertemuan strategis yang memadukan hangatnya silaturahmi dengan diskusi serius seputar penguatan pertahanan udara di wilayah timur Nusantara. Sejak tiba di Mako Lanud YKU, rombongan dari Morotai disambut dengan salam militer yang khidmat, diiringi senyum ramah dari jajaran perwira dan personel. Di ruang pertemuan, keakraban segera terjalin melalui obrolan ringan sebelum beralih pada pembahasan inti: meningkatkan koordinasi, memperkuat kesiapan operasi, dan menjaga kedaulatan udara NKRI di kawasan strategis timur. “Kita adalah satu sayap yang membentang di langit Nusantara. Sinergi dan soliditas antar-Lanud menjadi kunci kekuatan pertahanan udara yang tangguh,” tegas Kolonel Pnb Asri Efendi Rangkuti, menggambarkan pentingnya hubungan antar-pangkalan sebagai benteng udara yang tak terpisahkan. Dalam pertemuan tersebut, kedua komandan saling bertukar pandangan mengenai pembinaan personel yang profesional dan adaptif, peningkatan kesiapan operasional satuan, hingga memperkuat sistem pengamanan wilayah udara yang berbatasan langsung dengan jalur strategis internasional. Kolonel Pnb Anang Heru Setiyono menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat Lanud YKU. “Hubungan baik ini harus terus dijaga dan diperkuat. Karakteristik wilayah timur yang khas menuntut koordinasi lintas satuan yang solid demi menjaga keamanan dan kedaulatan wilayah udara Indonesia,” ujarnya. Kunjungan ini juga menjadi simbol harmonisasi kekuatan TNI AU di wilayah timur. Meskipun dipisahkan jarak yang jauh, kedua Lanud menunjukkan bahwa koordinasi yang erat dapat menembus batas geografis. Semangat ini sejalan dengan doktrin pertahanan udara terpadu yang menempatkan sinergi sebagai elemen utama keberhasilan misi. Pertemuan diakhiri dengan sesi foto bersama, yang bukan hanya menjadi dokumentasi formal, tetapi juga pengingat akan komitmen kedua pihak untuk terus bekerja bahu-membahu menjaga langit Indonesia.   Penulis : Jidan Editor : GF 14 Agu 2025, 03:06 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT