logo-website
Sabtu, 11 Okt 2025,  WIT
BERITA Politik & Pemerintahan Homepage
Seleksi Ketat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemkab Mimika: 58 Peserta Lolos Tahap Asesmen Papuanewsonline.com, Timika – Persaingan ketat mewarnai proses Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika. Dari puluhan aparatur yang mengikuti tahap awal, sebanyak 58 peserta berhasil dinyatakan lolos seleksi kompetensi (asesmen) dan berhak melanjutkan ke tahapan berikutnya. Sementara itu, satu peserta terpaksa mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Hasil seleksi ini tertuang dalam pengumuman resmi bernomor 004/PANSEL-SELTER/MMIK/2025 yang diterbitkan Panitia Seleksi (Pansel) pada 25 September 2025. Tahapan berikutnya dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 30 September 2025, di Hotel Horison Ultima Timika. Para peserta akan diuji kemampuannya melalui penulisan makalah pukul 09.00–12.00 WIT, dilanjutkan dengan presentasi dan wawancara mulai pukul 13.00 WIT. Panitia mewajibkan seluruh peserta hadir 30 menit sebelum sesi dimulai, mengenakan batik lengan panjang, dan membawa laptop pribadi. Peserta yang absen secara otomatis dianggap mengundurkan diri. Aturan ini, menurut Pansel, bertujuan menjaga kedisiplinan dan keseriusan peserta dalam mengikuti proses seleksi jabatan strategis. Seleksi JPT Pratama kali ini disebut sebagai langkah nyata Pemkab Mimika dalam membangun sistem birokrasi yang profesional, transparan, dan akuntabel. Dengan metode asesmen, makalah, presentasi, dan wawancara, Pansel ingin memastikan hanya kandidat yang kompeten, berintegritas, dan memiliki visi pembangunan jelas yang akan menduduki jabatan tinggi di lingkup pemerintahan daerah. “Seleksi ini bukan hanya soal kelulusan, tetapi juga soal menunjukkan kualitas kepemimpinan yang dibutuhkan Mimika. Kami menekankan profesionalisme, integritas, dan kemampuan inovasi,” ujar salah satu anggota Pansel saat dikonfirmasi. Nama-nama yang dinyatakan lolos mencakup beragam latar belakang, mulai dari pejabat senior hingga talenta muda di lingkup pemerintahan. Di antaranya tercatat: Abriyanti Nuhuyanan, Albertin Timang, Albertus Pigai, Anthon Tangelayuk, Dr. Alfrida Palullungan, Drs. Ananias Faot, Elisabeth Cenawatin, hingga Yustinus Lewi Panimpa. Keputusan panitia bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. Seluruh informasi terkait proses seleksi juga dapat diakses melalui pengumuman resmi yang telah diterbitkan Pansel. Melalui seleksi terbuka ini, Pemkab Mimika berharap lahir pemimpin birokrasi yang visioner, mampu mendorong inovasi, serta berkomitmen meningkatkan pelayanan publik. Dengan sistem merit yang ditegakkan, diharapkan juga dapat memutus praktik-praktik yang tidak sesuai dengan prinsip good governance. “Birokrasi yang sehat dimulai dari proses seleksi yang sehat. Kami ingin memastikan posisi strategis diisi oleh orang-orang yang tepat,” tambah anggota Pansel.     Penulis: Jid Editor: GF  29 Sep 2025, 23:40 WIT
Realisasi Anggaran Pemkab Mimika Baru Capai 36,40 Persen, BPKAD Tegaskan Pentingnya Pertanggungjawab Papuanewsonline.com, Mimika – Pemerintah Kabupaten Mimika mencatat realisasi anggaran sebesar 36,40 persen atau sekitar Rp2,3 triliun hingga akhir September 2025. Angka tersebut masih tertahan di bawah 40 persen lantaran sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) belum menyelesaikan pertanggungjawaban Tambahan Uang (TU). Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Mimika, Marthen T. Mallisa, menyebut bahwa kendala tersebut harus segera diatasi demi kelancaran roda pembangunan. “Realisasi sebenarnya bisa lebih tinggi jika proses pertanggungjawaban di masing-masing OPD segera dirampungkan. Kami berharap pimpinan OPD bisa memberikan instruksi langsung kepada bendahara maupun operator agar mempercepat proses ini,” ujarnya saat memberikan keterangan kepada awak media di Kantor Pusat Pemerintahan SP3, Senin (29/9/2025). Menurut Marthen, percepatan pertanggungjawaban TU tidak hanya soal administrasi, tetapi juga menyangkut efektivitas dan akuntabilitas penggunaan APBD. Apalagi, anggaran daerah merupakan tulang punggung pembiayaan berbagai program pembangunan dan layanan dasar masyarakat. “Jika pertanggungjawaban lambat, otomatis serapan anggaran ikut tertunda. Padahal, banyak program yang sudah menunggu realisasi di lapangan,” tegasnya. BPKAD Mimika kini gencar melakukan koordinasi dengan OPD, termasuk menggelar monitoring rutin untuk mengidentifikasi kendala teknis maupun administratif. Tidak hanya itu, BPKAD juga menyiapkan langkah pendampingan bagi OPD yang mengalami kesulitan dalam penyusunan laporan pertanggungjawaban. “Pendampingan ini kami lakukan agar tidak ada alasan keterlambatan. Semua OPD harus bergerak bersama karena ini menyangkut kepentingan masyarakat Mimika secara luas,” tambah Marthen. Dengan berbagai upaya tersebut, BPKAD optimis realisasi anggaran Pemkab Mimika akan meningkat signifikan dalam beberapa bulan ke depan. Targetnya, capaian penyerapan bisa menembus angka ideal di atas 90 persen menjelang akhir tahun anggaran. Marthen menekankan bahwa peningkatan serapan bukan hanya soal angka, tetapi juga berkaitan langsung dengan kualitas pelayanan publik, percepatan pembangunan infrastruktur, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat di Mimika. “Anggaran yang terserap maksimal berarti program-program pembangunan bisa berjalan lancar. Dan itu yang paling penting, manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat,” pungkasnya.     Penulis: Jid Editor: GF  29 Sep 2025, 23:38 WIT
Pimpin Apel Gabungan Polda Maluku, Dirreskrimsus: Jaga Marwah Institusi dan Tingkatkan Disiplin Papuanewsonline.com, Ambon – Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Maluku, Kombes Pol. Piter Yanottama, S.H., S.I.K., M.H, memimpin apel gabungan personel Polda Maluku yang digelar di Lapangan Letkol (Purn) Chr. Tahapary, Kota Ambon, Senin pagi (29/9/25).Apel gabungan rutin ini dihadiri Irwasda Maluku, para Pejabat Utama (PJU) Polda Maluku, dan seluruh personel Polda Maluku.Kombes Piter Yanottama dalam arahannya memberikan apresiasi terhadap kinerja personel. Ini setelah situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polda Maluku termonitor aman dan terkendali."Situasi Kamtibmas yang aman dan terkendali ini membuktikan bahwa arahan pimpinan telah dijabarkan oleh seluruh personel dengan baik," kata Dirreskrimsus.Seluruh personel Polda Maluku ditekankan terkait kesiapannya dalam menyikapi perkembangan situasi terkini. Ada empat titik demonstrasi yang terdeteksi, tiga titik di Kota Ambon dan satu di Maluku Tengah.Kombes Piter Yanottama kemudian menekankan beberapa hal yang menjadi perhatian bersama. Diantaranya:1. Pengamanan: Personel yang bertugas harus melaksanakan pengamanan demonstrasi sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan arahan pimpinan Satker masing-masing.2. Deteksi Dini: Personel Intelijen diminta untuk melakukan deteksi dan monitoring aksi demonstrasi ini dengan cermat.3. Layanan Pengaduan Khusus: Mengingat demonstrasi ini terkait isu korupsi, personel Ditreskrimsus, khususnya Tipikor, diinstruksikan untuk menyiapkan mekanisme dan lokasi penerimaan aspirasi secara profesional dan terukur, agar proses penanganan tidak berlarut-larut.Kombes Piter kembali mengingatkan semua personel untuk senantiasa menjaga marwah institusi dan meningkatkan disiplin. Setiap personel agar terus meningkatkan kedisiplinan sebagai kunci utama keberhasilan tugas."Saya mengingatkan kepada kita semua untuk senantiasa menjaga harkat dan martabat institusi ini, serta tidak mencederai nama baik Polri. Disiplin adalah nafas kita," tegasnya. PNO-12 29 Sep 2025, 16:35 WIT
Kapolda Maluku Tinjau Pos Pam Terpadu Tugu Trikora: Tegaskan Sinergi TNI-Polri Dalam Melayani Papuanewsonline.com, Ambon – Kapolda Maluku, Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si, menegaskan pentingnya soliditas aparat dalam menjaga keamanan masyarakat. Hal itu disampaikan Kapolda saat melaksanakan Peninjauan Pos Pengamanan (Pos Pam) Terpadu Tugu Trikora yang berada di pusat Kota Ambon, Minggu (28/9). Dalam kunjungan tersebut, Kapolda didampingi Direktur Lantas Polda Maluku, Kapolresta Pulau Ambon & Pulau-Pulau Lease, Wakapolresta, serta personel gabungan TNI-Polri yang bertugas di Pos Pam Terpadu.Kapolda secara langsung memeriksa kesiapan personel, mulai dari kehadiran, kelengkapan individu, hingga inventaris yang dimiliki pos pengamanan. Pemeriksaan ini, kata Kapolda, merupakan bagian dari upaya memastikan pelayanan keamanan berjalan sesuai prosedur dan standar yang telah ditetapkan.Tak hanya itu, Kapolda juga berdialog dengan para petugas mengenai situasi di lapangan serta tantangan yang dihadapi. Dengan pendekatan humanis, Ia memberikan ruang bagi anggota untuk menyampaikan kendala maupun masukan terkait pelaksanaan tugas.Dalam arahannya, Kapolda menekankan agar seluruh personel tetap menjaga semangat pengabdian meski menghadapi dinamika tugas yang kompleks di jantung Kota Ambon.“Pos Pam Terpadu ini adalah poros utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di pusat Kota Ambon. Saya minta rekan-rekan tetap tegak lurus, melayani masyarakat dengan tulus, menjaga kekompakan TNI-Polri, dan jangan lupa menjaga kesehatan pribadi,” pesannya.Kapolda juga memberikan arahan khusus kepada Kapolresta agar memastikan fasilitas dan kelengkapan personel terpenuhi sesuai dengan prosedur, sehingga anggota dapat menjalankan tugas secara maksimal.Lebih lanjut, Kapolda menekankan bahwa keberadaan Pos Pam Terpadu bukan hanya sekadar sarana pengamanan, tetapi juga simbol kehadiran negara yang menjamin rasa aman bagi masyarakat. Soliditas TNI-Polri dalam menjaga keamanan, menurutnya, adalah kunci utama dalam membangun kepercayaan publik.“Sinergi TNI-Polri harus terus dijaga. Dari pos-pos pengamanan seperti ini, masyarakat melihat langsung bahwa aparat hadir untuk mereka, bekerja sama, dan siap menjaga Maluku tetap aman serta kondusif,” tegas Kapolda.Kegiatan ini sekaligus mempertegas komitmen Polda Maluku dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, menjaga stabilitas keamanan, serta memperkuat harmonisasi antara TNI, Polri, dan warga. PNO-12 29 Sep 2025, 16:04 WIT
Tenius Kogoya Kepala Suku Tingginambut Ucapkan Terima Kasih Kepada Presiden Prabowo Papuanewsonline.com, Puncak Jaya- Kepala suku  Tingginambut di  Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah, Tenius Kogoya menyampaikan terima Kasih kepada Presiden Prabowo Subianto atas bantuan  alat  pertanian dan bantuan ternak kepada kelompok tani dan kelompok peternakan, serta pembangunan Honai bagi masyarakat di distrik Tingginambut, Kabulaten Puncak Jaya." Saya sebagai kepala suku Tingginambut, menyampaikan terimaksih kepada bapak Presiden Prabowo, semoga Tuhan memberkati bapak Presiden, Wa Wa Wa," ucap Tenius Kogoya melalui sambungan telepon seluler  yang diterima, Minggu (28/9/2025).Tenius Kogoya mengatakan uluran tangan dari Presiden Prabowo secara langsung kepada masyarakat Tingginambut, merupakan suatu kebanggaan bagi dirinya dan masyarakat." Saya atas nama masyarakat Tingginambut sangat bangga, karena mendapat bantuan secara langsung bukan melalui perantara, atau  pemerintah daerah, melainkan melalui utusan langsung dari orang kepercayaan Bapak Presiden," Ujarnya.Tenius Kogoya berharap  bantuan langsung dari Presiden secara  langsung dapat terus dilakukan agar dapat mengatasi kesenjangan sosial di Papua, tetutama mengatasi kesenjangan sosial  di Kabupaten Puncak Jaya.Tenius Kogoya mengatakan bantuan dari Presiden yang diterima masyarakat berupa Bibit Babi dan Alat tani serta pembangunan Honai. " Ini merupakan kebutuhan pokok bagi kami yang selama ini belum  terpenuhi karena terkendala banyaknya kebutuhan lain bersama keluarga," Jelasnya.Diketahui kepala suku besar Tingginambut Tenius Kogoya merupakan  kepala suku yang disegani dan dipandang oleh masyarakat,  Ia merupakan keturunan dari pejuang pepera tahun 1969.(red) 28 Sep 2025, 12:28 WIT
Presiden Prabowo Diterima dengan Kehormatan Tinggi di Istana Huis ten Bosch oleh Raja Willem Papuanewsonline.com, Den Haag – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, disambut secara resmi oleh Raja Belanda Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch, Den Haag, Jumat (26/9/2025). Pertemuan bersejarah ini menjadi salah satu agenda puncak dari lawatan kenegaraan Presiden Prabowo di Eropa, sekaligus mempertegas eratnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Belanda. Kehadiran Raja dan Ratu secara bersamaan dalam menyambut Presiden Prabowo merupakan bentuk penghormatan luar biasa dari Kerajaan Belanda. Tradisi penyambutan semacam ini jarang diberikan, menandakan posisi penting Indonesia dalam hubungan bilateral kedua negara. Pertemuan berlangsung hangat dan penuh rasa persahabatan. Presiden Prabowo dan Raja Willem-Alexander diketahui memiliki latar belakang militer, sebuah kesamaan yang mencairkan suasana diskusi di istana megah tersebut. Dalam perbincangan resmi, kedua pemimpin membahas sejumlah isu strategis, mulai dari peningkatan hubungan dagang, investasi, transisi energi, hingga kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan. Selain itu, pertemuan juga menyoroti isu penting terkait pengembalian sekitar 30 ribu artefak bersejarah, fosil, dan dokumen milik Indonesia yang selama puluhan tahun tersimpan di Belanda. Kesepakatan pengembalian ini menjadi tonggak penting dalam rekonsiliasi sejarah dan penghormatan terhadap warisan budaya Indonesia. Ratu Máxima, yang juga aktif di berbagai forum internasional terkait inklusi keuangan, menyampaikan apresiasi atas peran Indonesia dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan kerja sama global. Presiden Prabowo menegaskan bahwa Indonesia berkomitmen untuk terus mempererat hubungan dengan Belanda, tidak hanya sebagai mitra ekonomi, tetapi juga sebagai sahabat dalam menghadapi tantangan global. “Pertemuan ini mencerminkan hubungan yang tidak hanya bersifat formal, tetapi juga penuh rasa persahabatan. Indonesia dan Belanda memiliki sejarah panjang, dan kini kita bergerak maju dengan semangat baru untuk membangun masa depan yang saling menguntungkan,” ujar Presiden Prabowo usai pertemuan. Pertemuan resmi di Istana Huis ten Bosch ini menandai momentum baru bagi hubungan Indonesia dan Belanda yang semakin erat. Dengan berbagai capaian yang dibawa Presiden Prabowo dari lawatan luar negeri, termasuk kesepakatan strategis di sektor ekonomi, pendidikan, budaya, hingga pengembalian artefak, hubungan kedua negara kini memasuki babak yang lebih produktif.(GF)  28 Sep 2025, 10:59 WIT
Presiden Pulang ke Tanah Air Setelah Rampungkan Diplomasi Maraton ke Empat Negara Mitra Penting Papuanewsonline.com, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, akhirnya kembali ke Tanah Air usai menuntaskan rangkaian lawatan diplomasi luar negeri yang padat dan penuh capaian. Pesawat Kepresidenan Garuda Indonesia-1 yang membawa Presiden bersama rombongan mendarat mulus di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (27/9/2025) pukul 15.30 WIB. Presiden Prabowo disambut dengan hangat oleh sejumlah pejabat tinggi negara, jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, serta tokoh-tokoh penting lainnya. Dalam keterangannya kepada awak media, Presiden menyebut bahwa kunjungan maraton tersebut berlangsung produktif dan strategis, serta membawa pulang sederet capaian besar yang akan memperkuat posisi Indonesia di kancah global. Negeri Sakura menjadi persinggahan pertama Presiden Prabowo. Ia mengunjungi Paviliun Indonesia di ajang Expo Osaka 2025 yang menjadi etalase prestasi dan peluang Indonesia. Dari forum tersebut, tercatat komitmen investasi sebesar USD23,8 miliar atau sekitar Rp380 triliun yang siap dikucurkan ke berbagai sektor strategis di Indonesia. Dari Jepang, Presiden langsung bertolak ke Amerika Serikat. Di Negeri Paman Sam, Prabowo mendapat kehormatan menyampaikan pidato dalam Sidang Umum PBB di hadapan 193 negara anggota. Pidato tersebut, yang menekankan pentingnya keadilan global, perdamaian, serta kerja sama internasional dalam menghadapi krisis dunia, mendapat apresiasi luas dari para pemimpin dunia. Selain itu, Presiden juga melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden FIFA Gianni Infantino, yang menegaskan dukungan penuh terhadap pengembangan akademi sepak bola muda di Indonesia. Agenda berikutnya membawa Presiden ke Kanada. Di Ottawa, ia diterima langsung oleh Gubernur Jenderal Mary Simon serta melakukan pertemuan resmi dengan Perdana Menteri Mark Carney. Kedua negara secara resmi menandatangani Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA), sebuah perjanjian komprehensif yang akan memperluas akses pasar, meningkatkan ekspor, serta memperdalam hubungan ekonomi jangka panjang antara Indonesia dan Kanada. Perjalanan ditutup dengan kunjungan kenegaraan ke Belanda. Presiden Prabowo diterima Raja Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch. Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan penting, termasuk pengembalian sekitar 30 ribu benda dan artefak bersejarah, fosil, serta dokumen penting milik Indonesia yang selama puluhan tahun berada di Belanda. Presiden Prabowo menegaskan bahwa seluruh capaian dari lawatan luar negeri kali ini merupakan bagian dari strategi besar diplomasi Indonesia untuk memperkuat kerja sama internasional, meningkatkan daya saing ekonomi nasional, sekaligus menjaga harkat dan martabat bangsa di hadapan dunia. “Kunjungan ini bukan sekadar simbolik, melainkan kerja nyata untuk membuka jalan bagi masa depan Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan disegani di kancah global,” tegas Presiden.(GF)  28 Sep 2025, 10:47 WIT
Divpropam Polri Gelar Pelatihan Sistem Pengamanan dan Audit VIP Bersama Tenaga Ahli Papuanewsonline.com, Jakarta – Divpropam Polri melaksanakan kegiatan Sistem Pengamanan Markas Komando (Sispam Mako), pengamanan VIP, serta audit pengamanan Gedung Presisi III, dengan menghadirkan sejumlah narasumber dari Baharkam Polri dan tenaga profesional pada Hari Rabu, 24 September 2025 di Lantai 10 Gd. Presisi III.Kegiatan diawali dengan apel gabungan yang diikuti oleh personel Divpropam Polri. Setelah apel, acara dilanjutkan dengan sesi pelatihan dan penyampaian materi yang dipimpin oleh pemateri berkompeten di bidangnya materi pertama dibuka oleh Plt. Kabagyanduan Divpropam Polri KBP Dr. Bambang Satriawan, S.H., S.I.K., M.H.Selanjutnya dilanjutkan oleh Kasubdit Audit Sispamobvitnas Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri, KBP Bermen J.P. Sianturi, S.I.K., S.H., memberikan paparan mengenai pentingnya penerapan sistem pengamanan markas sebagai upaya pencegahan potensi ancaman, baik dari dalam maupun luar lingkungan markas komando.Sementara itu, Ir. Mangasa Ritonga, M.M., selaku Tenaga Ahli SMP, menekankan perlunya standardisasi sistem manajemen pengamanan dalam setiap pelaksanaan tugas agar tercapai efektivitas dan efisiensi dalam pengendalian risiko.Turut hadir pula Angelo M. Turang, S.E., M.Si., Auditor SMP Tenaga Profesional, yang membawakan materi mengenai mekanisme audit pengamanan, termasuk evaluasi serta perbaikan berkelanjutan dalam pelaksanaan sistem pengamanan markas dan fasilitas strategis.Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan personel Divpropam Polri semakin memahami standar prosedur pengamanan markas, mampu mengantisipasi ancaman terhadap VIP, serta memastikan keamanan dan ketertiban di Gedung Presisi III tetap terjaga optimal. PNO-12 27 Sep 2025, 18:35 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT