logo-website
Minggu, 13 Jul 2025,  WIT
BERITA TAG Ekonomi Homepage
Satgas Ops Damai Cartenz Lakukan Pengamanan Tanam Jagung Serentak di Wamena Papuanewsonline.com, Wamena - Dalam rangka mendukung Program Swasembada Pangan Nasional, Satgas Operasi Damai Cartenz sektor Wamena melaksanakan pengamanan kegiatan Penanaman Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025 yang berlangsung di Distrik Wouma, Kabupaten Jayawijaya. Sebanyak 7 personel yang dipimpin oleh Iptu Steve Antony Revo Sumanti, S.Tr.K., diterjunkan untuk bergabung bersama personel Polres Jayawijaya dan Satbrimobda Papua guna memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif selama berlangsungnya kegiatan, Rabu (9/7/2025).Pengamanan dimulai pukul 12.30 WIT dengan memberikan arahan dan konsolidasi di Polres Jayawijaya. Selanjutnya, tim bergeser menuju lahan pertanian di Distrik Wouma untuk melaksanakan perimeter pengamanan di sekitar lokasi.Kaops Damai Cartenz , Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, M.H., M.Si. didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes. Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum. mengapresiasi pelaksanaan tugas di lapangan yang berjalan aman dan terkendali.“Pengamanan kegiatan penanaman jagung ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap ketahanan pangan nasional. Satgas Ops Damai Cartenz hadir tidak hanya dalam konteks penegakan hukum, tetapi juga sebagai bagian dari solusi bagi masyarakat Papua,” ujar Brigjen Pol Faizal.Langkah pengamanan ini juga dilakukan sebagai respons terkait adanya indikasi pergerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya yang diduga berencana melakukan aksi di wilayah Wamena.Konsolidasi dan siaga on-call terus dilakukan oleh seluruh personel untuk mengantisipasi segala kemungkinan gangguan kamtibmas.Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Dr. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan terus menjalin sinergi dengan aparat keamanan.“Kami mengajak seluruh masyarakat Jayawijaya, khususnya di Wamena, untuk tetap tenang dan mendukung upaya Polri dalam menjaga stabilitas keamanan. Laporkan segera jika melihat atau mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar,” imbau Kombes Pol Yusuf.Dengan pengamanan yang maksimal, seluruh rangkaian kegiatan penanaman jagung dapat berlangsung lancar dan aman. Operasi Damai Cartenz terus berkomitmen menjaga kedamaian dan ketertiban di Tanah Papua, demi kesejahteraan masyarakat. PNO-12 13 Jul 2025, 14:50 WIT
i-Tax Mimika, Pilar Utama Kemudahan Membayar Pajak Papuanewsonline.com, Timika – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mimika menghadapi tantangan dalam mendorong digitalisasi pembayaran pajak.  Kepala Bapenda, Dwi Cholifah, menjelaskan pada Kamis (11/07/2025) bahwa Bapenda berupaya menyeimbangkan digitalisasi dengan memastikan aksesibilitas bagi semua lapisan masyarakat, terutama mereka yang belum familiar dengan teknologi digital.  "Kami melakukan sosialisasi intensif melalui brosur dan papan reklame, serta mempertahankan fasilitas pembayaran manual atau tunai di loket Bapenda, ATM, dan mesin EDC," jelasnya.  Hal ini penting karena masih banyak masyarakat, khususnya di daerah terpencil, yang bergantung pada transaksi tunai dan belum memiliki akses ke perbankan digital. Bapenda menilai layanan perbankan yang ada di Mimika, termasuk lima bank dan kantor pos, sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan pembayaran pajak selama 3 hingga 5 tahun ke depan.  Untuk meningkatkan layanan dan infrastruktur di masa mendatang, Bapenda Mimika memanfaatkan aplikasi "i-Tax Mimika" yang tersedia di platform Android.  Aplikasi ini terhubung dengan berbagai kanal pembayaran dan diperbarui secara berkala untuk mengikuti perkembangan teknologi dan regulasi terbaru.  Aplikasi ini juga memperhitungkan regulasi baru seperti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah. Undang-Undang tersebut mengatur pembagian hasil pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan antara pemerintah pusat dan daerah.  Bapenda Mimika memastikan aplikasi "i-Tax Mimika" selalu diperbarui untuk menyesuaikan dengan regulasi tersebut.  Dengan demikian, aplikasi ini dapat secara akurat menghitung dan mendistribusikan bagi hasil pajak sesuai ketentuan yang berlaku. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan pembayaran pajak.  Strategi kami adalah menyeimbangkan digitalisasi dengan memastikan aksesibilitas bagi seluruh masyarakat.  Keberadaan aplikasi 'i-Tax Mimika' dan berbagai kanal pembayaran diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam membayar pajak," pungkasnya.  Bapenda Mimika akan terus berupaya meningkatkan pelayanan dan infrastruktur pembayaran pajak untuk mendukung perekonomian daerah. ( Jidan ) 11 Jul 2025, 22:12 WIT
Bapenda Mimika Dorong Transaksi Pajak Digital Lewat Peningkatan Aksesibilitas Pembayaran Bapenda Mimika Dorong Transaksi Pajak Digital Lewat Peningkatan Aksesibilitas Pembayaran Papuanewsonline.com, Timika – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mimika menerapkan strategi peningkatan aksesibilitas pembayaran pajak digital untuk mendorong transaksi online.  Kepala Bapenda Kabupaten Mimika, Dwi Cholifah, menjelaskan bahwa metode pembayaran online bertujuan mempermudah masyarakat membayar pajak, sehingga diharapkan meningkatkan kesadaran dan realisasi pembayaran pajak. (11/7/25)  "Kuncinya adalah membuka sebanyak mungkin saluran pembayaran," ujarnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, Bapenda Mimika telah menjalin kerja sama dengan 5 (lima) lembaga perbankan dan satu kantor pos, yaitu Bank Papua, Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, dan Kantor Pos.  Kelima lembaga ini dianggap cukup menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Mimika.  Setiap lembaga menyediakan berbagai metode pembayaran, termasuk ATM, kanal digital, dan mesin EDC (Electronic Data Capture).  Dengan demikian, masyarakat memiliki beragam pilihan dan kemudahan dalam melakukan pembayaran pajak. Peningkatan signifikan transaksi pembayaran pajak digital didorong oleh strategi utama Bapenda Mimika, yaitu membuka berbagai kanal pembayaran.  Kerja sama dengan berbagai bank dan kantor pos bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kemudahan bagi wajib pajak dalam melunasi kewajiban pajaknya.  Setiap kanal pembayaran menyediakan berbagai metode, mulai dari transfer antar bank hingga pembayaran melalui aplikasi digital. "Dengan menyediakan berbagai kanal pembayaran, kami berharap dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak.  Kemudahan akses pembayaran diharapkan dapat meningkatkan realisasi penerimaan pajak daerah," pungkasnya menutup wawancara bersama Papuanewsonline.com. ( Jidan ) 11 Jul 2025, 20:46 WIT
Polda Maluku Terima Kunjungan Delegasi Parlemen Kerajaan Belanda Papuanewsonline.com, Ambon - Kepolisian Daerah Maluku menerima kunjungan dari delegasi Parlemen Kerajaan Belanda, Jumat (11/7/2025).Pertemuan yang bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Republik Indonesia dan Kerajaan Belanda di bidang keamanan dan diplomasi, ini berlangsung di ruang tamu Kapolda Maluku.Kedatangan delegasi parlemen kerajaan Belanda diterima langsung oleh Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Imam Thobroni, S.I.K., M.H, mewakili Kapolda Maluku. Ia didampingi Karo SDM dan Direktur Intelkam Polda Maluku.Delegasi parlemen kerajaan Belanda yang hadir yakni Jesse Klaver, Ketua Komite Urusan Luar Negeri, Kati Piri (Greenleft–Labour Alliance), Eric van der Burg (Party for Freedom & Democracy), dan empat anggota lainnya.Kedatangan mereka juga didampingi oleh jajaran Kedutaan Besar Kerajaan Belanda di Indonesia, yaitu Adrian Palm (Deputy Head of Mission), Maresa Oosterman (Kepala Bidang Politik), serta Edwin Arifin (Senior Policy Advisor Bidang Politik). Hadir juga Pimpinan Konsulat Belanda di Ambon, Kun Kusno, didampingi mantan Duta Besar RI untuk Serbia, Samuel Samson, serta staf Konsulat Belanda, Priscilia Tuhuteru.Kurang lebih satu jam, pertemuan yang berlangsung menjadi momen strategis dalam memperkuat kerja sama antara kedua pihak.Wakapolda Maluku Brigjen Imam Thobroni memberikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Kunjungan ini merupakan bentuk penghormatan dan perhatian terhadap upaya-upaya Polda Maluku dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah yang kaya akan keanekaragaman etnis, budaya, dan agama tersebut."Kami menyampaikan selamat datang di Polda Maluku. Semoga pertemuan ini menjadi awal yang baik dalam membangun kemitraan ke depan," harap Wakapolda.Dalam pertemuan tersebut, para delegasi parlemen kerajaan Belanda menyatakan kekaguman atas peran strategis yang dijalankan oleh institusi Kepolisian dalam membangun hubungan harmonis dengan masyarakat. Mereka secara khusus mengapresiasi pendekatan humanis yang diterapkan dalam menjalankan tugas, termasuk dalam penanganan potensi konflik sosial dan peningkatan kesadaran hukum masyarakat.Para delegasi tertarik memahami bagaimana Polri, khususnya di Maluku, menjaga kohesi sosial dalam konteks keberagaman, serta peran aktif aparat kepolisian dalam program-program kemitraan dengan tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat sipil.Para anggota parlemen Belanda juga mencatat Polda Maluku sebagai institusi yang berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan di kawasan timur Indonesia, sekaligus menjadi representasi dari diplomasi keamanan berbasis nilai-nilai demokratis dan kemanusiaan.Polda Maluku sendiri berkomitmen untuk terus menjalin hubungan baik dengan komunitas internasional, khususnya mitra strategis seperti Kerajaan Belanda, demi memperkuat nilai-nilai demokrasi, keadilan, dan perdamaian di wilayah Maluku. PNO-12 11 Jul 2025, 16:15 WIT
TNI Wujudkan Aksi Nyata, Dukung Ketahanan Pangan Nasional Papuanewsonline.com, Deli Serdang - Komitmen TNI dalam memperkuat ketahanan nasional tidak hanya diwujudkan melalui kekuatan militer, tetapi juga melalui aksi nyata di sektor strategis lainnya, termasuk ketahanan pangan. Hal ini ditunjukkan secara langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memimpin kegiatan Panen Raya Padi di lahan ketahanan pangan Kodam I/Bukit Barisan, yang berlokasi di Desa Sidoarjo Ramunia, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Kamis (10/7/2025).Kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi aktif TNI dalam mendukung agenda nasional, khususnya Asta Cita ke-2 Presiden RI, yaitu mewujudkan swasembada pangan guna kemandirian bangsa. Dalam sambutannya, Panglima TNI menegaskan bahwa ketahanan pangan adalah bagian integral dari sistem pertahanan negara. “Ketahanan pangan merupakan bagian integral dari pertahanan negara. Negara yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pangannya akan rentan terhadap tekanan dan intervensi asing,” ungkapnya.Lebih lanjut, Panglima TNI berharap momentum ini dapat menjadi pemicu semangat baru dalam membangun Indonesia yang lebih tangguh, khususnya di sektor pangan. “Saya berharap kegiatan panen raya ini tidak berhenti sebagai seremoni semata, tetapi menjadi titik tolak lahirnya semangat baru untuk terus berkolaborasi, menjaga semangat gotong royong, dan berinovasi dalam membangun dan memperkokoh ketahanan pangan nasional,” pungkasnya.Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada kelompok tani berupa paket sembako, benih, pupuk, dan alat mesin pertanian (alsintan), serta melepas kendaraan pengangkut bantuan beras untuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) wilayah Sumatera Utara. Panglima TNI turut melaksanakan dialog interaktif secara virtual dengan SPPG di berbagai wilayah untuk memastikan program berjalan optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.Melalui semangat “TNI yang PRIMA” (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif), TNI terus mengambil peran aktif dalam mendorong kemandirian pangan melalui berbagai program nyata. Di antaranya adalah pemanfaatan lahan tidur di lingkungan satuan TNI, pendampingan intensif kepada petani oleh Babinsa, pembangunan infrastruktur pertanian, serta sinergi lintas sektor untuk mendorong penggunaan teknologi pertanian modern.TNI hadir tidak hanya sebagai kekuatan pertahanan, tetapi juga sebagai penggerak sosial dan mitra rakyat dalam mewujudkan Indonesia yang mandiri, tangguh, dan sejahtera. PNO-12 11 Jul 2025, 10:22 WIT
Ditpolsatwa Polri dan Universitas Trisakti Resmi Jalin Sinergi Papuanewsonline.com, Depok - Direktorat Polisi Satwa (Ditpolsatwa) Korsabhara Baharkam Polri dan Universitas Trisakti resmi menjalin kerja sama strategis dalam sebuah inisiatif bertajuk "Sinergi Edukasi dan Pengabdian: Menyatukan Langkah Ditpolsatwa dan Universitas Trisakti untuk Indonesia", yang digelar di Bhayangkara Equestrian, Kelapa Dua, Depok.Kolaborasi ini menjadi tonggak awal kemitraan jangka panjang yang berfokus pada tiga pilar utama: edukasi, pengabdian masyarakat, dan pelestarian satwa. Tujuannya adalah memperkuat kapasitas generasi muda serta mendukung tugas-tugas kepolisian melalui pendekatan humanis, partisipatif, dan berkelanjutan.Dalam sambutannya, Direktur Polisi Satwa Korsabhara Baharkam Polri, Brigjen Pol Tory Kristianto, S.I.K, menegaskan bahwa sinergi ini merupakan wujud nyata komitmen Ditpolsatwa dan Universitas Trisakti dalam membina generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik dan teknis, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan, keamanan, dan nilai-nilai kemanusiaan.“Kegiatan ini adalah langkah awal dari upaya bersama membangun sinergi dalam pendidikan karakter, pelatihan keterampilan, dan pemberdayaan pemuda. Kami yakin kolaborasi ini akan membawa dampak nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” ujar Brigjen Pol Tory.Adapun tiga program unggulan yang diluncurkan:1. Pelatihan Berkuda untuk Mahasiswa Universitas TrisaktiLebih dari 40 mahasiswa dari berbagai fakultas Universitas Trisakti akan mengikuti pelatihan berkuda secara rutin di Bhayangkara Equestrian. Kegiatan ini bertujuan membentuk karakter mahasiswa melalui peningkatan keterampilan fisik, kedisiplinan, serta kepemimpinan.2. Sosialisasi Pelatihan Handler K-9 bagi Satgas Anti Narkoba KampusDitpolsatwa juga meluncurkan program pelatihan bagi mahasiswa yang tergabung dalam Satgas Anti Narkoba Trisakti, untuk menjadi calon handler anjing pelacak (K-9). Program ini diharapkan memperkuat upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di lingkungan kampus sekaligus menanamkan kepedulian terhadap keamanan sosial.3. Diskusi dan Rencana Pilot Project Konservasi LuwakSebagai bentuk dukungan terhadap konservasi satwa dan pengembangan ekonomi kreatif, Ditpolsatwa dan Universitas Trisakti membahas rencana pengelolaan lahan untuk proyek penangkaran luwak. Program ini akan melibatkan mahasiswa dalam aspek konservasi serta edukasi kopi luwak berkelanjutan.Dalam kesempatan yang sama, Ditpolsatwa turut memperkenalkan Pemerhati Polisi Satwa, sebuah komunitas kolaboratif yang beranggotakan akademisi, relawan, dan tokoh masyarakat yang peduli terhadap peran Polisi Satwa. Komunitas ini akan berfokus pada edukasi, konservasi, dan kegiatan pengabdian masyarakat.Pemerhati Polisi Satwa mendapat dukungan penuh dari Wakil Rektor III Universitas Trisakti, Ir. Yoska Oktaviano, M.T, dan Dr. Intan Nevia Cahyana, S.H., M.H, yang juga turut duduk sebagai pengurus inti organisasi ini.Acara ini turut dihadiri oleh Rektor Universitas Trisakti, Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA, jajaran rektorat, pejabat utama Ditpolsatwa, serta mahasiswa dari berbagai fakultas. Seluruh pihak menyatakan komitmennya untuk menjadikan kolaborasi ini sebagai bagian dari gerakan nasional menuju Indonesia yang lebih beradab, sehat, dan berkelanjutan.“Kami ingin menanamkan nilai cinta tanah air, kepedulian terhadap sesama makhluk hidup, dan semangat gotong royong melalui sinergi ini,” tutup Brigjen Pol Tory.Dengan semangat Presisi, Ditpolsatwa dan Universitas Trisakti mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mengambil peran dalam menciptakan masa depan Indonesia yang lebih baik melalui pendidikan, pengabdian, dan pelestarian lingkungan. PNO-12 11 Jul 2025, 10:06 WIT
Kapolri Tegaskan Komitmen Polri Dukung Ketahanan Pangan Nasional Papuanewsonline.com, Jateng -  Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam kegiatan penanaman jagung serentak kuartal III tahun 2025 yang digelar pada Rabu (9/7/2025) di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.Dalam sambutannya, Kapolri menyampaikan bahwa Polri mendapat target penanaman jagung seluas 1 juta hektar sepanjang tahun 2025. Dengan estimasi produksi antara 4 hingga 10 juta ton, program ini diharapkan mampu menopang kebutuhan pangan nasional."Pada kuartal pertama dan kedua, telah dilakukan panen jagung di atas lahan seluas 344.524 hektar, dengan hasil lebih dari 2 juta ton. Hari ini kita lanjutkan dengan penanaman di kuartal ketiga seluas 168.432,23 hektar," ujar Kapolri.Kapolri menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polri dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Perhutani, Inhutani, serta berbagai stakeholder lainnya termasuk masyarakat. Total lahan yang sudah ditanami hingga saat ini mencapai 431.233 hektar dari potensi lahan seluas 795.339 hektar, yang sebagian besar merupakan lahan perhutanan sosial."Khusus hari ini, penanaman jagung dilakukan pada lahan seluas 38.750 hektar di Jawa Tengah, termasuk 207 hektar di Grobogan. Di lokasi ini sendiri, ditanami 74 hektar lahan perhutanan sosial," tambah Kapolri.Guna mendukung program tersebut, Polri juga memberikan bantuan operasional berupa ratusan alat pertanian, antara lain 500 unit alat penguji kesuburan tanah, 89 unit alat pemipil jagung, 100 unit alat penguji kadar air, dan 93 unit alat pengering. Selain itu, Polri tengah membangun 18 gudang pangan di 12 provinsi dengan total kapasitas penyimpanan mencapai 18 ribu ton, yang dilengkapi dengan dryer untuk mempercepat proses pengeringan jagung pipil.Kapolri juga memastikan adanya jaminan penyerapan hasil panen. Selain menjadikan Bulog sebagai mitra utama, Polri telah menjalin kerja sama dengan perusahaan pakan ternak seperti PT Java dan PT Caron Pompang yang siap menyerap hasil panen dalam jumlah besar."Alhamdulillah, pasarnya sudah ada. Harapan kami, hasil panen kuartal ketiga ini diprioritaskan diserap oleh Bulog terlebih dahulu, kemudian disusul oleh mitra swasta," ungkapnya.Lebih lanjut, Kapolri menekankan pentingnya peran koperasi sebagai penguat ekosistem pertanian jagung. Kerja sama dengan Koperasi Merah Putih juga digagas untuk penguatan sistem pascapanen, termasuk pembangunan gudang penyimpanan di berbagai wilayah sentra jagung."Kami berharap ini bisa memperkuat posisi tawar petani dan menjamin harga penyerapan yang layak sesuai standar pemerintah," ujar Kapolri.Menutup sambutannya, Kapolri menegaskan bahwa mewujudkan kedaulatan pangan adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa. Ia mengajak seluruh kepala daerah dan Forkompimda di berbagai wilayah untuk turut mengalokasikan anggaran perubahan guna mendukung program ini, khususnya dalam hal pembukaan lahan, penyediaan bibit dan pupuk, hingga pembangunan gudang standar Bulog."Polri adalah polisi rakyat yang harus senantiasa berada di tengah-tengah rakyat. Kami berkomitmen untuk tidak pernah surut dalam mendukung dan mengawal seluruh agenda pemerintah, termasuk menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia," tutup Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.PNO-11 10 Jul 2025, 14:23 WIT
Satuan Brimob Polda Maluku Tanam Jagung di Lahan Satu Hektar Papuanewsonline.com, Maluku Tengah -Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Maluku terus berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan nasional khususnya di wilayah Maluku. Dukungan terhadap salah satu program prioritas Polri ini dilakukan oleh personel Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Maluku. Pada Rabu (9/7/2025), mereka menanam jagung di lahan seluas 1 hektar, binaan Satuan Brimob Polda Maluku yang berada di dusun Talaga Kodok, Kecamatan Lehitu, Kabupaten Maluku Tengah.Penanaman jagung dipimpin langsung oleh Plt. Komandan Batalyon A Pelopor, Kompol. Ahmad H. Saleh. Jagung yang ditanam berjenis bonansa."Kegiatan penanaman jagung sekaligus memperkuat ketersediaan pangan masyarakat," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Maluku Kombes Pol. Dr. Irfan S.P. Marpaung, S.I.K., M.Si, melalui Kompol Ahmad Saleh, Plt. Komandan Batalyon A. Pelopor.Penanaman bibit jagung dilakukan dengan teknik bercocok tanam yang efisien dan tepat guna. Ini diharapkan dapat menghasilkan panen yang optimal serta berkelanjutan."Program ini merupakan salah satu bentuk kepedulian nyata Polri terhadap masyarakat. Kami ingin memberikan kontribusi yang lebih luas kepada masyarakat, tidak hanya melalui pengamanan, tetapi juga lewat inisiatif ketahanan pangan seperti ini," ungkapnya. Ia berharap hasil panen jagung nantinya dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di sekitar wilayah ini. "Penanaman ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk memanfaatkan potensi lahan di lingkungan mereka masing-masing,” jelasnya.Personel Batalyon A Pelopor terus berupaya menjadi teladan dalam menciptakan perubahan positif, sekaligus menjaga stabilitas ketahanan pangan di wilayah Maluku dan sekitarnya.PNO-11 10 Jul 2025, 14:14 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT