logo-website
Kamis, 07 Agu 2025,  WIT

Pj Gubernur Papua Tinjau Langsung PSU Pilgub Papua 2025

Pantau Langsung Proses Demokrasi di Jayapura, Pj Gubernur Papua Didampingi Pejabat Pusat Pastikan PSU Pilgub 2025 Berjalan Aman, Tertib, dan Meningkatkan Partisipasi Masyarakat

Papuanewsonline.com - 07 Agu 2025, 00:05 WIT

Papuanewsonline.com/ Politik & Pemerintahan

Penjabat Gubernur Papua, Agus Fatoni berdialog dengan para pejabat pusat lainnya setelah meninjau pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilgub Papua 2025 di salah satu TPS di Kabupaten Jayapura, Rabu (6/8/2025). Peninjauan ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan proses demokrasi berlangsung damai dan transparan.

Papuanewsonline.com, Jayapura — Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua 2025 yang dilaksanakan serentak pada Rabu, 6 Agustus 2025, berlangsung aman, tertib, dan damai. Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Agus Fatoni, turun langsung ke lapangan untuk memastikan proses demokrasi berjalan sebagaimana mestinya. Ia didampingi oleh Ketua Komisi II DPR RI, Wakil Menteri Dalam Negeri, serta perwakilan Kemenko Polhukam RI, dalam kunjungan ke sejumlah TPS di wilayah Kota dan Kabupaten Jayapura.


Peninjauan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah memastikan seluruh tahapan PSU terlaksana secara jujur, adil, dan transparan, sesuai prinsip Luber dan Jurdil. Agus Fatoni dan rombongan melakukan pengecekan langsung terhadap kesiapan logistik, ketersediaan petugas, serta kelancaran teknis pelaksanaan pencoblosan.

"Berdasarkan peninjauan kami di beberapa TPS, proses PSU sejauh ini berjalan dengan baik, aman, dan damai," ungkap Agus Fatoni saat ditemui media usai melakukan peninjauan.

Pj Gubernur juga menyampaikan bahwa meskipun antusiasme pemilih pada pagi hari belum mencapai titik optimal, namun ia tetap optimis partisipasi akan meningkat seiring waktu. Ia mengimbau masyarakat yang belum memilih agar segera mendatangi TPS sebelum penutupan.

"Kami berharap hingga siang nanti antusiasme masyarakat meningkat dan mereka menggunakan hak pilihnya. Ini momentum penting untuk menentukan arah pembangunan Papua ke depan," tambahnya.


Kehadiran langsung pejabat-pejabat penting dari pusat menegaskan keseriusan pemerintah dalam mengawal kelancaran pesta demokrasi di Papua. Mereka tidak hanya hadir sebagai pengawas, tetapi juga sebagai penyambung komunikasi dan dukungan moral bagi para penyelenggara pemilu di daerah.

Komisioner KPU Papua, Fajar Irianto, mengungkapkan keyakinannya bahwa kehadiran para pejabat pusat mampu mendorong kepercayaan publik terhadap proses PSU.

"Kami optimis tingkat partisipasi akan meningkat menjelang penutupan TPS. Semangat demokrasi di Papua sangat terasa hari ini," ujar Fajar.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa logistik telah sampai tepat waktu di seluruh TPS, dan tidak ada laporan gangguan signifikan yang dapat menghambat jalannya pemungutan suara.


PSU ini merupakan momentum penting bagi masyarakat Papua untuk memilih pemimpin yang memiliki kapasitas, integritas, dan komitmen terhadap pembangunan yang merata di seluruh wilayah. Pemerintah berharap hasil PSU akan melahirkan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur yang mampu menjawab tantangan-tantangan besar Papua, mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat adat.

"Saya berharap seluruh proses ini berlangsung sukses dan masyarakat dapat berpartisipasi secara aktif," tutup Agus Fatoni. (jidan)

Bagikan berita:
To Social Media :
Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE