Papuanewsonline.com
BERITA Pendidikan & Kesehatan
Homepage
Yoghurt Ilegal Dimusnahkan, Karantina Papua Tengah Tegas Cegah Penyakit Hewan
Papuanewsonline.com, Mimika –
Upaya menjaga keamanan pangan dan mencegah penyebaran penyakit hewan terus
dilakukan di Papua Tengah. Karantina Papua Tengah melakukan pemusnahan terhadap
16 liter yoghurt ilegal yang tidak dilengkapi dokumen karantina pada Selasa
(26/8/2025). Pemusnahan berlangsung di halaman Laboratorium Karantina Papua
Tengah, Timika, dengan disaksikan langsung oleh personel TNI Angkatan Udara
Yohanis Kapiyau, sebagai bentuk sinergi antar instansi. Langkah tegas ini merupakan
bagian dari komitmen Karantina Papua Tengah dalam memastikan setiap produk
hewani yang masuk dan beredar di wilayah Papua Tengah aman serta sesuai aturan
hukum yang berlaku. Kepala Sub Bagian Umum Karantina
Papua Tengah, Ade Irawan Putra Agung, menegaskan bahwa pemusnahan dilakukan
bukan tanpa alasan. Produk hewani yang masuk tanpa melalui prosedur karantina
resmi berpotensi membawa penyakit menular yang dapat mengancam kesehatan hewan
maupun manusia. “Produk hewan yang tidak
dilengkapi dokumen resmi karantina berisiko tinggi membawa penyakit berbahaya.
Oleh karena itu, langkah pemusnahan harus dilakukan demi melindungi masyarakat
dan menjaga ketahanan pangan di Papua Tengah,” ujar Ade Irawan. Selain pemusnahan, kegiatan ini
juga menjadi sarana edukasi kepada masyarakat. Ade mengimbau agar masyarakat
lebih teliti sebelum membeli atau mengedarkan produk hewan maupun hasil
olahannya. “Kami minta masyarakat peduli dan
selalu mengecek kelengkapan dokumen karantina. Dokumen tersebut bukan sekadar
formalitas, tetapi menjadi jaminan keamanan dan kesehatan produk yang
dikonsumsi,” tegasnya. Ia juga menambahkan bahwa
Karantina Papua Tengah akan meningkatkan pengawasan di pintu-pintu masuk
wilayah, baik bandara maupun pelabuhan, serta memperketat penindakan terhadap
produk ilegal. Kewajiban dokumen karantina telah
diatur dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan,
dan Tumbuhan. Undang-undang tersebut mewajibkan setiap lalu lintas media
pembawa hewan, ikan, tumbuhan, serta produk turunannya untuk dilengkapi
sertifikat karantina resmi. Dengan aturan ini, setiap
pelanggaran akan ditindak sesuai hukum yang berlaku. “Pemusnahan yoghurt ilegal
ini sekaligus mengingatkan semua pihak tentang pentingnya kepatuhan terhadap
regulasi karantina,” imbuh Ade. Kegiatan pemusnahan ini juga
menandai kuatnya sinergi antar instansi, khususnya antara Karantina Papua
Tengah dengan TNI AU. Dukungan lintas sektor ini penting untuk memperkuat
pengawasan sekaligus mempersempit celah peredaran produk ilegal di Papua Tengah. “Sinergi ini akan terus
diperkuat, sebab ancaman penyakit hewan bisa datang kapan saja. Kolaborasi
semua pihak adalah kunci menjaga keamanan pangan dan kesehatan masyarakat,”
pungkas Ade Irawan. Penulis: Jidan Editor: GF
27 Agu 2025, 21:29 WIT
Pesawat Smart Cakrawala Gagal Mendarat di Timika, Seluruh Kru Selamat
Papuanewsonline.com, Mimika –
Suasana di Bandara Mozes Kilangin Timika, Papua Tengah, mendadak heboh pada
Senin sore (25/8/2025) setelah sebuah pesawat PAC 750 XTSOL/PK-SNU milik PT
Smart Cakrawala Aviation mengalami insiden gagal mendarat. Pesawat dengan nomor
registrasi PK-SNU itu terperosok keluar jalur landasan pacu runway 12 usai
melakukan penerbangan dari Bandara Derapos, Kabupaten Puncak. Meski pesawat keluar dari jalur
landasan, kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa. Sang pilot, Kapten Yosep,
bersama kru dilaporkan dalam kondisi selamat dan segera dievakuasi ke lokasi
aman. Berdasarkan keterangan awal,
pesawat berupaya mendarat sekitar pukul 17.00 WIT. Namun, pada fase akhir
pendaratan pesawat mengalami gangguan mesin (engine failure) yang mengakibatkan
hilangnya kendali. Akibatnya, pesawat tidak mampu mempertahankan jalur
pendaratan dan akhirnya terperosok hingga keluar ujung landasan pacu. Petugas bandara yang sigap
langsung melakukan penanganan cepat. Tim ground handling bersama aparat
keamanan bandara mengevakuasi pesawat ke lokasi aman untuk mencegah gangguan
operasional penerbangan lainnya. Kapolres Mimika, AKBP Billyandha
Hildiario Budiman, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menegaskan bahwa pihak
kepolisian bersama otoritas bandara telah melakukan olah tempat kejadian
perkara (TKP) guna memastikan penyebab insiden. “Pesawat sudah dievakuasi dari
lokasi kejadian ke tempat yang aman. Kondisi pilot maupun kru dalam keadaan
selamat. Kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh isu-isu yang
tidak benar,” ujar AKBP Billyandha. Lebih lanjut, Kapolres
menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Komite Nasional
Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk mengusut penyebab pasti kecelakaan ini. Hingga kini, investigasi tengah
dilakukan guna mengetahui apakah insiden disebabkan murni oleh faktor teknis,
cuaca, atau human error. PT Smart Cakrawala Aviation juga disebut akan
memberikan keterangan resmi pasca hasil penyelidikan awal dari tim KNKT. Pihak kepolisian memastikan
insiden ini tidak mengganggu penerbangan lain di Bandara Mozes Kilangin.
Seluruh aktivitas penerbangan tetap berjalan normal usai pesawat dievakuasi. Penulis: Jidan Editor: GF
26 Agu 2025, 13:34 WIT
Wakapolri Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak-Anak Dalam Kegiatan Bakti Sosial
Papuanewsonline.com, Semarang – Suasana halaman Mapolsek Genuk, Sabtu (23/8/2025) pagi, riuh rendah oleh tawa ceria puluhan anak TK yang asyik menggoreskan warna-warna cerah di atas kertas. Kehangatan suasana semakin terasa ketika Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, S.H., M.Hum., M.Si., M.M. menyapa mereka dengan penuh keakraban.“Wah, warnanya bagus-bagus sekali! Ini gambar apa?” tanya Wakapolri sambil menyapa seorang peserta lomba mewarnai dengan lembut. Dengan polosnya, seorang balita menjawab, “Gambar ibu polisi.” Saat Wakapolri bertanya tentang cita-citanya, dengan semangat dan suara lantang, anak tersebut bercita-cita ingin menjadi polisi. Interaksi hangat ini menjadi salah satu momen yang menyentuh hati dalam rangkaian kegiatan Bakti Sosial dan Kesehatan yang digelar Alumni Akabri (kini Akpol) Angkatan 1990 Batalyon Dhira Brata.Kegiatan yang mengusung semangat “35 Tahun Mengabdi Untuk Negeri” ini tidak hanya tentang penyaluran bantuan, tetapi lebih tentang membangun ikatan emosional dan menyebarkan energi positif. Wakapolri terlihat sangat menikmati momen kebersamaan ini, menyempatkan diri berinteraksi, menyemangati, dan berfoto bersama anak-anak, seakan tidak ada jarak di antara mereka.Selain lomba mewarnai, bakti kesehatan juga digelar secara gratis untuk masyarakat. Puluhan warga antusias memeriksakan kesehatan gigi, mata, gula darah, dan tensi yang disediakan oleh RSIGM Sultan Agung, Puskesmas Genuk, UPT Kes Polrestabes Semarang, dan Optik Seven.Secara keseluruhan, sebanyak 220 paket bantuan sosial disalurkan dengan penuh sukacita. Bantuan tersebut diberikan kepada 200 anak yatim dari lima panti asuhan dan 9 orang lanjut usia dari Panti Wreda Griya Tyas Dalem. Penyerahan bantuan simbolis dilakukan langsung oleh Wakapolri didampingi para Perwira Tinggi dan Menengah Polri dari Angkatan 1990.Kegiatan yang berlangsung khidmat dan penuh kehangatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga sekitar. Keberhasilan acara ini menunjukkan bahwa kepedulian dan kebersamaan adalah nilai-nilai yang terus dijunjung tinggi oleh institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam mengayomi masyarakat. PNO-12
24 Agu 2025, 16:50 WIT
Bhakti Kesehatan Polri: Ratusan Pengungsi Hunut Terima Layanan Medis Gratis di Poka
Papuanewsonline.com, Ambon - Kepolisian Resor Kota (Polresta) P. Ambon & Pp. Lease melalui Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan kepada ratusan pengungsi warga desa Hunut, kota Ambon, Jumat, 22 Agustus 2025.Bhakti kesehatan yang merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat ini dilaksanakan di kantor desa Poka, kecamatan Teluk Ambon, kota Ambon.Aksi sosial kemanusiaan yang dilaksanakan di wilayah hukum Polsek Teluk Ambon ini dipimpin Kasi Dokkes Polresta Ambon, Ipda Abu M. Felubum, S.Kep Ns. Hadir Kades Poka Marthina Kebulan, Kanit Binmas Polsek Teluk Ambon Ipda Burhan Nawir, Bhabinkamtibmas Desa Poka Bripka Charles dan Staf Pemerintah Desa Poka.Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Rositah Umasugi, S.I.K mengungkapkan, kegiatan pemeriksaan kesehatan kepada para pengungsi warga desa Hunut merupakan bentuk kepedulian Polda Maluku dan Polresta Ambon beserta jajaran."Kegiatan pemeriksaan kesehatan ini merupakan wujud nyata Polri yang humanis dan melayani. Kegiatan ini juga merupakan instruksi dari Bapak Kapolda Maluku," ungkap Kabid Humas.Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan kepada para pengungsi meliputi pemeriksaan umum, pemeriksaan gula darah, pemeriksaan kolesterol, pemeriksaan asam urat, dan pemeriksaan tensi darah."Kegiatan pemeriksaan kesehatan secara gratis ini diikuti oleh sebanyak 195 orang pengungsi warga Hunut. Hasil pemeriksaan ditemukan berbagai macam keluhan seperti flu, batuk, asam urat, serta tekanan darah tinggi," sebut Kombes Rositah.Kabid Humas berharap kegiatan kemanusiaan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pengungsi warga Hunut di lokasi pengungsian. PNO-12
24 Agu 2025, 16:36 WIT
Isi Kuliah Umum di FH USU, Kadivhumas Polri: Perkuat Rasa Cinta Tanah Air
Papuanewsonline.com, Sumut - Kadivhumas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengisi materi dalam kuliah umum di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU). Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru.Kepada mahasiswa di Fakultas Hukum USU tersebut, Kadivhumas Polri menyinggung mengenai peran penting generasi muda dalam membangun bangsa. Ia menyebut, sebagai generasi penerus bangsa, para mahasiswa harus menjadi agen perubahan.“Jadilah agen perubahan yang membawa kebaikan bagi bangsa dan negara. Teruslah berjuang dan jangan pernah menyerah dalam meraih cita-cita. Ingatlah bahwa masa depan bangsa ada di tangan kita," ujar Kadivhumas Polri, Jumat (22/8/25).Menurut Kadivhumas, di tengah dinamika global yang berdampak juga pada Indonesia, negeri ini tetap bisa terjaga. Ke depan akan semakin kompleks tantangannya.Ditegaskan Kadivhumas Polri, untuk menghadapi tantangan ke depan tersebut, seluruh elemen bangsa harus bersatu. Persatuan dan kesatuan disebutnya menjadi hal yang sangat penting.“Jadi nilai yang paling utama dari kesatuan bangsa adalah utamanya adalah mengutamakan persatuan dan persaudaraan bangsa,” ungkap Kadivhumas.Lebih lanjut Kadivhumas menekankan, kecintaan terhadap negeri ini harus dimiliki oleh masyarakat, terutama generasi muda. Dengan keberagaman yang ada di Indonesia, mulai dari budaya, adat, istiadat, semua menjadi kekayaan yang patut dibanggakan.“Setelah kita bersatu, persatuan yang kita kembangkan, maka jangan lupa identitas nasional harus kita lakukan untuk selalu meningkatkan kecintaan kita kepada bangsa dan negeri. Siapa lagi yang mempertahankan bangsa dan negeri kita kalau bukan kita?” jelas Kadivhumas yang merupakan alumnus S2 dan S3 Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. PNO-12
24 Agu 2025, 16:20 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru