logo-website
Jumat, 18 Okt 2024,  WIT
BERITA Pendidikan & Kesehatan Homepage
Majukan Kemampuan Personel, Polda Papua Laksanakan Pelatihan Disaster Victim Identification Papuanewsonline.com, Jayapura – Dalam upaya memperkuat kemampuan personel dalam mengidentifikasi korban akibat bencana alam dan kejahatan, Kepolisian Daerah (Polda) Papua melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) menggelar pelatihan Disaster Victim Identification (DVI) di Hotel Horizon Kotaraja, Rabu (16/10/2024).Pelatihan ini bertujuan untuk menghadapi potensi pengungkapan kasus yang disebabkan oleh faktor manusia maupun alam, seperti kebakaran, kecelakaan, ledakan bom, dan bencana alam di wilayah Papua dan Indonesia pada umumnya.Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kabid Dokkes Polda Papua, Kombes Pol dr. Bambang Pitoyo Nugroho, Sp.s., M.H. Kepala Seksi Operasi dan Siaga (Basarnas), Marinus B Ohoirat, S.H., Analis Kebencanaan Ahli Madya (SKM) BPBD, Paminto Widodo dan Kepala KSM Forensik RSUD Abepura, Dr Jimmg V.J. Sembay.Dalam kesempatannya Kabid Dokkes Polda Papua menyampaikan bahwa metode DVI merupakan salah satu teknik forensik yang mengalami perkembangan signifikan dan menjadi andalan dalam mengenali korban tragedi massal atau bencana. “Pelatihan ini sangat penting untuk mendukung pelaksanaan tugas Kepolisian, khususnya dalam menangani kasus-kasus yang melibatkan korban jiwa yang sulit dikenali," jelasnya.Kombes Pitoyo juga menambahkan bahwa proses identifikasi korban membutuhkan kerja sama tim yang solid untuk memastikan hasil yang valid, reliabel, dan dapat dipertanggungjawabkan secara yuridis. “Diharapkan melalui pelatihan ini, pengetahuan dan keterampilan personel Polri dalam menangani dan mengidentifikasi korban dapat meningkat, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Polri juga semakin kuat," ujarnya.Pelatihan ini menjadi bukti komitmen Polda Papua dalam mewujudkan Polri yang Presisi, khususnya dalam bidang penanganan bencana dan kejahatan yang melibatkan korban jiwa. PNO-12 17 Okt 2024, 21:59 WIT
Anak-Anak Tomonsatu Sambut Gembira Komsos Satgas Marinir Habema Papuanewsonline.com, Yahukimo – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 6 Marinir, bagian dari Komando Operasi HABEMA di Papua, secara aktif melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan. Pada hari Rabu (16/10/2024), Satgas Yonif 6 Marinir, khususnya Pos Bravo pimpinan Letda Mar Alter, melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan anak-anak Kampung Tomonsatu, Distrik Dekai, sambil melaksanakan patroli pengamanan wilayah.Dalam penekanannya kepada para Prajurit TNI, Komandan Komandan Satgas Yonif 6 Marinir, Letkol Mar Rismanto Manurung, menyampaikan pentingnya perhatian Satgas kepada kebutuhan dasar masyarakat di sekitar Pos. Oleh sebab itu, pada hari Rabu tersebut, para Prajurit TNI memanfaatkan patroli pengamanan wilayah melalui interaksi dan komunikasi dengan anak-anak Kampung Tomonsatu. Interaksi tersebut terjadi ketika Tim Patroli Satgas Yonif 6 Marinir melintasi wilayah Kampung Tomonsatu.Dengan tetap mengutamakan keamanan selama kegiatan, telah terjadi interaksi komunikasi yang harmonis antara para Prajurit TNI dengan anak-anak. Dalam komunikasi tersebut para pendamping anak-anak menyampaikan perkembangan situasi keamanan di wilayah Kampung Tomonsatu yang relatif aman dan kondusif. Lebih lanjut, anak-anak juga merasa gembira dengan kepedulian para Prajurit TNI yang singgah ke Tomonsatu. Sementara itu, di tempat terpisah, Panglima HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto mengapresiasi inisiatif Satgas Yonif 6 Marinir yang melaksanakan Komsos dengan anak-anak di Kampung Tomonsatu."Hal tersebut merupakan wujud pelaksanaan tugas TNI melakukan Komunikasi Sosial inklusif dengan seluruh pihak di Daerah Tugas, dalam rangka mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua," ungkapnya. PNO-12 17 Okt 2024, 16:32 WIT
Komnas Disabilitas Beri Penghargaan Kepada Polri Atas Rekrutmen Penyandang Disabilitas Papuanewsonline.com, Jakarta - Komisi Nasional (Komnas) Disabilitas memberikan penghargaan berupa piagam kepada Polri atas kebijakan rekrutmen proaktif bagi penyandang disabilitas. Komnas Disabilitas menilai Polri telah melakukan kebijakan inklusif dan humanis."Kami dari Komnas Disabilitas memberikan penghargaan kepada Polri atas upaya yang telah dilakukan oleh Polri dalam rekrutmen proaktif dalam SIPSS dan Bintara Polri kepada penyandang disabilitas. Dari poin ini ada beberapa hal yang mendasari kami memberikan apresiasi. Pertama, adanya kebijakan Kapolri dalam rekrutmen proaktif penyandang disabilitas," kata Ketua Komnas Disabilitas Dante Rigmalia usai menghadiri Penutupan Rakorbin SDM dan PNS Polri di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat (Jakpus), Rabu (16/10/2024).Dante menyebut Polri juga memberikan akomodasi yang layak bagi penyandang disabilitas saat proses pendaftaran hingga pendidikan dan latihan."Dalam proses seleksi ada asesmen dan juga memberikan akomodasi yang layak bagi pendaftar penyandang disabilitas. Kemudian pelaksanaan proses pendidikan dan latihan memperhatikan juga akomodasi yang layak pada penyandang disabilitas," tutur Dante.Dante bersyukur Polri tak sekadar menerima para penyandang disabilitas, tapi juga merencanakan terkait pengembangan sumber daya manusia (SDM) "Dan berikutnya kami juga melihat adanya perencanaan hasil rekrutmen ke penyandang disabilitas dengan melihat potensi penyandang disabilitas," ujar dia.Untuk diketahui tahun ini Polri merekrut dua penyandang disabilitas pada jalur kepangkatan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Gelombang I. Kemudian Polri merekrut secara proaktif 16 penyandang disabilitas pada kepangkatan Bintara. PNO-12 16 Okt 2024, 20:03 WIT
SSDM Polri Buka Rekrutmen T.A 2025 Jalur Bakomsus Lulusan SMK Pertanian Papuanewsonline.com, Jakarta - Polri berkomitmen mendukung visi pemerintahan Presiden terpilih termasuk dalam mewujudkan ketahanan pangan. Hal ini disampaikan Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam arahannya di Rakorbin SDM Polri dan PNS Polri Tahun Anggaran 2024 di Jakarta, Selasa (15/10/2024)“Rekrutmen Polri tahun 2025 jalur Bakomsus terbuka kesempatan bagi lulusan SMK pertanian. Ini komitmen kita mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan,” kata Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam arahannya kepada 34 Kepala Biro SDM Polda Jajaran. Lebih lanjut, Irjen Pol Dedi Prasetyo memerintahkan seluruh Polda melalui para Kepala Biro SDM Polda jajaran untuk mewajibkan tanam jagung yang rencananya akan dilakukan serentak.Arahan Asisten Kapolri Bidang SDM disambut baik Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang juga ikut hadir dalam Rakorbin SDM Polri dan PNS Polri sebagai narasumber eksternal. Di kesempatan ini ia menyampaikan paparan selama kurang lebih 60 menit tentang strategi mencapai kemandirian pangan Indonesia emas 2045. “Gagasan dari Irjen Pol Dedi luar biasa. Kami keluarga petani seluruh Indonesia mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya. Harapan ke depan kolaborasi ini kita tindaklanjuti yaitu bagaimana mencapai suasana pangan dan Indonesia menjadi lumbung pangan. Dengan dukungan Kepolisian seluruh Indonesia kami sangat yakin swasembada dan Indonesia menjadi lumbung pangan akan diraih dalam waktu cepat,” ujar Andi Amran antusias.Andi Amran melanjutkan modal yang dimiliki Indonesia sangat besar. Ia yakin dengan sumber alam yang subur, jumlah SDM terutama dari generasi Z yang banyak dan didukung dengan teknologi pertanian cita-cita menuju negara super power dalam hal pangan akan cepat terwujud. Tidak cukup sampai di situ, Andi Amran mengatakan untuk mendukung hal tersebut pemerintah harus memastikan distribusi bantuan pemerintah bisa merata dan tepat sasaran.“Untuk penyaluran peralatan dan pupuk bersubsidi kita butuh pengawalan agar sampai ke masyarakat yang membutuhkan dan tidak disalahgunakan,” lanjut Andi Amran. Polri dan Kementerian Pertanian bulan April 2024 lalu menandatangani Nota Kesepahaman atau MOU tentang Sinergitas Tugas dan Fungsi Pada Pembangunan Pertanian. MOU ini meliputi pertukaran dan pemanfaatan data dan atau informasi, bantuan pengamanan, dukungan satuan tugas pangan Polri dalam Pembangunan pertanian, penegakan hukum, peningkatan kapasitas dan pemanfaatan sumber daya manusia, pemanfaatan prasarana dan atau sarana. Tujuan dari MOU ini adalah untuk mengoptimalkan sinergisitas tugas dan fungsi dalam penyelenggaraan pembangunan pertanian untuk mewujudkan peningkatan ketersediaan pangan strategis, mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. PNO-12 16 Okt 2024, 13:10 WIT
Subsatgas Dokkes Mantap Praja Cartenz II-2024 Pastikan Kesehatan Personel di Papua Tengah Papuanewsonline.com, Nabire – Kesehatan para personel yang terlibat dalam Operasi Mantap Praja Cartenz II-2024 wilayah Papua Tengah menjadi fokus utama Subsatgas Dokkes yang tergabung dalam Satgas Banops. Dengan adanya tekanan fisik dan mental selama masa pengamanan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), layanan kesehatan terus disediakan bagi anggota yang bertugas di berbagai lokasi, termasuk di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Papua Tengah.Kasubsatgas Dokkes, Iptu dr. Fajar Audra Pratama, M.Kes, mengungkapkan bahwa tugas utama timnya adalah memastikan kesehatan personel tetap prima sehingga mereka dapat menjalankan tugas pengamanan dengan optimal. "Kesehatan personel adalah prioritas kami. Kami memberikan layanan kesehatan secara berkala dan langsung di lapangan kepada personel yang mengalami keluhan kesehatan, terutama bagi mereka yang bertugas di lokasi-lokasi strategis seperti KPU dan Bawaslu," ujar Iptu Fajar pada Kamis (10/10).Ia menambahkan, tim Dokkes senantiasa siaga untuk merespons setiap kondisi kesehatan yang dialami oleh personel, mulai dari keluhan ringan hingga penanganan medis lebih lanjut jika diperlukan. “Kami berharap dengan pelayanan kesehatan yang optimal, para personel dapat menjalankan tugasnya dengan baik tanpa harus khawatir soal kondisi fisik mereka,” katanya.Personel yang terlibat dalam Operasi Mantap Praja Cartenz II-2024 menghadapi berbagai tantangan di lapangan, termasuk kondisi cuaca dan kelelahan akibat intensitas tugas yang tinggi. Oleh karena itu, kehadiran tim Dokkes sangat penting untuk menjaga stamina dan kinerja mereka tetap maksimal. “Kami selalu siap memberikan yang terbaik. Dengan menjaga kesehatan personel, kami turut berkontribusi pada kelancaran seluruh rangkaian tahapan Pilkada di Papua Tengah,” ujar Iptu Fajar.Selain memberikan pelayanan medis, tim Dokkes juga berupaya melakukan pencegahan dengan memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan fisik selama bertugas. Ini termasuk menjaga pola makan yang baik, istirahat yang cukup, dan tetap terhidrasi selama bertugas di lapangan.Dengan dukungan penuh dari Subsatgas Dokkes, diharapkan para personel Operasi Mantap Praja Cartenz II-2024 di wilayah Papua Tengah dapat menjalankan tugas pengamanan Pemilu dengan kondisi fisik yang prima dan kinerja yang optimal. PNO-12 12 Okt 2024, 12:32 WIT
"Home Visit" Subsatgas Dokkes Kepada Personil Satgas OMP Salawaku yang Sakit Papuanewsonline.co, Ambon - Personel Bidang Kesehatan dan Kedokteran (Biddokkes) Polda Maluku yang tergabung dalam Satgas Banops OMP Salawaku 2024 melakukan "Home Visit" kepada personel satgas Operasi Mantap Praja (OMP) Salawaku 2024. Kamis, (10/10/2024)"Home Visit" ini dilakukan terhadap seorang personel satgas OMP, Ipda Fadli, Ps. Kanit Tindak dan Cegah Subdit Kamsel Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku, yang tergabung dalam Sub Satgas Kawal Lantas. Ipda Fadli dilaporkan mengalami sakit dan dirawat mandiri di rumah, dengan keluhan panas dingin. Setelah menjalani pemeriksaan, yang bersangkutan dianjurkan untuk menjalani perawatan medis lanjutan di rumah sakit Bhayangkara Polda Maluku."Jadi yang bersangkutan ini diperiksa kesehatannya oleh tim Subsatgas Ban Ops Dokkes Polda Maluku, dan dianjurkan untuk menjalani Rawat Inap di RS. Bhayangkara Polda Maluku", kata Kabid Dokkes Polda Maluku, Kombes Pol dr. Bambang Prasetya.Ia mengungkapkan, tim Subsatgas Ban Ops Dokkes Polda Maluku selalu siaga 24 jam untuk melayani personel Satgas OMP yang dilaporkan sakit."Tim ini disiapkan untuk selalu siaga, dan apabila dilaporkan ada anggota OMP yang sakit dimana saja, tim ini langsung dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan maupun perawatan medis," jelasnya.Kombes Bambang juga mengajak personel Satgas OMP Salawaku untuk senantiasa menjaga kesehatan dengan istirahat yang cukup, mengkonsumsi makanan yang sehat dan olahraga teratur."Kesehatan personel penting dijaga agar tidak mengganggu pelaksanaan tugas-tugas kepolisian di lapangan," pintanya PNO-12 10 Okt 2024, 19:35 WIT
Presiden Jokowi Minta Kesetaraan Bagi Disabiltas Dalam Rekrutmen Polri Papuanewsonline.com, Jakarta - Presiden RI Bapak Joko Widodo (Jokowi), menyampaikan kepeduliannya terhadap penyandang disabilitas saat membuka acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional pada 3 Desember 2020 lalu. Ia menyebutkan, bahwa pemerintah selalu berupaya untuk meningkatkan kesetaraan dan kesempatan terhadap akses pendidikan, kesehatan, pekerjaan, serta infrastruktur yang aksesibel bagi para penyandang disabilitas.Hal ini menjadi implementasi Polri untuk terus memberikan kontribusi dan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya dalam merekrut penyandang disabilitas menjadi anggota Polri. Implementasi tersebut tertuang dalam UU Nomor 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas dan Peraturan Kapolri Nomor 10 tahun 2016 tentang penerimaan anggota Polri.Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pada tahun 2024 ini Polri telah merekrut anggota dari penyandang disabilitas sebanyak 18 personel."Ini menjadi bukti atas komitmen Bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang memberikan ruang kepada masyarakat khususnya pada penyandang disabilitas untuk mengabdi di Polri," kata Trunoyudo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/10/2024).Polri menerapkan prinsip BETAH, yakni Bersih Transparan Akuntabel dan Humanis dalam pelaksanaan rekrutmen. Baik jalur Perwira dan Bintara Polri."Komitmen Polri untuk memberikan peluang kepada kelompok disabilitas menjadi personel Polri tidak hanya terbuka melalui jalur Perwira tapi juga melalui jalur Bintara Polri," ujarnya.Lebih lanjut Trunoyudo menegaskan, Polri terus berkomitmen meningkatkan sosialisasi rekrutmen kepada seluruh masyarakat terutama dari kelompok disabilitas yang berkeinginan menjadi anggota Kops Bhayangkara. Masyarakat bisa mendapatkan informasi melalui website, media sosial Polri dan media mainstream."Polri juga berharap personel Polri dari kelompok disabilitas yang lolos seleksi nantinya bisa memenuhi kebutuhan organisasi di bidang-bidang seperti tenaga Kesehatan, administrasi keuangan dan tenaga laboratorium," ucapnya.Sementara itu, Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, Jenderal Sigit semakin yakin optimis untuk membuat kebijakan menerima difabel sebagai anggota Polri berdasarkan hasil studi komparatif. "Polri pada tahun 2023 sebenarnya sudah melakukan rekrutmen terhadap kelompok disabilitas tapi untuk golongan ASN atau pegawai negeri pada Polri (PNPP). Dari kelompok itu kita pekerjakan di dua polda yaitu Polda Jogja kemudian di Polda Sumatera Selatan. Dari situ berproses, Pak Kapolri tambah yakin, 'Saya minta (difabel menjadi-red) anggota Polri'," tutur Dedi sambil menirukan perintah Jenderal Sigit padanya kala itu. Berikut 18 personel penyandang disabilitas yang telah menjadi anggota Polri yang tersebar di Polda Polda:1. Hemriadi - Polda Sulbar2. Damara Prisma Suganda - Polda Jateng3. Gibran Jayoga Maulana - Polda Aceh4. Rendi Arif Pratama - Polda Sumut5. M Pangestu Dirgantara - Polda Sumsel6. Bagus Kurniawan - Polda Lampung7. Valyano Boni Raphael - Polda Jabar8. Afifatul Ngaliyah - Polda Jateng9. M Rayyan Khoirul Huda - Polda Jateng10. Dimas Ade Saputra - Polda Jateng11. M Kresna Dutayana - Polda DIY12. Ilzar Zulfano Febriyanta - Polda Jatim13. Novita Fajrin - Polda Jatim14. Achmad Fikri Octavian - Polda Jatim15. Warhana Nandyu - Polda Kaltim16. Bayu Satya Amanah - Polda Sulteng17. I Komang Alvin Pramudita - Polda Papua Barat18. Nur Fatia Azzahra - Polda Kep. Babel (PNO-12) 10 Okt 2024, 19:11 WIT
Berita utama
Berita Terbaru
Berita Populer
Video terbaru
lihat video 10 Feb 2023, 15:22 WIT